Pekerjaan Ibu Jenis Usaha

29

6.1.5. Pekerjaan Ibu

Tabel 7 menunjukkan bahwa pekerjaan Ibu responden yang paling besar adalah sebagai pegawai negeri sipil yaitu sebanyak 74 orang atau sebesar 32,7 persen. Disusul kemudian yang tidak bekerja sebanyak 56 orang atau sebesar 24,8 persen. Hasil ini menunjukkan bahwa pekerjaan ibu tidak mempengaruhi keputusan responden untuk mengikuti jejak profesi sang ibu. Seperti pada karakter pekerjaan ayah, responden memilih berwirausaha karena ingin melakukan hal berbeda yang lebih bermanfaat dengan menciptakan lapangan pekerjaan serta keinginan meningkatkan kesejahteraan hidup dengan penghasilan yang lebih besar dan kebebasan pengelolaan waktu. Tabel 7. Sebaran Responden dan Rataan Skor Perilaku Berdasarkan Pekerjaan .Ibu No Pekerjaan Ibu Jumlah Pengetahuan Sikap Tindakan Perilaku 1 PNS 74 82,00 80,80 80,60 243,40 2 Pegawai Swasta 32 83,60 84,30 83,60 251,50 3 Wirausaha 45 80,80 81,50 82,00 244,30 4 Petani 11 85,00 82,30 80,40 247,70 5 Tidak bekerja 56 84,40 81,70 82,30 248,40 6 Lainnya 8 78,80 80,50 80,60 239,90 Total 226 82,62 81,73 81,70 246,05 Sumber : Data Primer 2012 Skor rata-rata perilaku wirausaha yang menarik di sini adalah skor rata- rata sikap pada profesi ibu sebagai pegawai swasta yang mempunyai perbedaan cukup besar dibandingkan skor rata-rata yang lain. Kondisi ibu yang sangat sibuk bekerja sebagai pegawai swasta membuat ibu tidak mempunyai waktu banyak bagi keluarga. Hal ini bisa menjadi motivasi bagi responden untuk lebih bersemangat dalam berwirausaha sehingga lebih cepat mencapai kebebasan dalam pengelolaan waktu. 30

6.1.6. Jenis Usaha

Mahasiswa Institut Pertanian Bogor dari semua fakultas yang ada mempunyai kompetensi dasar dalam ilmu pertanian. Kompetensi dasar ini diberikan sejak awal di waktu Tingkat Persiapan Bersama TPB dan ditambah di fakultas masing-masing. Hal ini sedikit banyak juga mempengaruhi terhadap jenis usaha yang dilakukan oleh mahasiswa pengusaha Institut Pertanian Bogor. Selain itu, bidang pertanian memang mencakup bidang yang luas mulai dari pertanian pangan hingga pertanian non pangan, bidang usaha hulu hingga bidang usaha hilir. Tabel 8 menunjukkan bahwa jenis usaha yang dilakukan oleh responden sebagian besar berada di bidang pertanian. Data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 8. Bidang usaha pertanian adalah bidang usaha luas yang mencakup segala jenis kegiatan bisnis mulai dari hulu sampai kegiatan bisnis hilir. Institut Pertanian Bogor mendirikan fakultas dari A sampai I dalam rangka memberikan kompetensi yang lengkap mulai dari hulu sampai hilir. Masing-masing kompetensi khusus yang dimiliki oleh mahasiswa mempunyai peluang bisnis yang dapat dikembangkan menjadi sebuah bisnis yang menguntungkan. Tabel 8. Sebaran Responden dan Rataan Skor Perilaku Berdasarkan Jenis Usaha No Jenis Usaha Jumlah Pengetahuan Sikap Tindakan Perilaku 1 Pertanian 134 82,60 81,50 81,30 245,40 2 Non Pertanian 92 82,70 82,10 82,30 247,10 TotalRata-rata 226 82,62 81,73 81,70 246,05 Sumber : Data Primer 2012 Skor rata-rata perilaku wirausaha responden yang mempunyai usaha di bidang pertanian dengan responden yang berwirausaha di bidang non pertanian hampir sama. Semua bisnis mempunyai karakter dan tingkat kesulitan masing- masing. Kesuksesan atau kegagalan bisnis tidak semata-mata bergantung kepada jenis usaha yang dijalankan, tetapi sangat bergantung kepada baik buruknya pengelolaan suatu bisnis. 31

6.1.7. Sumber Modal Usaha