14
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di daerah sekitar kampus Institut Pertanian Bogor IPB Dramaga Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi
dilakukan dengan sengaja berdasarkan pertimbangan bahwa Institut Pertanian Bogor merupakan salah satu perguruan tinggi yang mencetak banyak mahasiswa
pengusaha. Penelitian dilakukan mulai bulan Mei 2012 hingga April 2013.
4.2. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer berupa keterangan mengenai karakteristik responden
dan perilaku wirausahanya yang didapat melalui pengisian kuesioner. Kuesioner berisi pertanyaan yang mengarah kepada pengumpulan data-data yang diperlukan
dalam penelitian. Data sekunder berupa daftar responden yang diperoleh melalui data Direktorat Kemahasiswaan IPB, HIPMI PT IPB, YOT BNI IPB, IPB EC, dan
studi literatur baik melalui buku, artikel, maupun internet.
4.3. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor. Pengertian mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor pada
penelitian ini adalah setiap orang yang menjalankan usaha bisnis nyata, mempunyai produk barang atau jasa komersil yang ditawarkan kepada konsumen
dan masih berstatus sebagai mahasiswa aktif di Institut Pertanian Bogor. Populasi penelitian yaitu mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor yang terdiri dari
berbagai kelompok populasi. Data populasi mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor diperoleh dari basis data CDA, basis data HIPMI PT IPB,
Mahasiswa pengusaha di Pojok BNI YOT IPB 2012, dan mahasiswa pengusaha di IPB Entrepreneur Community.
15
Tabel 1. Kelompok Populasi dan Sampel Penelitian
No Kelompok Populasi
Populasi Sampel
Sampel diolah
1 Basis data CDA WMM dan
PMW 267
133 103
2 Basis data HIPMI PT IPB
68 56
54 3
Mahasiswa pengusaha di Pojok BNI YOT IPB 2012
50 37
37
4 Mahasiswa pengusaha di IPB
Entrepreneur Community 58
32 32
Jumlah total 443
258 226
Sumber : CDA IPB, HIMPI PT IPB, dan data primer 2012
Jumlah responden dalam penelitian ini berjumlah 258 yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Teknik purposive sampling artinya bahwa
penetuan sampel mempertimbangkan kriteria-kriteria tertentu yang telah dibuat terhadap obyek yang sesuai dengan tujuan penelitian dalam hal ini penelitian
dilakukan terhadap mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor. Ternyata tidak semua orang dalam kelompok populasi adalah mahasiswa pengusaha.
Sehingga peneliti melakukan pengecekan satu persatu terhadap anggota populasi apakah memenuhi kriteria penelitian ataukah tidak. Pengecekan dilakukan secara
langsung melalui tatap muka dan telepon. Setelah dilakukan pengecekan, terpilih 258 responden yang akan diberikan kuesioner penelitian. Kuesioner diberikan
secara langsung secara tatap muka kepada responden dan melalui email. Sebanyak 32 kuesioner yang dikirim melalui e-mail tidak kembali kepada peneliti
karena alasan kesibukan dan alasan sudah lulus dari IPB sehingga tidak masuk dalam kriteria sebagai responden. Akhirnya jumlah keseluruhan kuesioner yang
diolah berjumlah 226 kuesioner.
4.4. Data dan Instrumentasi