Klimatologi Kependudukan Kondisi Fisik 1. Geografis

kasar berada di sebelah Barat Kabupaten Dairi, yaitu di Kecamatan Siempat Nempu dan Silima Punggapungga.

6. Klimatologi

Curah hujan di Kabupaten Dairi bervariasi antara 2.000 – 3.000 mmtahun dengan rata – rata hari hujan 181 haritahun. Menurut Oldeman 1979, jumlah pembagian tipe iklim didasarkan atas banyaknya bulan basah curah hujan 100 mmbulan dalam setahun. Dengan mengadaptasi teori tersebut, tipe iklim di Kabupaten Dairi dikategorikan menjadi 3 tiga yaitu : a. Iklim B1 Bulan Basah antara 7 – 9 bulan dan bulan kering lebih kecil dari 2 bulan dalam setahun. Tipe iklim ini meliputi Kecamatan SIdikalang, Sitinjo, Berampu, Lae Parira, Siempat Nempu Hilir dan Silima Punggapungga. b. Iklim C1 Bulan basah antara 5 – 6 bulan dan bulan kering lebih kecil dari 2 bulan dalam setahun. Tipe iklim ini meliputi Kecamatan Sumbul, sebagian Kecamatan Siempat Nempu, Parbuluan dan Pegagan Hilir. c. Iklim D1 Bulan basah antara 3 – 4 bulan dan bulan kering lebih kecil dari 2 bulan dalam setahun. Tipe iklim ini meliputi Kecamatan Tigalingga, sebagian Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Gunung Sitember, Tanah Pinem dan Silahisabungan. Iklim sub tropis ini terjadi pada daerah ketinggian 500 m dpl, iklim tropis pada ketinggian antara 500 – 1.000 m dpl sedangkan iklim dingin pada ketinggian 1.000 m dpl. Universitas Sumatera Utara

7. Kependudukan

Keanekaragaman penduduk Kabupaten Dairi terdiri dari berbagai suku etnis, diantaranya suku Pakpak, Toba, Simalungun, Karo, Mandailing, Nias, Jawa, Minangkabau, dan WNI keturunan Tionghoa. Keseluruhannya menyebar tidak merata di 12 kecamatan definitif, sampai ke daerah pegunungan dan hidup dari pertanian. Penduduk asli Dairi adalah Suku Pakpak, yang pada umumnya mendiami daerah pedalaman. Kabupaten Dairi pada tahun 2007 melakukan pemekaran terhadap desakelurahannya. Pemekaran desakelurahan dan kecamatan pada prinsipnya bertujuan untuk mempercepat laju pembangunan. Penduduk Kabupaten Dairi akhir Juni 2009 berjumlah 273.851 jiwa dengan ratio jenis kelamin sebesar 99,43. Jumlah desakelurahan di Kabupaten Dairi tahun 2009 sebanyak 169 buah dengan luas wilayah 1.927,82 km² dan kepadatan penduduk 142 Jiwakm², membuat tingkat kepadatan tertinggi terdapat di Kecamatan Sidikalang 669 jiwakm² dan Kecamatan Siempat Nempu 320 jiwakm². Sedangkan yang terendah adalah Kecamatan Tanah Pinem 46 jiwakm². Secara rinci daftar Penduduk dan Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan di Kabupaten Dairi dapat di lihat dalam tabel berikut. Universitas Sumatera Utara Tabel III.3 Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan No. Kecamatan Desa Kelurahan Luas Km² Penduduk Jiwa Kepadatan Penduduk JiwaKm² 1. Sidikalang 11 70,69 47272 669 2. Sitinjo 4 39,48 10813 274 3. Berampu 5 39,45 7886 200 4. Parbuluan 11 235,40 19672 84 5. Sumbul 19 192,58 38700 201 6. Silahisabungan 5 75,62 4618 61 7. Silima Pungga-pungga 16 83,40 13789 165 8. Lae Parira 9 61,00 14458 237 9. Siempat Nempu 13 59,35 19460 328 10. Siempat Nempu Hulu 12 93,93 18787 200 11. Siempat Nempu Hillir 10 105,12 11336 108 12. Tigalingga 14 197,00 22290 113 13. Gunung Sitember 8 77,00 9381 122 14. Pegagan Hilir 13 158,40 15138 96 15. Tanah Pinem 19 439,40 20251 46 Jumlah 169 1927,82 273851 142 Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Dairi Universitas Sumatera Utara

C. Pemerintahan 1. Struktur Organisasi dan Tata Kerja