Tabel 9. Kisi-kisi untuk Siswa
Aspek Indikator
Nomor Butir Jumlah
Motivasi Belajar Minat Belajar Siswa
1,2, 3 3
Perhatian siswa 4, 5
2 Kemudahan
Pemakaian Kemudahan
pengoperasian 6,7, 8
3 Kemudahan siswa dalam
memahami materi 9, 10,11
3 Kemenarikan
Tampilan Kualitas tampilan
12,13, 14 3
Memberikan daya tarik siswa
15, 16, 17 3
Kebermanfaatan Memberikan dampak
positif bagi siswa 18,19, 20
3 Menambah ketrampilan
belajar bagi siswa 21, 22
2
Jumlah 22
Butir pernyataan negatif Sumber: Anisah Novi Karunia,dkk 2014 dengan modifikasi
5. Butir-butir Tes Butir tes dibuat oleh peneliti dengan terlebih dahulu dikonsultasikan
kepada guru mata pelajaran akuntansi di SMK bersangkutan guna mengukur tingkat kesukaran soal yang akan diberikan siswa.Tes yang akan
diberikan berupa pre-test dan post-test yang dikerjakan siswa sebelum dan sesudah mengoperasikan game.Data hasil tes digunakan untuk
mendapatkan data mengenai tingkat kecakapan siswa dalam menggunakan game sebagai pendukung pembelajaran.
G. Validitas Instrumen Penelitian
Menurut Eko P. Widoyoko 2013:141 menyatakan bahwa instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut dapat dengan tepat mengukur apa
yang hendak diukur. Sedangkan menurut Sugiyono 2012:121, valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya
diukur. Pendapat Sugiyono tersebut sejalan dengan Suharsimi Arikunto 2010: 211, validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat
kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen untuk mampu mengukur apa yang diinginkan. Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa validitas adalah ketepatan dan ketelitian suatu alat penilaian terhadap konsep yang akan dinilai dalam melakukan fungsi ukurannya.
Sugiyono 2012: 123 mengemukakan validitas instrumen yang berupa tes harus memenuhi validitas konstruk construct validity dan validitas isi
content validity.Pada uji validitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan validitas konstruk validity construc karena instrumen yang
digunakan berupa non-tes, yaitu dengan menyusun kisi-kisi pada instrumen. Adapun penyusunan kisi-kisi instrumen yang akan dikembangkan tersebut
merupakan langkah dari validitas konstruksi. Adapun kisi-kisi tersebut yang dikembangkan terdiri dari :
a Kisi-kisi instrumen validasi untuk ahli materi pembelajaran b Kisi-kisi instrumen validasi untuk ahli media pembelajaran
c Kisi-kisi instrumen validasi untuk praktisi guru Akuntansi d Kisi-kisi instrumen validasi respon siswa
e Kisi-kisi instrumen validasi lembar wawancara f Kisi-kisi instrumen validasi observasi aktivitas siswa
Validitas konstruk berfokus pada kemampuan instrumen untuk mengukur gejala, seperti aktivitas dan respon siswa saat berlangsungnya pembelajaran
yang sesuai dengan definisinya. Pengujian pada instrumen dengan melibatkan
Expert Judgement ahli dalam bidang yang akan diukur, yang terdiri dari ahli materi dan ahli media. Pendapat ahli expert judgement tersebut dapat
digunakan untuk menguji validitas konstruksi. Instrumen yang telah disusun dikonsultasikan kepada dosen ahli untuk menentukan apakah isi dalam
instrumen tersebut valid atau tidak. Instrumen yang telah divalidasi inilah yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Hasil expert judgement
dapat dilihat pada Lampiran 26.
H. Teknik Analisis Data