Maratua Simanjuntak dewan komisaris dan Drs . A. Samad Zaino, MS dewan komisaris .dewan pengawas Syariah terdiri dari : prof.Dr.Haidar Putra Daulay
ketua, dan Dr H Amiur Nuruddin MA anggota.
4.1.1 Visi dan Misi BPR Syariah pudurta insani
BPRS Puduarta Insani memiliki visi untuk menjadi BPRS terbaik di sumatra utara, visi ini telah dapat direalisasikan, karena itu untuk tahun 2010 ini
visi dari BPRS Puduarta Insani ditingkatkan menjadi BPR Syariah yang di perhitungkan pada tingkat nasional.
Sedangkan untuk misi dari BPRS Puduarta Insani adalah 1. Menerapkan prinsip syariah secara murni.
2. Melayani secara propesional. 3. Memanfaatkan teknologi untuk efisiensi dan kualitas.
4. Meningkatkan kualitas SDM dari sisi pengetahuan maupun keterampilan. teknis
4.1.2 Produk – Produk Usaha
BPRS Puduarta sebagai salah satu perbankan, dalam operasionalnya telah menawarkan produk – produk yang lazim ada dalam sebuah lembaga perbankan
guna memenuhi kebutuhan nasabahnya, yaitu: 1. Produk penghimpunan dana yang meliputi
a. Tabungan wadiah insani yaitu dana yang di titipkan masyarakat kepada BPRS dalam bentuk tabungan. Tabungan ini dapat ditarik setiap saat.
Dalam hal ini bank dapat memberikan bonus kepada nasabah dalam pemanfaatan dana tersebut.
Universitas Sumatera Utara
b. Tabungan mudharabah insani adalah dana yang di simpan oleh masyarakat yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu,
dalam hal ini bank berkewajiban memberikan bagi hasil dari keuntungan yang di peroleh dari pemanfataan dana tersebut. Untuk pemanfaatan dana
tersebut. Untuk pembukaan tabungan ini bank menetapkan saldo awal sebesar Rp 10.000,-
c. Deposito investasi Mudharabah insani DIMI adalah simpanan berjangka dana pihak ketiga yang penarikannya hanya dapat dilakukan
pada waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara pihak bank dengan nasabah pada saat akad.
2. Produk penyaluran dana masyarakat a. Pembiayaan Mudharabah, yaitu: suatu perjanjian pembiayaan yang di
sepakati bersama antara bank syariah dan nasabah pengusaha. Bank syariah menyediakan modal investasi dan modal kerja. Sedangkan
pihak pengusaha menyediakan proyek atau usaha beserta propesional menagernya.
b. Peneriamaan pembiayaan Mudharabah diwajibkan mengembalikan modal bank setelah jangka waktu tertentu sesuai dengan perjanjian yang
telah di sepakati beserta bagi hasil dari keuntungan yang di peroleh . c.
Penjualan Murabahah, yaitu : 1. Suatu transaksi jual beli antara bank syariah pelaku penjual dengan
nasabah selaku pembeli. Bank mengambil keuntungan sejumlah yang di sepakati dari harga pokok yang di perjual belikan.
Universitas Sumatera Utara
2. Nasabah dapat melakukan pencicilan atas nilai jual barang sesuai dengan jadwal barang.
3. Pembiayaan musyarakah Adalah pembiayaan bersama antara bank dengan nasabah di mana
kedua belah pihak sama – sama memiliki modal untuk membiayai proyek yang telah disepakati.
4.1.3 Tugas dan Tanggung Jawab Masing- Masing Bidang a. Direktur operasional