Manfaat Proyek Kerangka Pemikiran Teoritis .1 Pengertian Proyek
2. Perbaikan mutu produk quality improvement, dalam hal ini jumlah produk dapat tetap, tetapi kualitasnya naik, sehingga nilai harga rata-rata naik dan
dengan demikian jumlah penerimaan total total revenue juga naik. 3. Perubahan dalam lokasi dan waktu penjualan. Suatu proyek pemasaran atau
transportasi marketing or transport project dapat mengadakan perbaikan pemasaran hasil produksi dengan jalan mengubah lokasi dan waktu penjualan
produk. 4. Perubahan dalam bentuk grading and Processing. Proyek-proyek seperti
penggilingan padi; pengalengan sayur-sayuran dan buah-buahan; penggergajian kayu; dapat mengubah bentuk produk, yang dapat menaikkan
nilai produk dan mempermudah pengangkutan dan penyimpanan. Penurunan
biaya Cost
dapat berupa: 1. Keuntungan dari mekanisme, seperti penggunaan pompa listrik untuk
mengairi sawah sebagai pengganti sumur timba, penggilingan padi untuk menganti proses penumbukan padi dengan tangan, penggunaan traktor untuk
mengganti tenaga kerbau , semuanya dapat menyebabkan turunnya biaya per unit produk.
2. Penurunan biaya pengangkutan karena adanya alat pengangkut produk dari daerah produksi ke daerah pasar.
3. Penurunan atau penghindaran kerugian seperti proyek pengawetan tanah untuk menghindari erosi tanah dan proyek penyimpananpergudangan storage
projects untuk menghindari kerusakan barang.
3.1.4 Aspek-Aspek Dalam Penelitian 3.1.4.1 Aspek Teknis
Aspek teknis merupakan suatu aspek yang berkenaan dengan proses pembangunan proyek secara teknis dan pengoperasiannya setelah proyek tersebut
selesai dibangun. Berdasarkan analisis ini dapat diketahui rancangan awal penaksiran biaya investasi termasuk biaya eksploitasi Husnan dan Suwarsono,
2000 Analisis ini lebih jauh menyelidiki tentang lokasi tempat proyek, apakah
terdapat persediaan air, listrik, prasarana jalan raya. Aspek teknis juga membahas mengenai persediaan bahan-bahan mentah yang diperlukan untuk proyek apakah
mencukupi atau tidak, dan apakah barang-barang tersebut sebagian atau seluruhnya harus di datangkan dari tempat lain atau di impor. Secara teknis dari
sisi hasil produksi, analisis ini membahas mengenai ketersediaan fasilitas penyimpanan dan pengiriman hasil produksi.