Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data
28 menjelaskan hubungan antar variabel penjelas dan variabel respon. Model regresi
yang digunakan adalah regresi berganda dengan model double log. Parameter regresi diduga dengan metode pendugaan OLS Ordinary Least Square. Adapun
sifat-sifat OLS menurut Gujarati 2003, penaksiran OLS tidak bias, penaksiran OLS mempunyai varian yang minimum, konsisten, efisien dan linier. Metode
double log dengan metode pendugaan OLS, dimaksudkan untuk melihat model pendugaan secara statistik. Salah satu ciri dari model double log yaitu koefisien
kemiringan nilai koefisien dugaan mengukur elastisitas variabel tak bebas dengan variabel bebas.
Persamaan double log untuk persamaan permintaan Urea dapat ditulis dalam bentuk sebagai berikut:
LnPPU
i
= β + β
1
LnPU
i
+ β
2
LnPN
i
+ β
3
LnPHD
i
+ β
4
LnLLH
i
+ e
i
, ................ 4.3 Hipotesis: β
1
, β
2,
β
3,
dan β
4
Dimana:
PPU
i
: total permintaan pupuk urea pada harga ke-i
PU
i
: harga urea-i
PN
i
: harga NPK-i
PHD
i
: harga gabah padi-i
LLH
i
: penggunaan lahan dengan jumlah-i
Persamaan untuk produksi padi dapat ditulis sebagai berikut:
LnPP
i
= β + β
1
LnPPKU i + β
2
LnPPKN
i
+ β
3
LnTTK
i
+ β
4
LnLLH + β
5
LnBBT
i
+β
6
LnD1e
i
................................................................................................................ 4.4
Hipotesis: β
1
, β
2,
β
3,
β
4,
β
5
dan β
6
Dimana: PP
i
: total produksi padi pada penggunaan pupuk dengan jumlah-i
PPKU
i
: harga pupuk urea-i
PPKN
i
: harga pupuk NPK-i
TTK
i
: penggunaan tenaga kerja dengan jumlah-i
LLH
i
: penggunaan lahan dengan jumlah-i
BBT
i
: penggunaan bibit atau benih dengan jumlah-i
D1
i
: penggunaan dummy bibit dengan jumlah-i 1=ciherang, 0=non
ciherang Dalam penelitian ini terdapat dua regresi yaitu regresi yang melihat respon
penggunaan pupuk terhadap perubahan harga, dan respon produksi padi terhadap perubahan faktor-faktornya meliputi luas lahan, pupuk, tenaga kerja, benih atau
bibit, dandummy benih. Pada uji statistika ini dilihat nilai koefisien determinasi