Artinya pelaksanaan program penimbangan balita di wilayah kerja Puskesmas ini dapat dikatakan baik.
Berdasarakan Laporan Bulanan Gizi, masalah gizi kurang pada balita telah mengalami peningkatan sebesar 52 dari tahun 2012 sampai tahun 2013. Jumlah
bayi atau balita yang menderita gizi kurang pada tahun 2012 ada sebanyak 25 orang dan 38 orang pada tahun 2013. Sedangkan jumlah penderita gizi buruk ada 5 orang,
jumlah ini tidak berkurang dari tahun 2012 sampai 2013.
4.2 Karakteristik Kader
Jumlah Posyandu yang ada di wilayah kerja Puskesmas Desa Lalang adalah sebanyak 31 Posyandu yang tersebar pada dua kelurahan, yaitu 12 Posyandu di
Kelurahan Lalang dan 19 Posyandu di Kelurahan Sei Sikambing B. Seluruh Posyandu tersebut merupakan Posyandu purnama yang telah melakukan
penimbangan lebih dari 8 kali per tahun dengan jumlah kader sebanyak 5 orang pada setiap Posyandu. Jadi jumlah kader yang ada di wilayah kerja Puskesmas ini adalah
sebanyak 155 orang, namun kader yang ditetapkan sebagai responden adalah sebanyak 62 orang.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa seluruh kader tersebut berjenis kelamin perempuan 100. Sedangkan umur kader berkisar antar 39-46
tahun 25,8. Umur kader yang paling muda adalah 16 tahun, sedangkan yang paling tua adalah 72 tahun. Adapun umur rata-rata mereka adalah 40,71 tahun, artinya
rata-rata kader posyandu di wilayah kerja Puskesmas Desa Lalang tahun 2014 merupakan kelompok wanita dewasa. Pendidikan terakhir kader yang paling banyak
adalah pada tingkat SMA, yaitu sebanyak 44 orang 71,0 dan paling sedikit adalah
Universitas Sumatera Utara
AkademiDiploma dan Perguruan Tinggi, yaitu masing-masingnya sebanyak 2 orang 3,2.
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Karakteristik Kader Posyandu No.
Karakteristik n
1 Umur:
15-22 tahun 23-30 tahun
31-38 tahun 39-46 tahun
47-54 tahun 55-62 tahun
62 tahun 4
9 14
16 12
5 2
6,5 14,5
22,6 25,8
19,4
8,1 3,2
Total 62
100,0
2 Pendidikan Terakhir:
1. SD
2. SMP
3. SMA
4. AkademiDiploma
5. Perguruan Tinggi
3 11
44 2
2 4,8
17,7 71,0
3,2 3,2
Total 62
100,0
3 Pekerjaan:
1. Ibu Rumah Tangga
2. Karyawan Swasta
3. Pedagang
4. Lain-lain
52 2
6 2
83,9 3,2
9,7 3,2
Total 62
100,0
4 Lama Menjadi Kader:
1. 5 Tahun
2. 5-10 Tahun
3. 10 Tahun
36 8
18 58,1
12,9 29,0
Total 62
100,0
Tabel 4.4 menunjukkan bahwa sebanyak 52 orang kader 83,9 adalah ibu rumah tangga atau tidak memiliki pekerjaan. Adapun pekerjaan kader yang lain
sebanyak 2 orang 3,2, yaitu siswi SMA dan mahasiswi. Selain itu, sebagian besar dari mereka merupakan kader baru yang masa kerjanya kurang dari lima tahun, yaitu
sebanyak 36 orang 58,1. Artinya kebanyakan kader memiliki pengalaman yang relatif sedikit dalam menjalankan tugasnya di Posyandu.
Universitas Sumatera Utara
4.3 Pengetahuan Kader
