Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

6 Perpustakaan Kabupaten Klaten juga mempunyai layanan surat internet atau email dengan alamat kontakperpus-klaten.net.id, akan tetapi layanan tersebut juga kurang berjalan semestinya. Email juga merupakan media yang baik untuk berhubungan dengan sasaran dari promosi perpustakaan. Di mana email tersebut mampu mengatasi terbatasnya waktu pelaksanaan promosi. Pada saat ini suatu promosi melalui internet sangatlah diperlukan, apalagi mengingat perpustakaan tersebut bergerak pada bidang yang menawarkan jasa. Promosi melalui jaringan internet selain mempermudah penginformasian tentang keberadaan perpustakaan juga mempermudah dalam menyampaikan kepada masyarakat luas tentang kondisi perpustakaan yang terbaru. Promosi perpustakaan perlu dilakukan karena masih banyak anggota masyarakat yang belum mengetahui dan mengenal manfaat suatu perpustakaan bagi dirinya. Keberhasilan promosi perpustakaan ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya oleh kesesuaian antara materi promosi dan cara promosi dengan kebutuhan dari sasaran promosi Fauzah, 2006:16. Promosi perpustakaan yang maksimal dan tepat dapat menjangkau sasaran dan memberikan kepuasan terhadap pengguna perpustakaan. Mengingat betapa pentingnya promosi perpustakaan dalam kaitannya dengan tercapainya tujuan perpustakaan maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian terhadap pengelolaan promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 7

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Fasilitas dan anggaran yang kurang memadai untuk mendukung semua kegiatan mengenai program promosi perpustakaan umum. 2. Dalam pemilihan media promosi pihak perpustakaan belum banyak menggunakan media promosi. 3. Pengelolaan website dan email sebagai media promosi tidak berjalan. 4. Brosur untuk promosi kurang up to date dan penyebarannya kurang maksimal. 5. Pengoperasian kendaraan untuk perpustakaan keliling belum optimal. 6. Jumlah SDM pelaksana promosi perpustakaan belum mencukupi. 7. Kurangnya pemanfaatan dan perawatan terhadap sarana-sarana penting yang digunakan dalam promosi. 8. Kurangnya program pengelolaan promosi perpustakaan dan fasilitas yang disediakan oleh perpustakaan umum 9. Kegiatan pengelolaan promosi perpustakaan umum belum dilakukan secara menyeluruh.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka batasan masalah dalam penelitian ini adalah pengelolaan promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 8

D. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana perencanaan promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten? 2. Bagaimana pengorganisasian promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten? 3. Bagaimana pengkoordinasian dalam promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten? 4. Bagaimana pengendalian promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang diharapkan tercapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1. Perencanaan promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 2. Pengorganisasian promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 3. Pengkoordinasian promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 4. Pengendalian promosi perpustakaan di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten. 9

F. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan ini diharapkan dapat mempunyai manfaat, antara lain: 1. Manfaat Praktis a. Bagi Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Klaten Memberikan informasi yang bermanfaat, yang dapat dijadikan masukan bagi pengambil keputusan terutama di dalam pelaksanaan manajemen perpustakaan serta sebagai bahan informasi untuk meningkatkan promosi di perpustakaan umum. b. Bagi Jurusan Administrasi Pendidikan Dari penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memperkaya kajian administrasi pendidikan dalam bidang manajemen perpustakaan khususnya tentang pengelolaan promosi perpustakaan. c. Bagi mahasiswa Dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang pengelolaan promosi di perpustakaan umum. 2. Manfaat Teoretis Dari penelitian yang telah dilakukan, diharapkan dapat menjadi referensi pada ilmu administrasi pendidikan dan pengembangan mata kuliah manajemen perpustakaan khususnya dalam pengelolaan promosi perpustakaan umum. 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Konsep Perpustakaan 1. Pengertian

Perpustakaan Perpustakaan merupakan salah satu unit kerja yang menduduki posisi yang sangat strategis, ekonomis, dan geografis bagi upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Perpustakaan berperan sebagai sarana pelaksanaan belajar mandiri, pendidikan seumur hidup bagi individu maupun kelompok masyarakat. Perpustakaan memiliki kekuatan yang sangat luas sebagai salah satu sumber informasi yang mencakup berbagai ilmu pengetahuan, teknologi, seni maupun politik. Sulistyo Basuki 1991:30 menjelaskan bahwa perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual. Sedangkan menurut UU Perpustakaan No. 43 Tahun 2007 Bab I Pasal I “Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, danatau karya rekam secara profesional dengan sistem baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi para pemustaka”. Lebih lanjut Lasa HS 2005:48 mengartikan bahwa: ”Perpustakaan merupakan sistem informasi yang di dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan, pengolahan, pengawetan, pelestarian dan penyajian serta penyebaran informasi yang meliputi produk intelektual dan artistik manusia. Dalam melaksanakan aktivitas tersebut diperlukan ilmu pengetahuan yang diperoleh melalui pendidikan formal atau nonformal di bidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi”. 11 Dari beberapa pengertian di atas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa perpustakaan adalah suatu unit kerja yang berupa tempat mengumpulkan, dan menyimpan koleksi pustaka baik koleksi cetak atau non cetak, sebagai bentuk ilmu pengetahuan serta sebagai tempat pelestarian bahan pustaka, yang diorganisasikan dan diadministrasikan dengan sistematika tertentu untuk kepentingan masyarakat luas dalam memenuhi keperluan informasi, penelitian, pendidikan, dan rekreasi, dan idealnya, perpustakaan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang seperti internet, arena bermain dan lainnya. Pengelolaan perpustakaan dimaksudkan untuk memenuhi kepentingan masyarakat yang mempunyai kepentingan akan informasi, penelitian, pendidikan dan rekreasi. Lebih lanjut Sutarno 2006:33-35 memaparkan maksud dan tujuan dari perpustakaan, yaitu:a menjadi tempat mengumpulkanmenghimpun informasi dalam arti aktif, perpustakaan tersebut mempunyai kegiatan yang terus menerus untuk menghimpun sebanyak mungkin sumber informasi untuk dikoleksi; b sebagai tempat memproses semua bahan pustaka dengan sistem tertentu seperti registrasi, klasifikasi, katalogisasi, dan kelengkapan lainnya baik secara manual maupun menggunakan sarana teknologi informasi; c menjadi tempat menyimpan dan memelihara, artinya ada kegiatan untuk mengatur, menyusun, menata, memelihara dan merawat agar tidak mudah rusak dan hilang; d sebagai salah satu pusat informasi, sumber belajar, penelitian, rekreasi, dan preservasi serta kegiatan ilmiah lainnya. Memberikan layanan kepada pemustaka dengan cepat dan tepat; e membangun tempat informasi yang lengkap up to date untuk mengembangkan pengetahuan knowledge, keterampilan skill dan 12 perilaku sikap attitude; f merupakan agen perubahan dan agen kebudayaan dari masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang. Dalam konsep yang lebih hakiki eksistensi perpustakaan menjadi kebanggaan dan simbol peradaban kehidupan umat manusia. Sebagai salah satu lembaga pelayanan informasi, perpustakaan mempunyai fungsi sebagai penghubung atau interface antara masyarakat sebagai kelompok pengguna perpustakaan dengan sumber informasi. Di samping itu, perpustakaan harus dapat mengarahkan para anggota kelompok pengguna ke bahan pustaka atau informasi yang dibutuhkan dalam rangka pemecahan masalah, pengambilan keputusan, atau kelancaran studi yang sedang ditempuh. Menurut Sulistyo-Basuki 1991:49 jenis perpustakaan ada lima, yaitu: a. Perpustakaan Perguruan Tinggi Perpustakaan yang diselenggarakan lembaga perguruan tinggi untuk menunjang pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Koleksi perpustakaan disesuaikan dengan kurikulum, program penelitian dan bentuk pengabdian kepada masyarakat. b. Perpustakaan Umum Perpustakaan yang diselenggarakan oleh masyarakat umum, meliputi seluruh lapisan masyarakat dalam radius wilayah tertentu. Tujuan perpustakaan umum lebih diarahkan untuk meningkatkan pengetahuan, kecerdasan dan kemampuan masyarakat umum setempat. c. Perpustakaan Khusus Perpustakaan yang memiliki koleksi dengan subyek khusustertentu dan biasanya merupakan sebuah departemen lembaga negara, lembaga penelitian, organisasi manusia, militer industri maupun perusahaan swasta. Tujuan pengelolaan diperuntukkan bagi para karyawan lembaga dalam rangka menunjang kegiatan lembaga yang bersangkutan. d. Perpustakaan Sekolah Perpustakaan yang diselenggarakan oleh sekolah, guna menunjang proses belajar mengajar, pengguna perpustakaan hanya untuk murid, guru dan warga sekolah. Perpustakaan sekolah merupakan sarana edukatif untuk mempertinggi daya serap dan kemampuan penalaran murid dalam proses pendidikan serta memperluas pengetahuan guru