BAB V GAMBARAN UMUM PENELITIAN
5.1 Keadaan Umum Lokasi Penelitian
Gambaran umum terdiri dari beberapa hal penting terkait lokasi penelitian. Adapun gambaran umum yang dibahas antara lain kondisi geografis, kondisi
topografis, demografi, maupun kondisi iklim.
5.1.1 Kondisi Geografis
Kota Bogor terletak di Provinsi Jawa Barat.Secara geografis Kota Bogor terletak di antara 106
48’ Bujur Timur dan 6 26’ Lintang Selatan. Luas Wilayah
Kota bogor sebesar 11 850 Ha. Secara administratif Kota Bogor dikelilingi oleh wilayah kabupaten Bogor. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Kemang,
Bojong Gede, dan Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Sukaraja dan Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Darmaga dan Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Cijeruk dan
Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Kota Bogor terdiri dari enam kecamatan, yaitu Kecamatan Bogor Timur, Bogor Barat, Bogor Selatan, Bogor Utara, dan
Tanah Sareal, serta terdiri dari 68 wilayah kelurahan.
5.1.2 Kondisi Topografis
Kota Bogor mempunyai rata-rata ketinggian minimum 190 m dan maksimum 330 m diatas permukaan laut. Sebagian besar wilayah berada pada
kemiringan landai 2.0 -14.9
yaitu sebesar 8 091.19 68.8 . Sebagian lahan pertanian di Kota Bogor adalah lahan bukan sawah yaitu sebesar 2 374 ha atau
sekitar 76 . Sementara 24 sisanya adalah lahan sawah, dan sebagian berlokasi di Kecamatan Bogor Selatan 283 ha, Bogor Barat 272 ha dan Bogor Timur
178 ha.
5.1.3 Demografi
Penduduk Kota Bogor pada tahun 2012 sebanyak 1 004 831 jiwa, yang terdiri dari 510 884 orang laki- laki dan 493 947 orang perempuan. Dibandingkan
dengan tahun 2011 jumlah penduduk pada tahun 2012 bertambah sebanyak 37 433 orang atau meningkat sebanyak 3.87 . Dengan luas wilayah 118.50 km
2
, kepadatan penduduk pada tahun 2012 mencapai 8 480 orang per km
2
. Berdasarkan hasil survey angkatan kerja nasional, jumlah penduduk usia kerja 15
tahun ke atas pada tahun 2012 sebanyak 710 307 orang. Dari seluruh penduduk usia kerja, sebanyak 422 528 orang termasuk kedalam kelompok angkatan kerja.
Sebanyak 383 111 orang adalah penduduk yang bekerja dan sisanya sebanyak 39 417 orang adalah pengangguran yang sedang mencari pekerjaan.
Pada umumnya penduduk yang bekerja di Kota Bogor terserap pada lapangan pekerjaan perdagangan dan jasa-jasa. Dengan rincian sebanyak 6 198
orang bekerja di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, 115 406 orang bekerja pada lapangan pekerjaan perdagangan, rumah makan dan hotel, dan yang
bekerja pada lapangan pekerjaan jasa-jasa terdapat sebanyak 113 108 orang, serta sebanyak 80 725 bekerja dibidang lainnya. Penduduk yang bekerja di Kota Bogor
menurut pendidikan terdapat sebanyak 29 388 orang yang tidak sekolah ataupun tidak tamat SD, sebanyak 62 377 berpendidikan tamat SMP, berpendidikan tamat
SMA sebanyak 141 240 orang dan sebanyak 75 892 orang berpendidikan akademisekolah tinggi dan universitas.
5.1.4 Kondisi Iklim
Kondisi suhu rata-rata di Kota Bogor pada tahun 2012 rata-rata tiap bulan sebesar 32.1
o
C dengan suhu terendah 22.4
o
C dengan suhu tertinggi 33.7
o
C. Kelembaban udara 92.0. Curah hujan rata-rata setiap bulan maksimum sebesar
535.3 mm dan minimum sebesar 304.5 mm dengan curah hujan terbesar pada bulan November dan Februari. Terjadi perbedaan suhu dibanding tahun 2011,
yaitu suhu rata-rata maksimum perbulan pada tahun 2011 sebesar 30.9
o
C dan minimum sebesar 22.9º C. Begitu pula dengan curah hujan, terjadi perbedaan
pada tahun 2011, yaitu rata-rata curah hujan maksimum sebesar 387.7 mm dan minimum sebesar 236.3 mm.