46
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar diketahui secara jelas dan lebih mendalam tentang pelaksanaan pelayanan
promotif dan preventif dalam era Jaminan Kesehatan Nasional JKN di puskesmas. Penelitan deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel
mandiri, baik satu variabel atau lebih independen tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan antara variabel satu dengan variabel yang lain Sugiyono,
2011.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Belawan. Alasan pemilihan lokasi penelitian karena tingginya angka terdaftar peserta
Jaminan Kesehatan Nasional JKN di puskesmas tersebut. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei
tahun 2014 terhitung sejak survey pendahuluan hingga penelitian.
3.3 Informan Penelitian
Informan dalam penelitian ini dibedakan menjadi dua kategori, yaitu informan pokok dan informan kunci. Informan kunci adalah
pasien peserta JKN yang berobat ke Puskesmas Belawan. Informan kunci dipilih dengan menggunakan teknik sampling incidental.
Universitas Sumatera Utara
Sampling incidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan
peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data. Sugiyono, 2011.
Informan pokok dalam penelitian ini ialah sebagai berikut. a.
Kepala Seksi Jaminan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Medan b.
Kepala Puskesmas Belawan c.
DokterDokter Gigi d.
Perawat e.
Bidan f.
Penanggung jawab bidang promosi kesehatan
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian menggunakan data primer dan data sekunder.
1. Data primer dikumpulkan melalui observasi dan wawancara
baku terbuka dengan probing pendalaman pertanyaan dengan menggunakan pedoman wawancara yang berisi butir-butir
pertanyaan untuk diajukan kepada informan. Pedoman tersebut
digunakan untuk
memudahkan wawancara,
penggalian data dan informasi Moleong, 2005. 2.
Data sekunder diperoleh dari dokumen Dinas Kesehatan Kota Medan, seperti daftar peserta JKN terdaftar di Puskesmas Kota
Universitas Sumatera Utara
Medan bulan Januari tahun 2014. Profil Puskesmas Belawan yang berisi data jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas
Belawan, data sarana kesehatan, data tenaga kesehatan, dan data fasilitas gedung yang ada didapat dari Puskesmas
Belawan.
3.5 Instrumen Pengambilan Data