berjumlah 11.678 orang. Dapat diambil kesimpulan bahwa pada tahun 2014 penduduk berjenis kelamin perempuan lebih banyak dibandingkan dengan
penduduk berjenis kelamin laki- laki.Penduduk Kecamatan Barusjahe juga dapat dibagi berdasarkan jenis lapangan pekerjaannya, untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada Tabel 10.
N o
Jenis Lapangan Pekerjaan Jumlah
1 Pertanian
13.734 2
Industri Rumah Tangga 256
3 PNSTNIPOLRI
510 4
Lainya 952
Jumlah 15.452
Sumber : BPS Kabupaten Karo
Berdasarkan Tabel 10, dapat ditarik kesimpulan bahwa sebagian besar penduduk Kecamatan Barusjahe bekerja di bidang pertanian dengan jumlah 13. 734 orang
dan penduduk yang bekerja pada industri rumah tangga berjumlah paling sedikit, yakni dengan jumlah 256 orang.
4.3 Sarana dan Prasarana
Terdapat sarana dan prasarana seperti prasarana pendidikan, keamanan, kesehatan, dan peribadatan yang mendukung perkembangan sumber daya manusia yang
terdapat di Kecamatan Barusjahe.Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada Tabel 11 berikut ini.
Tabel 10. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Lapangan Pekerjaan ecamatanBarusjahe, 2014
Universitas Sumatera Utara
No Sarana dan
Prasarana Jumlah
1. SD
SMP SMA
20 4
1 2.
Puskesmas Pustu
Poskesdes Posyandu
BKIA 1
18 11
26 1
3 Masjid
Mushola Gereja Protestan
Gereja Katolik 9
4 45
18 Sumber : BPS Kabupaten Karo
Di sektor komunikasi, jaringan telepon telah sampai hampir ke seluruh desa, demikian juga Kantor Pos sudah ada di kecamatan. Selain itu, untuk mendukung
transprotasi darat, pemerintah daerah telah membangun jalan kabupaten di Kecamatan Barusjahe sepanjang 86,60 km. Dari total panjang jalan yang ada,
jalan yang diaspal hanya sepanjang 52,75 km atau sekitar 60,91 persen, sementara sisanya masih belum diaspal berupa jalan tanah dan berbatu.
4.4 Gambaran Umum Kelompok Tani Kecamatan Barusjahe
Terdapat 247 kelompok tani yang telah terbentuk di Kecamatan Barusjahe. Kelompok tani tersebut dibentuk karena memiliki domisili yang sama. Kelompok
tani di Kecamatan Barusjahe dapat dibedakan berdasaran jenis komoditinya, berikut adalah tabel penjelasannya :
Tabel 11. Sarana dan Prasarana Kecamatan Barus Jahe, 2014
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Tabel 12, dapat disimpulkan bahwa 97,57 kelompok tani di Kecamatan Barusjahe merupakan kelompok tani dengan jenis komoditi tanaman
hortikultura, sedangkan 2, 43 lainnya merupakan kelompok tani peternakan.
4.5 Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian Kecamatan Barusjahe
Balai penyuluhan pertanian Kecamatan Barusjahe dipimpin oleh Bapak Pasaribu, dimana beliau dibantu4 penyuluh PNS dan 9 tenaga penyuluh harian lepas. Untuk
mempermudah kegiatan penyuluhan, maka dilakukan pembagian wilayah kerja, dimana setia WKPP wilayah kerja penyuluhan pertanian dibagi berdasarkan
luas desa. Untuk pembagian WKPP Kecamatan Barusjahe dapat dilihat pada gambar berikutberikut :
No Nama Desa
Komoditi Kelompok Tani Jumlah
Poktan Luas Lahan
Ha Hortikultura
Peternakan 1
Rumanis 17
17 486
2 Semangat
12 12
307 3
Barusjulu 11
1 12
407 4
Tanjung barus 18
18 360
5 Serdang
10 10
357 6
Penampen 8
8 279,5
7 Sari manis
11 11
307 8
Tangkidik 5
5 128
9 Bulan julu
9 9
162,5 10
Bulan jahe 8
1 9
283 11
Paribun 14
14 253
12 Persadanta
9 9
201 13
Talimbaru 11
11 290,5
14 Sinaman
10 10
424,25 15
Pertumbuken 9
1 10
245,5 16
Sukanalu 31
3 34
1013 17
Sukajulu 15
15 761,5
18 Barusjahe
17 17
705 19
Sikap 16
16 445
TOTAL 241
6 247
7.415,75
Tabel 12. Jenis Komoditi Kelompok Tani Kecamatan Barusjahe
Sumber : BPP Kecamatan Barusjahe
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2 : Peta Pembagian WKPP Kecamatan Barusjahe Wilayah Kerja Penyuluh
1. Marlinta Br. Sembiring
2. Alim Sitepu
3. Pasaribu
4. Jansen Sembiring, SP
5. Sukses Sitepu
6. Nikson Barus
7. Litnawati Br. Ginting
8. Ririn Parhusip, S.Pt
9. Ramasa Br. Ginting
10. Antasari Br. Sebayang
11. Esa Br. Sembiring
12. Seragam Sitepu
13. Nurjaya Br. Barus
1 1
2 3
4 5
5 6
7 8
9 10
10 11
9 12
13 13
Universitas Sumatera Utara
40
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Peran Penyuluh Pertanian dalam Pengembangan Kapasitas