3 rencana diklat yang
sesuai dengan urjab, dan pengembangan
kompetensi
12
Pemilihan dan penempatan berbagai tingkatan pimpinan berdasarkan kemampuan manajerial dan pengalaman teknis yang luas dalam pengelolaan Instansi Pemerintah.
-
Kriteria promosi, mutasi
3. Kepemimpinan yang Kondusif
13
Dalam pengambilan keputusan, Pimpinan IP selalu mempertimbangkan risiko yang telah ditetapkan dalam peta risiko.
14
Pimpinan IP menerapkan manajemen berbasis kinerja.
15
Pimpinan telah memiliki komitmen kuat terhadap fungsi tertentu dalam penerapan SPIP seperti fungsi pencatatan dan pelaporan keuangan, manajemen informasi dan penyempurnaannya, pengelolaan
pegawai, pengawasan intern maupun ekstern.
16
Pimpinan IP telah menerapkan akuntabilitas pengelolaan aset dan informasi, dari akses dan penggunaan yang tidak sah.
17
Telah terjalin interaksi yang intensif antar pejabat pada berbagai tingkatan manajemen.
18
Pimpinan IP memiliki sikap positif dan responsif terhadap pelaporan yang berkaitan dengan keuangan, penganggaran, program, dan kegiatan.
misal mendukung penerapan prinsip-prinsip akuntansi yang konservatif, mengungkapkan semua informasi yang diperlukan, menghindari penekanan pencapaian hasil jangka pendek, tidak menyampaikan laporan
yang tidak tepat, fakta tidak dibesar-besarkan, dan estimasi anggaran tidak ditinggikan.
19
Dalam IP tidak terjadi mutasi pegawai yang berlebihan di fungsi-fungsi kunci, yang mungkin menunjukkan adanya masalah pengendalian intern.
misal: tidak terjadi mutasi pimpinan yang berlebihan berkaitan dengan masalah-masalah pengendalian intern, pegawai yang menduduki posisi penting tidak mengundurkan diri dengan alasan tidak terduga, tidak
terdapat perputaran pegawai yang tinggi sehingga melemahkan pengendalian intern, tidak terjadi perputaran pegawai yang tidak berpola mengindikasikan kurangnya perhatian pimpinan Instansi
Pemerintah terhadap pengendalian intern
4
4. Pembentukan Struktur Organisasi yang sesuai dengan Kebutuhan
20
Struktur organisasi Instansi Pemerintah telah sesuai dengan tujuan, ukuran dan sifat kegiatan dalam rangka mencapai tujuan:
- telah memfasilitasi kebutuhan arus informasi internal instansi proses bisnis secara menyeluruh,
- telah mempertimbangkan faktor-faktor dalam menentukan tingkat sentralisasi dan desentralisasi
kebijakan. -
Ketentuan Perundangan PP,
Perda, Permen dll, SE pimpinan instansi
21
Struktur organisasi memberikan kejelasan wewenang dan tanggung jawab serta telah disosialisasikan dan dipahami oleh semua pegawai
- Job disc, website,
agenda
22
Terdapat kebijakan yang memberikan kejelasan hubungan dan jenjang pelaporan intern dalam Instansi Pemerintah, untuk memudahkan Pimpinan IP memperoleh informasi pelaksanaan tugas tanggung
jawabnya, saling berkomunikasi, serta pemahaman pegawai terhadap hubungan dan jenjang pelaporan yang telah ditetapkan.
- SESK pengelolaan
informasi dan pelaporan
23
Telah dilaksanakan evaluasi dan penyesuaian secara periodik atas struktur organisasi terhadap perubahan lingkungan strategis.
- Pertimbangan 2
perubahan SOTK
24
Jumlah pegawai terutama untuk posisi pimpinan telah sesuai kebutuhan, sehingga Pimpinan memiliki waktu yang cukup untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
- Analisis beban kerja
5. Pendelegasian Wewenang dan Tanggung Jawab yang Tepat