cxii
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan dalam penelitian ini, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Berdasarkan Uji-F diketahui bahwa Variabel Kebutuhan Aktualisasi Diri, Variabel Kebutuhan Penghargaan dan Variabel Kebutuhan Sosial secara
serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Badan Penanaman Modal Kota Medan.
2. Berdasarkan Uji-t Variabel Kebutuhan Aktualisasi Diri dan Variabel Kebutuhan Sosial berpengaruh positif dan sinifikan terhadap prestasi kerja
dan Variabel Kebutuhan Penghargaan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Badan Penanaman Modal
Kota Medan. 3. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi R
2
, maka diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,444. Angka ini menjelaskan bahwa sebesar
44,4 faktor-faktor prestasi kerja pegawai pada Badan Penanaman Modal Kota Medan dapat dijelaskan oleh variabel kebutuhan aktualisasi diri X
1
, variabel kebutuhan penghargaan X
2
, dan variabel kebutuhan sosial X
3
sedangkan sisanya sebesar 55,6 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
cxiii
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka peneliti memberi saran sebagai berikut :
1. Variabel Kebutuhan Aktualisasi Diri memiliki pengaruh postif signifikan terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Badan Penanaman Modal Kota Medan.
Pada hasil jawaban atas pernyataan Kesempatan untuk berkembang dapat dilihat bahwa kebutuhan akan pemberian Kesempatan untuk berkembang dan
Pengembangan Potensi oleh instansi merupakan salah satu faktor kebutuhan aktualisasi diri yang mendapat respon cenderung kurang setuju paling
banyak oleh pegawai Badan Penanaman Modal Kota Medan 25 responden, oleh sebab itu diharapkan kepada Badan Penanaman Modal Kota
Medan untuk lebih memperhatikan pemberian kesempatan kepada pegawai untuk berkembang misalnya membukakan peluang lebih besar untuk
berkembang sesuai dengan pekerjaan dan minat pegawai Badan Penanaman Modal Kota Medan dan pemberian motivasi tertentu kepada pegawai agar
para pegawai terpenuhi kebutuhannya untuk mengembangkan potensi pegawai oleh Badan Penanaman Modal Kota Medan.
2. Variabel Kebutuhan Penghargaan dalam penelitian memiliki pengaruh yang positif dan tidak signifikan terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Badan
Penanaman Modal Kota Medan. Pada hasil survey dengan cara memberikan pernyataan dalam bentuk kuesioner bahwa pernyataan mengenai kebutuhan
penghargaan yang mendapatkan tanggapan cenderung kurang setuju paling
Universitas Sumatera Utara
cxiv banyak 19,6 responden adalah gaji, asuransi, dan pengharggan yang
diberikan instansi Sehingga disarankan agar perlu dilakukan peninjauan terhadap kesesuaian gaji yang diberikan pemerintah kepada Badan
Penanaman Modal Kota Medan dan untuk lebih memperhatikan kebutuhan pegawai akan kemudahan menggunakan asuransi yang mana perlu dilakukan
peninjauan terhadap Asuransi terkain mengenai kemudahan para pegawai untuk menggunakan haknya sebagai pemegang asuransi serta perlu
diperhatikan akan penghargaan, khususnya pada masalah tunjangan karyawan, pujian, serta pelatihan dan pengembangan, sehingga karyawan
dapat bekerja dengan lebih baik. 3. Variabel Kebutuhan Sosial dalam penelitian memiliki pengaruh yang positif
dan signifikan terhadap Prestasi Kerja Pegawai pada Badan Penanaman Modal Kota Medan. Pada hasil survey dengan cara memberikan pernyataan
dalam bentuk kuesioner bahwa pernyataan mengenai kebutuhan akan rasa saling menghormati antar sesama rekan didalam Instansi merupakan
pernyataan yang paling dominan mendapatkan tanggapan kurang setuju 19,6 responden oleh para pegawai Badan Penanaman Modal Kota Medan,
yang menunjukkan bahwa sebagian pegawai kurang membutuhkan rasa saling menghormati atar rekan sehingga disarankan kepada instasi agar
memenuhi kebutuhan sosial pegawainya dengan bentuk lain seperti rasa persahabatan, pengakuan akan keberadaan, dan aktivitas sosial yang
dilakukan oleh Badan Penanaman Modal Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
cxv 4. Penelitian ini menggunakan tiga variabel bebas untuk mengukur Prestasi
Kerja Pegawai, sehingga disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk memperhatikan variabel tersebut dengan mengembangkan indikator yang
lebih tepat atau menambahkan variabel lainnya seperti budaya organisasi, promosi jabatan, kompensasi, disiplin kerja dan variabel lainnya yang lebih
relevan yang memiliki pengaruh terhadap Prestasi Kerja Karyawan sehingga dapat membantu tercapainya tujuan organisasi pada Badan Penanaman Modal
Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
xxii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA