IV.3.2 Komunikasi Antar Pribadi
Pada bagian ini, data yang disajikan yakni segala sesuatu yang berhubungan dengan komunikasi antarpribadi yang terjadi antara petugas LP dan
narapidana di LP Kelas II A Blok B Binjai.
Tabel 7 Dialog sebagai media KAP
NO Dialog sebagai media KAP
F 1
Sangat Tidak Setuju 1
1.8 2
Tidak Setuju 6
10.7 3
Setuju 26
46.4 4
Sangat Setuju 23
41.1 Total
56 100.0
P5FC.9 Dari tabel no 7 menunjukkan data tentang dialog sebagai media KAP.
Dapat diketahui bahwa sebanyak 23 responden 41,1 sangat setuju denagan dialog sebagai media KAP, sedangakan 1 orang responden 1,8 sangat tidak
setuju dengan pernyataan bahwa dialog dijadikan sebagai media KAP, ada 26 responden 46,4 menyatakan setuju bahwa dialog dianggap sebagai media KAP
dan 6 orang responden 10,7 menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden dalam
penelitian ini yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai menyatakan setuju dijadikanya dialog media KAP didalam Lembaga Pemasyarakatan, yakni
sebanyak 26 orang 46,4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 8 Keterbukaan antara narapidana dan petugas LP
NO Keterbukaan antara napi dan petugas F
1 Sangat Tidak Setuju
2 Tidak Setuju
4 7.1
3 Setuju
33 58.9
4 Sangat Setuju
19 33.9
Total 56
100.0 P.6FC.10
Dari tabel no 8, menunjukan data tentang keterbukaan antara narapidana dan petugas LP. Dapat diketahui bahwa sebanyak 19 responden 33,9 sangat
setuju dengan adanya keterbukaan antara napi dan petugas, sedangakan tidak ada responden 0 sangat tidak setuju dengan pernyataan keterbukaan antara napi
dan petugas, ada 33 responden 58,9 menyatakan setuju dengan keterbukaan antara napi dan petugas dan 4 orang responden 7,1 menyatakan tidak setuju.
Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini, yaitu narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai setuju telah terjadi keterbukaan
antara para narapidana dan petugas LP di dalam Lembaga LP, dengan sebanyak 33 responden 58,9.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 9 Keakraban dengan petugas LP
NO Keakraban dengan petugas LP F
1 Sangat Tidak Setuju
2 3.6
2 Tidak Setuju
5 8.9
3 Setuju
27 48.2
4 Sangat Setuju
22 39.3
Total 56
100.0 P.7FC.11
Dari tabel no 9, menunjukkan tentang keakraban antara narapidana dan petugas LP. Dapat diketahui bahwa sebanyak 22 responden 39,3 sangat setuju
dengan adanya keakraban antara napi dan petugas, sedangkan ada 2 responden 3,6 sangat tidak setuju dengan pernyataan keakraban antara napi dan petugas,
ada 27 responden 48,2 menyatakan setuju dengan keakraban antara napi dan petugas dan 5 orang responden 8,9 menyatakan tidak setuju.
Maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden dalam penelitian ini, yaitu narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai menyatakan setuju
telah terjadi keakraban antara narapidana dan petugas LP, dan dapat dilihat dari jumlah responden yang mencapai 27 orang 48,2.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 10 Solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP
NO Solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP.
F 1
Sangat Tidak Setuju 2
3.6 2
Tidak Setuju 10
17.9 3
Setuju 27
48.2 4
Sangat Setuju 17
30.4 Total
56 100.0
P.8FC.12 Dari tabel no 10, menunjukkan data tentang solusi setelah berkonsultasi
denagn petugas LP Dapat diketahui bahwa sebanyak 17 responden 39,3 sangat setuju adanya solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP, sedangkan ada 2
responden 3,6 sangat tidak setuju dengan adanya solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP, ada 27 responden 48,2 menyatakan setuju dengan adanya
solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP dan 10 orang responden 17,9 menyatakan tidak setuju.
Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini, yakni narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai menyatakan setuju dengan
adanya solusi setelah berkonsultasi dengan petugas LP di Lembaga Pemasyarakatan, dan dapat dilihat dari jumlah responden 27 orang 48,2
Universitas Sumatera Utara
Tabel 11 Dukungan lingkungan terhadap proses KAP
NO Dukungan lingkungan terhadap proses KAP
F
1 Sangat Tidak Setuju
2 3.6
2 Tidak Setuju
6 10.7
3 Setuju
30 53.6
4 Sangat Setuju
18 32.1
Total 56
100.0 P.9FC.13
Dari tabel no 11, menunjukkan data dari dukungan lingkungan terhadapa proses KAP. Dapat diketahui bahwa sebanyak 18 responden 32,1 sangat setuju
dengan adanya dukungan lingkungan terhadap proses KAP, sedangkan ada 2 responden 3,6 sangat tidak setuju dengan adanya dukungan lingkungan
terhadsap proses KAP, ada 30 responden 53,6 menyatakan setuju adanya dukungan lingkungan terhadap proses KAP dan 6 orang responden 10,7
menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini,
yakni para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, menyatakan setuju adanya dukungan lingkungan di Lembaga pemasyarakatan terhadap proses KAP, dan
dapat dilihat dari jumlah responden mencapai 30 orang 53,6.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 12 Dukungan petugas LP terhadap semangat narapidana
NO Dukungan petugas terhadap
semangat napi F
1 Sangat Tidak Setuju
2 3.6
2 Tidak Setuju
3 5.4
3 Setuju
22 39.3
4 Sangat Setuju
29 51.8
Total 56
100.0 P.10FC.14
Dari tabel no 12, menunjukkan data dari dukungan petugas terhadap semangat narapidana Dapat diketahui bahwa sebanyak 29 responden 51,8
sangat setuju dengan adanya dukungan petugas LP terhadap semangat napi, sedangkan ada 2 responden 3,6 sangat tidak setuju dengan adanya dukungan
petugas LP terhadap semangat napi, ada 22 responden 39,3 menyatakan setuju adnya dukungan petugas LP terhadap semangat napi dan 3 orang responden
10,7 menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa sebagina besar responden dalam
penelitian ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, menyatakan sangat setuju dengan ada dukungan petugas LP terhadap semangat napi, dan
dapat dilihat dari jumlah responden yang mencapai 29 orang 51,8.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 13 Rasa dukungan positif yang diberikan petugas
NO Rasa dukungan positif yang diberikan petugas
F 1
Sangat Tidak Setuju 2
Tidak Setuju 15
26.8 3
Setuju 28
50.0 4
Sangat Setuju 13
23.2 Total
56 100.0
P.11FC.15 Dari tabel no 13, menunjukkan data dari rasa dukungan positif yang
diberikan petugas Dapat diketahui bahwa sebanyak 13 responden 23,2 sangat setuju dengan adanya rasa dukungan positif yang diberikan petugas, sedangakan
tidak ada responden 0 sangat tidak setuju dengan adanya rasa dukungan positif yang diberikan petugas, dan ada 28 responden 50,0 menyatakan setuju adanya
rasa dukungan positif yang diberikan petugas dan 15 orang responden 10,7 menyatakan tidak setuju.
Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai menyatakan setuju adanya
rasa dukungan positif yang diberikan petugas LP, dan dapat dilihat dari jumlah responden yang mencapai 28 orang 50,0.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 14 Rasa positif setelah berkonsultasi
NO Rasa positif setelah berkonsultasi
F 1
Sangat Tidak Setuju 2
3.6 2
Tidak Setuju 5
8.9 3
Setuju 36
64.3 4
Sangat Setuju 13
23.2 Total
56 100.0
P.12FC.16 Dari tabel no 14, menunjukkan data tentang rasa positif berkonsultasi.
Dapat diketahui bahwa sebanyak 13 responden 23,2 sangat setuju dengan adanya rasa positif setelah berkonsultasi, sedangakan ada 2 responden 3,6
sangat tidak setuju dengan adanya rasa positif setelah berkonsultasi, dan ada 36 responden 64,3 menyatakan setuju adanya rasa positif setelah berkonsultasi
dan 5 orang responden 8,9 menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan dari bahwa mayoritas responden pada penelitian
ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, menyatakan setuju adanya rasa positif setelah berkonsultasi dengan petugas Pembina di Lembaga
Pemasyarakatan, dan dapat dilihat dari jumlah responden yang mencapai 36 orang 64,3.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 15 Kesamaan cara pandang
NO Kesamaan cara pandang
F 1
Sangat Tidak Setuju 3
5.4 2
Tidak Setuju 13
23.2 3
Setuju 27
48.2 4
Sangat Setuju 13
23.2 Total
56 100.0
P.13FC.17 Dari tabel no 15, menunjukkan data tentang kesamaan cara pandang.
Dapat diketahui bahwa sebanyak 13 responden 23,2 sangat setuju dengan adanya kesamaan cara pandang, sedangakan ada 3 responden 5,4 sangat tidak
setuju dengan adanya kesamaan cara pandang, dan ada 27 responden 48,2 menyatakan setuju adanya kesamaan cara pandang dan 13 orang responden
23,2 menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian
ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, setuju adanya kesamaan cara pandang antar narapidana dan petugas LP, dan dapat dilihat dari jumlah
responden 27 orang 48,2.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 16 Tidak ada kekuatan cara pandang yang sama
NO Tidak ada kekuatan cara pandang yang sama
F 1
Sangat Tidak Setuju 6
10.7 2
Tidak Setuju 20
35.7 3
Setuju 24
42.9 4
Sangat Setuju 6
10.7 Total
56 100.0
P.14FC.18 Dari tabel no 16, menunjukkan data dari tidak ada kekuatan cara pandang
yang sama. Dapat diketahui bahwa sebanyak 6 responden 10,7 sangat setuju dengan tidak ada kekuatan cara pandang yang sama, sedangakan ada 6 responden
10,7 sangat tidak setuju dengan tidak ada kekuatan cara pandang yang sama, dan ada 24 responden 42,9 menyatakan setuju dengan tidak ada kekuatan cara
pandang yang sama dan 20 orang responden 35,7 menyatakan tidak setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden dalam
penelitian ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, setuju adanya kesamaan cara pandang yang sama antara petugas LP dan narapidana, dan dapat
dilihat dari jumlah responden 24 orang 42,9
Universitas Sumatera Utara
Tabel 17 Tidak merasakan pembinaan yang baik di LP
NO Tidak merasakan pembinaan yang baik di LP F
1 Sangat Tidak Setuju
2 3.6
2 Tidak Setuju
26 46.4
3 Setuju
14 25.0
4 Sangat Setuju
14 25.0
Total 56
100.0 P.15FC.19
Dari tabel no 17, menunjukkan data tidak meraskan pembinaan yang baik di LP. Dapat diketahui bahwa sebanyak 14 responden 25,0 sangat setuju
dengan tidak merasakan pembinan yang baik di LP, sedangakan ada 2 responden 3,6 sangat tidak setuju dengan tidak merasakan pembinan yang baik di LP ,
dan ada 14 responden 25,0 menyatakan setuju dengan tidak ada kekuatan cara pandang yang sama dan 26 orang responden 46,4 menyatakan tidak setuju.
Maka dapat bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini, yaitu para narapidana di LP kelas II A Blok B Binjai, tidak setuju tidak merasakan pembinan
yang baik antara petugas LP dan narapidana di dalam Lembaga Pemasyarakatan dan dapat dilihat dari jumlah responden 26 orang 46,4.
Universitas Sumatera Utara
IV.3.3 Pembentukan Perilaku narapidana