mereka, berdialog tersebut harus memberikan kepuasan terhadap lawan dialog.
44
Dapat difahami bahwa metode dakwah adalah cara bagaimana seorang da’i bisa menempatkan posisi ketika menyampaikan pesan-pesan dakwah sesuia
dengan pendengarmad’u yang sedang dan akan dihadapi. Oleh karena itu, seorang da’i diharapkan dapat mengetahui latar belakang mad’u sebelum
menampaikan materinya.
f. Tujuan Dakwah
Dakwah yang diinginkan dan yang wajib bagi kaum muslimin untuk mengamalkannya adalah dakwah yang bertujuan dan berorientasi pada:
1. Membangun masyarakat Islam, sebagaimana Rasul Allah, yang memulai dakwahnya dikalangan masyarakt jahiliyah. Mereka mengajak manusia untuk
memeluk agama Allah SWT, menyampaikan wahyu-Nya kepada kaumnya dan memperingatkan mereka dari syirik.
2. Dakwah dengan melakukan perbaikan pada masyarakat Islam yang terkena musibah seperti penyimpangan dan berbagai kemungkaran, serta pengabaian
masyarakat tersebut terhadap segenap kewajiban. 3. Memelihara kelangsungan dakwah dikalangan masyarakat yang telah
berpegang pada kebenaran melalui pengajaran secara terus-menerus, pengingatan, penyucian jiwa dan pendidikan.
45
Menurut Jamaluddin Kafie, yang dimaksud dengan hal tujuan dakwah adalah sebagai berikut:
44
Al-Wisral Imam Zaidallah, Strategi Dakwah, Jakarta: Kalam Mulia, 2002, cet ke-1, h. 73-75
45
Ali Aziz, Fiqh Dakwah, h. 29
1. Tujuan utama dari dakwah itu adalah untuk membangun akhlak seseorang, akhlak masyarakat, akhlak Negara dan akhlak manusia.
2. Tujuan hakiki dari dakwah adalah untuk mengenal Tuhan dan mempercayai- Nya sekaligus mengikuti jalan-Nya.
3. Tujuan umum dari dakwah adalah untuk menyeru manusia agar mengindahkan seruan Allah serta memenuhi panggilan-Nya di dunia dan
akhirat. 4. Tujuan khusus dari dakwah adalah menginginkan dan berusaha bagaimana
membentuk suatu tatanan masyarakat Islam yang utuh. 5. Tujuan urgen dari dakwah adalah agar tingkah laku manusia yang berakhlak
secara mulia dan dapat eksis dan tercermin dalam fakta hidup dan lingkungannya serta dapat mempengaruhi pikirannya.
6. Tujuan insidental dari dakwah adalah untuk meringankan beban manusia dengan jalan memberikan pemecahan permasalahan yang sedang berkembang
atau memberikan jawaban atas berbagai persoalan hidup. 7. Tujuan final dari dakwah adalah amar makruf nahi mungkar.
46
Pemahaman tentang tujuan dakwah dapat difahami sebagai usaha bagaimana membentuk masyarakat yang aman, damai, dan sejahtera serta
toleransi dan saling tolong menolong dalam hal kebaikan. Sehingga memperoleh tatanan masyarakat sebagai prediket umat terbaik yang sesuai dengan nilai-nilai
Islam. Untuk mencapai tujuan tersebut perlu perjuangan yang berkesinambungan, karena Islam tidak akan membiarkan umatnya sendiri tidak peduli terhadap
perjalanan dakwah di muka bumi ini.
46
Jamaluddin Kafie, Psikologi Dakwah, Surabaya: Indah, 1993, h. 67
C. Pengamalan Ibadah dan Ruang Lingkupnya 1. Pengertian Pengamalan Ibadah