Berdasarkan latar belakang di atas maka peneliti akan melakukan penelitian dengan judul
“Mengatasi Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Keras Melalui Konseling Perorangan Menggunakan Pendekatan Behavior
Dengan Teknik Pengelolaan Diri Pada Siswa Kelas X TKJ SMK N 1 Karanganyar Tahun Ajaran 20122013
”
1.2. Rumusan Masalah
Setelah melihat fenomena di atas maka dapat dirumuskan sebuah rumusan masalah dalam penelitian sebagai berikut :
1 Bagaimanakah kebiasaan siswa yang mengkonsumsi minuman keras
sebelum pelaksanaan konseling perorangan menggunakan pendekatan behavioral dengan teknik pengelolaan diri?
2 Bagaimanakah kebiasaan siswa yang mengkonsumsi minuman keras
setelah pelaksanaan konseling perorangan menggunakan pendekatan behavioral dengan teknik pengelolaan diri?
3 Apakah kebiasaan siswa mengkonsumsi minuman keras dapat diatasi
melalui konseling perorangan menggunakan pendekatan behavioral dengan teknik pengelolaan diri?
1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan permasalahan diatas maka tujuan penelitian ini adalah tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui cara mengatasi
kebiasaan mengkonsumsi minuman keras melalui konseling perorangan
menggunakan pendekatan behavior dengan teknik pengelolaan diri pada siswa kelas X TKJ SMK N 1 Karanganyar tahun ajaran 20122013.
Bertolak dari tujuan utama tersebut, maka sub. tujuan masalah dalam penelitian ini adalah:
1 Untuk mengetahui
kebiasaan mengkonsumsi minuman keras pada Siswa sebelum pelaksanaan konseling perorangan menggunakan pendekatan
behavioral dengan teknik pengelolaan diri 2
Untuk mengetahui kebiasaan mengkonsumsi minuman keras pada Siswa
sesudah pelaksanaan konseling perorangan menggunakan pendekatan behavioral dengan teknik pengelolaan diri
3 Untuk mengetahui
kebiasaan siswa mengkonsumsi minuman keras dapat diatasi melalui konseling perorangan menggunakan pendekatan behavioral
dengan teknik pengelolaan diri .
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan penelitian ini adalah: 1.4.1.
Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna dan bermanfaat bagi ilmu
bimbingan dan konseling, khususnya bagi konselor sekolah dalam menangani kenakalan remaja di sekolah, khususnya yang berkaitan dengan kebiasaan
mengkonsumsi minuman keras.
1.4.2. Manfaat Praktis
1 Bagi siswa
Bagi siswa, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat mengurangi dan mengatasi kebiasaan yang kurang baik khususnya perilaku kebiasaan miras,
serta dapat mengembangkan potensi diri dari siswa sehingga kedepannya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi dalam kehidupannya dengan
memanfaatkan pendekatan behavioral. 2
Bagi konselor Bagi konselor, apabila konseling perorangan menggunakan pendekatan
behavioral dengan teknik pengelolaan diri ini terbukti efektif dapat mengatasi kebiasaan mengkonsumsi miras pada siswa, maka konselor harus berusaha
lebih mengoptimalkan lagi pelaksanaan layanan konseling perorangan melalui berbagai macam pendekatan konseling.
3 Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat digunakan peneliti untuk menambah pengalaman dalam melakukan penelitian dan sebagai acuan untuk mengembangkan penelitian
berikutnya yang
terkait dengan
pengentasan masalah
kebiasaan mengkonsumsi minuman keras di sekolah.
1.5. Sistematika Skripsi