Fokus Penelitian Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif Dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Belawan Tahun 2014

5. Perawatan tali pusat bayi baru lahir 6. Pemberian obat : Fe, Vitamin A, oralit Effendy, 1998. Upaya rehabilitasi merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita- penderita yang dirawat dirumah, maupun terhadap kelompok-kelompok tertentu yang menderita penyakit yang sama. Usaha yang dilakukan, yaitu: 1. Latihan fisik bagi yang mengalami gangguan fisik seperti, patah tulang, kelainan bawaan 2. Latihan fisik tertentu bagi penderita penyakit tertentu misalnya, TBC latihan nafas dan batuk, strokefisioterapi Effendy, 1998.

2.8 Fokus Penelitian

Fokus penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pelaksanaan pelayanan promotif dan preventif dalam era Jaminan Kesehatan Nasional JKN melalui indikator masukan input, proses process, dan luaran output. Oleh karena itu, fokus penelitian disusun sebagai berikut: Gambar 2.1 Fokus Penelitian Masukan : 1. Kebijakan 2. Tenaga Kesehatan 3. Pendanaan 4. Sarana, Prasarana dan Peralatan 4. Proses : Pelaksanaan Upaya Kesehatan Masyarakat UKM dan Upaya Kesehatan Perorangan UKP Keluaran : Pelayanan Promotif dan Preventif Universitas Sumatera Utara Berdasarkan gambar di atas, dapat dirumuskan definisi fokus penelitian sebagai berikut: 1. Masukan input adalah segala sesuatu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Upaya Kesehatan Masyarakat UKM dan Upaya Kesehatan Perorangan UKP agar dapat berjalan dengan baik, meliputi: Kebijakan; Tenaga Kesehatan; Pendanaan; serta Sarana, Prasarana dan Peralatan. a. Kebijakan adalah rangkaian konsep dan asas yang menjadi garis besar dan dasar rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara bertindak. Dapat diterapkan pada pemerintahan , organisasi dan kelompok sektor swasta, serta individu . b. Tenaga kesehatan adalah tenaga kesehatan yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang kesehatan, seperti dokter, dokter gigi, sarjana kesehatan masyarakat, perawat, dan bidan yang dapat melaksanakan pelayanan promotif dan preventif melalui Upaya Kesehatan Masyarakat UKM ataupun Upaya Kesehatan Perorangan UKP. c. Pendanaan adalah adanya materi dalam bentuk uang yang digunakan untuk pelaksanaan pelayanan promotif dan preventif. d. Sarana, Prasarana dan Peralatan termasuk didalamnya yaitu: ruangan atau tempat untuk melaksanakan UKM dan UKP, media dan peralatan pendukung terlaksananya layanan promotif dan preventif. 2. Proses Process adalah kegiatan-kegiatan layanan promotif dan preventif melalui Upaya Kesehatan Masyarakat UKM dan Upaya Kesehatan Perorangan UKP di puskesmas. Universitas Sumatera Utara a. Upaya kesehatan masyarakat adalah kegiatan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan puskesmas untuk meningkatkan kesehatan, memelihara kesehatan, mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan yang ada di masyarakat, seperti promosi kesehatan, penyuluhan kesehatan pada ibu dan anak, pemberantasan penyakit menular, pengendalian penyakit tidak menular, perbaikan gizi dan penyehatan lingkungan. b. Upaya kesehatan perorangan adalah kegiatan yang dilakukan oleh tenaga medis atau pun paramedis di puskesmas untuk menyembuhkan penyakit dan memulihkan kesehatan perorangan tanpa mengabaikan kegiatan promosi kesehatan dan pencegahan penyakit pada individu. Pelayanan perorangan tersebut adalah rawat jalan dan untuk puskesmas tertentu ditambah dengan rawat inap. 3. Keluaran output adalah hasil dari suatu pelaksanaan pelayanan promotif dan preventif. Diharapkan adanya peningkatan pelayanan promotif dan preventif melalui Upaya Kesehatan Masyarakat UKM dan Upaya Kesehatan Perorangan UKP terutama dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional JKN di fasilitas kesehatan tingkat pertama yakni, puskesmas. a. Pelayanan promotif adalah upaya yang dilakukan puskesmas untuk meningkatkan derajat kesehatan individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat. b. Pelayanan preventif adalah upaya yang dilakukan puskesmas untuk mencegah terjadinya penyakit dan gangguan kesehatan terhadap individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. Universitas Sumatera Utara 46 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Penerima Bantuan Iuran (PBI) dengan Perilaku Merokok di Wilayah Kerja Puskesmas Belawan Tahun 2015

7 64 124

Hubungan Karakteristik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Penerima Bantuan Iuran (PBI) Dengan Perilaku Merokok Di Wilayah Kerja Puskesmas Kotanopan Tahun 2014.

1 58 114

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 0 17

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 1 2

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 0 15

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 1 22

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016 Chapter III VI

0 0 37

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 4 3

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas Helvetia Kota Medan Tahun 2016

0 0 2

Analisis Pelaksanaan Pelayanan Promotif dan Preventif Dalam Era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Belawan Tahun 2014

0 0 13