Analisis Multiatribut Fishbein Metode Analisis Data .1 Analisis Deskriptif

34 panen, ketahanan terhadap hama dan penyakit, produktivitas, harga benih, dan yang terkahir harga jual gabah GKP. Sembilan atribut ini akan dipergunakan sebagai atribut-atribut yang dipertanyakan di dalam kuesioner dan dianalisis tingkat kepentingan serta tingkat kinerja pada benih padi tersebut. Sehingga akan mempermudah untuk mengetahui sikap dan kepuasan petani terhadap benih padi hibrida varietas Intani 2. Tabel 4 . Atribut-Atribut pada Analisis Cochran Q Test dan Hasilnya No Atribut pada Analisis Uji Cochran No Atribut Hasil dari Uji Cochran 1 Produktivitas 1 Produktivitas 2 Umur Tanaman 2 Tahan Rebah Tanaman 3 Kerontokan Gabah 3 Benih Bersertifikat 4 Jumlah Anakan Produktif 4 Rasa Nasi 5 Jumlah Biji Padi Per Malai 5 Ketahanan terhadap Hama dan Penyakit 6 Tahan Rebah Tanaman 6 Ketersediaan Benih 7 Benih Bersertifikat 7 Harga Benih 8 Tekstur Nasi 8 Harga Jual Gabah GKP 9 Rasa Nasi 9 Pemasaran Hasil Panen 10 Ketahanan terhadap Hama dan Penyakit 11 Tingkat Kebutuhan Pupuk Anorganik 12 Ketersediaan Benih 13 Harga Benih 14 Harga Jual Gabah GKP 15 Pemasaran Hasil Panen

4.4.3 Analisis Multiatribut Fishbein

Metode yang digunakan untuk mengukur sikap yaitu model sikap multiatribut fishbein. Menurut Sumarwan 2002, model multiatribut sikap dari fishbein menjelaskan bahwa sikap konsumen terhadap suatu objek produk atau merek sangat ditentukan oleh sikap konsumen terhadap atribut-atribut yang dievaluasi. Model tersebut menjelaskan secara singkat bahwa sikap seorang konsumen terhadap suatu objek akan ditentukan oleh sikapnya terhadap berbagai atribut yang dimiliki oleh objek tersebut. Model multiatribut menekankan adanya saliance of attributes. Saliance ialah tingkat kepentingan yang diberikan konsumen kepada sebuah atribut. Model ini mampu untuk memberikan suatu informasi mengenai persepsi petani sebagai konsumen terhadap benih padi hibrida varietas Intani 2 yang dibandingkan dengan padi inbrida Varietas Ciherang. Selain 35 itu, model ini lebih sederhana dalam penggunaan data yang ada, serta adanya kemudahan dalam melakukan pengisian kuisioner ataupun proses analisisnya. Model sikap multiatribut fishbein mengidentifikasi bagaimana konsumen mengkombinasikan kepercayaan diri konsumen mengenai evaluasi atribut produk sehingga akan membentuk sikap terhadap berbagai merek alternatif. Jika sikap konsumen bersifat positif maka produk akan diterima oleh konsumen dan sebaliknya apabila negatif maka konsumen akan menolak. Model sikap ini didasarkan pada sebuah perangkat kepercayaan mengenai atribut objek yang diberi bobot oleh evaluasi terhadap atribut. Menurut Sumarwan 2002, secara simbolis model sikap Fishbein diformulasikan dalam bentuk : Ao = ∑ = n i i i e b 1 Dimana : Ao : Sikap terhadap objek b i : Kekuatan kepercayaan bahwa objek tersebut memilki atribut –i e i : Evaluasi mengenai atribut –i n : Jumlah atribut yang dimiliki objek Model tersebut menggambarkan bahwa sikap konsumen terhadap suatu produk atau merek sebuah produk ditentukan oleh dua hal yaitu 1 kepercayaan terhadap atribut yang dimiliki produk atau merek komponen b i , dan 2 evaluasi pentingnya atribut dari produk tersebut komponen e i . Komponen e i atau evaluasi adalah evaluasi baik atau buruknya suatu atribut atau menggambarkan pentingnya suatu atribut bagi konsumen. Menggambarkan evaluasi atribut, diukur pada sebuah 5 angka skala yang berjajar mulai dari sangat tidak penting -2 hingga sangat penting +2. Contoh komponen e i pada atribut produktivitas padi: Produktivitas Padi Sangat tidak penting -2 -1 +1 +2 Sangat penting Komponen b i menggambarkan seberapa kuat petani padi percaya bahwa padi hibrida varietas Intani 2 dan padi inbrida varietas Ciherang memiliki atribut yang diberikan. Kepercayaan akan diukur pada sebuah 5 angka skala, hasil 36 pelaksanaan atribut yang berjajar dari negatif 2 hingga positif 2. Contoh komponen b i pada aribut produktivitas padi : Produktivitas Padi Sangat rendah -2 -1 +1 +2 Sangat tinggi Estimasi sikap pada setiap objek menggunakan indeks ∑ b i e i dengan cara mengalikan setiap skor kepercayaan dengan skor evaluasi yang sesuai. Penilaian akhir dari semua atribut pada setiap varietas akan berupa suka atau tidak suka, tahan atau tidak tahan, setuju atau tidak setuju dan sebagainya.

4.4.4 Customer Satisfaction Index