Hasil Belajar 1 Pengertian Belajar dan Pembelajaran

Dalam Arsyad 2013: 3 berpendapat bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. AECT Association of Education and Communication Technology dalam Arsyad 2013: 3 memberi batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. Hamidjo dalam Arsyad 2013: 4 juga memberi batasan media sebagai semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebarkan ide, gagasan, atau pendapat sehingga ide, gagasan, atau pendapat yang dikemukakan itu sampai kepada penerima yang dituju. Jadi dapat dipahami bahwa media pembelajaran adalah suatu perantara dalam menyampaikan pesan atau materi-materi pembelajaran dari guru kepada siswa dalam aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk merangsang perhatian dan minat siswa dalam belajar.

2. Jenis-jenis media pembelajaran

Leshin, dkk. dalam Arsyad 2013 : 81-96 mengklasifikasi penggunaan dan pengembangan media pembelajaran ke dalam beberapa bagian, yaitu : a. Media berbasis manusia Media berbasis manusia merupakan media tertua yang digunakan untuk mengirimkan dan mengkomunikasikan pesan atau informasi. Salah satu contoh yang terkenal adalah gaya tutorial Socrates. Sistem ini tentu dapat menggabungkan dengan media visual lain. b. Media berbasis cetakan Materi pembelajaran berbasis cetakan yang paling umum dikenal adalah buku teks, buku penuntun, jurnal, majalah, dan lembaran lepas. c. Media berbasis visual Media berbasis visual image atau perumpamaan memegang peranan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar. d. Media berbasis audio-visual Media visual yang menggabungkan penggunaan suara memerlukan pekerjaan tambahan untuk memproduksinya. e. Media berbasis computer Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran secara umum mengikuti proses instruksional sebagai berikut : a Merencanakan, mengatur dan mengorganisasikan, dan menjadwalkan pekerjaan; b Mengevaluasi siswa tes; c Mengumpulkan data mengenai siswa; d Melakukan analisis statistik mengenai data pembelajaran; dan e Membuat catatan perkembangan. Kemp, dkk. dalam Arsyad 2013: 39 mengelompokan media kedalam delapan jenis yaitu media cetak, media pajang, overhead transparacies, rekaman audiotape, seri slide dan film strips, penyajian multi image, rekaman video dalam hidup, serta computer. Menurut Gagne dalam Daryanto 2013: 17 media diklasifikasikan menjadi tujuh kelompok yaitu benda untuk didemontrasikan, komunikasi lisan, media cetak, gambar diam, gambar bergerak, film bersuara, dan mesin belajar. Menurut Schramm dalam Daryanto 2013: 17 media digolongkan menjadi media rumit, mahal dan sederhana.Schramm juga mengkalsifikasikan media berdasarkan Kemampuan daya liputan, yaitu liputan luas dan serentak seperti Tv, radio, dan faximile. Liputan terbatas pada ruangan seperti film, video, slide, poster, dan audio tape. Liputan media untuk belajar individual seperti buku, modul, program, belajar dengan komputer dan telpon.

3. Fungsi Media Pembelajaran

Menutut Arsyad 2013: 15. Fungsi utama media pembalajaran adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru. Menurut Angkowo, dkk. 2007: 27. Fungsi media pembelajaran, yang ikut mempengaruhi situasi, kondisi dan lingkungan belajar dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran yang telah diciptakan dan didesain oleh guru. Hamalik dalam Arsyad 2006: 15 mengemukakan bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minta yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Menurut Levie, dkk. dalam Arsyad 2013: 20 mengemukakan empat fungsi media pembelajaran, khususnya media visual, yaitu a fungsi atensi, b fungsi afektif, c fungsi kognitif, dan d fungsi kompensatoris. Sementara menurut Kemp, dkk. dalam Arsyad 2013: 23 media pembelajaran memenihi tiga fungsi utama apabila mdia tersebut digunakan untuk perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu: memotivasi minat atau tindakan, menyajikan informasi, dan member instruksi.

4. Pemilihan Media

Sadiman, dkk. 2012: 84 menyebutkan beberapa penyebab orang memilih media antara lain yaitu: a bermaksud mendemonstrasikannya; b merasa sudah akrab dengan media tersebut; c ingin memberikan gambaran atau penjelasan yang lebih konkret; d merasa bahwa media dapat berbuat lebih dari yang bisa dilakukannya. Mc. Connel dalam Sadiman, dkk. 2012: 84 mengatakan bila media itu sesuai maka pakailah, “if the medium fits, use it”. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan media yang sesuai menurut Sadiman, dkk. 2012: 84 yaitu tujuan instruksional yang ingin dicapai, karakteristik siswa atau saran, jenis rangsangan belajar yang diinginkan audio, visual, gerak, dll, keadaan latar atau lingkungan, kondisi setempat, dan luasnya jangkauan yang ingin dilayani. Professor Elly dalam Sadiman, dkk. 2012: 85 mengatakan bahwa pemilihan media seyogyanya tidak terlepas dari konteksnya bahwa media merupakan komponen dari system instruksional secara keseluruhan. Karena itu, meskipun tujuannya dan isinya sudah diketahui, faktor-faktor lain seperti karakteristik siswa, strategi belajar mengajar, organisasi kelompok belajar, alokasi waktu dan sumber, serta prosedur penilaiannya juga perlu dipertimbangkan. Sebagai pendekatan praktis, Professor Elly menyarankannya untuk mempertimbangkan media apa saja yang ada, beberapa harganya, beberapa lama diperlukan untuk

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR EKONOMI TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X SMA NEGERI 14 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2008/2009

0 21 12

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) DAN TIPE NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA NEGERI 1

0 9 88

STUDI PERBANDINGAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 WAY TENONG LAMPUNG BARAT TAHUN PELAJARAN 2011/2112

0 13 68

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2

0 2 108

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2

0 5 107

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN MEMPERHATIKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BATANGHARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 10 84

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING (SFAE) DAN COOPERATIVE SCRIPT DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 BAN

0 5 93

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF DAN MEDIA PRESENTASI PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 BATANGHARI KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013-2014

1 10 87

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SIDOMULYO TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 89

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN MEMPERHATIKAN MOTIVASI SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 2 BANDAR LAMPU

0 3 99