7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Pustaka
2.1.1 Kondisi Eksisting Penyuluh Pertanian
Menurut Pusat Bina Penyuluhan Departemen Kehutanan 2005, kinerja penyuluh pertanian di Indonesia sangat rendah karena minimnya perhatian pemerintah
terhadap kebutuhan penyuluh, seperti tidak diberikan dana operasional penyuluh, status penyuluh pertanian belum ditetapkan, insentif dan penghargaan tidak
diberikan, pembinaan karir penetapan angka kredit tidak terurus, penyusunan program penyuluhan tidak sesuai dengan kebutuhan di lapangan, sarana dan
prasarana penyuluh belum memadai, kelembagaan penyuluh pertanian banyak yang dibubarkan, perekrutan penyuluh jarang dilakukan dan banyak penyuluh
pertanian yang berumur tua. Pada sisi lain tidak ada upaya untuk pengangkatan dan penggantian tenaga penyuluh yang telah pensiun.
Terdapat terdapat 61.124 penyuluh yang dibagi menjadi 27.476 penyuluh PNS, 20.479 THL Tenaga Harian Lepas - TB Tenaga Bantu dan 13.169 penyuluh
swadaya di Indonesia. Untuk Provinsi Sumatera Utara terdapat 3.056 orang penyuluh. Di Kabupaten Karo sendiri terdapat 126 orang penyuluh, 33 penyuluh
PNS dan 93 orang THL- TB. Jumlah penyuluh di Kabupaten Karo terbilang sangat kurang melihat jumlah desa di Kabupaten Karo yang mencapai 255 desa.
Statistik Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, 2014
Universitas Sumatera Utara
Kredibilitas tenaga penyuluh dimata masyarakat tani di Sumatera Utara khususnya, sudah semakin menurun terutama 10 tahun terakhir. Untuk mencapai
keberhasilan penyuluhan perlu peningkatan kualitas, profesionalisme, motivasi dan etos kerja tenaga penyuluh. Apalagi masih banyak tenaga penyuluh yang
berstatus honorer, menyebabkan penyebaran tenaga penyuluh kurang proporsional dan perlu diprioritaskan untuk mengisi formasi PNS Inel, 2013.
Menurut Dandan 2009, tantangan yang dihadapi oleh para penyuluh pertanian saat ini cukup berat dan kompleks, minimal ada tiga tantangan utama yang harus
dihadapi dan sekaligus untuk diatasi oleh para penyuluh diantaranya : 1. Perkembangan teknologi pertanian dan teknologi informasi
2. Perkembangan politik pembangunan pertanian 3. Perkembangan tata perekonomian dunia yang mengarah kepada
perdagangan bebas.
2.1.2 Fungsi dan Peran Penyuluh Pertanian