BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode dan Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif.Penelitian kualitatif tidak mewajibkan untuk membuat generalisasi dari penelitiannya, oleh
karena itu pada penelitian kualitatif ini tidak terdapat adanya populasi dan sampel. Prosedur penelitian mendasarkan pada logika berpikir induktif sehingga
perencanaan penelitiannya bersifat sangat fleksibel. Penelitian ini harus melalui prosedur dan tahap-tahap penelitian yang telah ditetapkan walaupun bersifat
fleksibel Suyanto dan Sutinah, 2008:170. Penelitian kualitatif dapat diartikan sebagai penelitian yang menghasilkan data deskriptif mengenai kata-kata lisan
maupun tertulis, dan tingkah laku yang dapat diamati dari orang-orang yang diteliti.Taylor dan Bogdan dalam Suyanto dan Sutinah, 2011:166. Jenis
penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif dilakukan peneliti untuk menjawab sebuah atau beberapa pertanyaan mengenai
keadaan objek atau subjek amatan secara rinci Suyanto dan Sutinah, 2008:171.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Klinik Pemulihan Adiksi Narkoba Medan Plus Laucih beralamat di jalan Jamin Ginting Km 13 Kelurahan Laucih
Kecamatan Medan Tuntungan, dan Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf PSPP Insyaf Sumatera Utara, pada awalnya PSPP Insyaf didirikan di kota Medan
tepatnya di jalan Pancing Medan. Namun karena ada beberapa permasalahan dan pertimbangan lokasi yang saat ini tidak memungkinkan sebagai Panti rehabilitasi
sosial korban penyalahgunaan Napza karena berada di pusat kota. Maka lokasi
Universitas Sumatera Utara
PPSP Insyaf berpindah ke Jalan Berdikari No.37 Desa Lau Bakery Kecamatan Kutalimbaru Deli Serdang pada bulan juli 2008 hingga sekarang.
3.3 Informan Penelitian
Informan penelitian atau dapat disebut subjek penelitian yang telah tercermin dalam fokus penelitian ditentukan secara sengaja. Subjek penelitian ini
menjadi informan yang akan memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama proses penelitian Suyanto dan Sutinah, 2011:171. Adapun yang menjadi
informan penelitian adalah sebagai berikut : 1.
Informan kunci key informan, yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian. Informasi kunci
dalam penelitian ini adalah Program Manager Klinik Pemulihan Adiksi Narkoba Medan Plus Laucih dan Kepala Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf
Sumatera Utara. 2.
Informan utama, yaitu mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. Informan utama dalam penelitian ini adalah 2 orang residen
relapse di Manager Klinik Pemulihan Adiksi Narkoba Medan Plus Laucih, dan
2 orang residen relapse di Panti Sosial Pamardi Putra Insyaf Medan. 3.
Informan tambahan, yaitu mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang diteliti. Informan tambahan
dalam penelitian ini adalah 2 orangtua, atau kerabat, dan teman dari pecandu narkoba relapse.
3.4 Teknik Pengumpulan Data