111
3. Mengklasifikasikan
Klaslifikasi adalah proses yang digunakan ilmuwan untuk mengadakan penyusunan atau pengelompokan atas objek-objek atau kejadian-
kejadian. Keterampilan klasifikasi dapat dikuasai bila peserta didik telah dapat
melakukan dua keterampilan berikut ini. 1 Mengidentifikasi dan memberi nama sifat-sifat yanng dapat diamati
dari sekelompok objek yang dapat digunakan sebagai dasar untuk mengklasifikasi.
2 Menyusun klasifikasi dalam tingkat-tingkat tertentu sesuai dengan sifat-sifat objek
Klasifikasi berguna untuk melatih peserta didik menunjukkan persamaan, perbedaan dan hubungan timbal baliknya. Sebagai
contoh peserta didik mengklasifikasikan masyarakat yang siap tanggap terhadap erupsi gunung Kelud, yang lambat bereaksi, yang
mudah panik atau bahkan stres akibat kiriman abu vulkanik. Tabel 3. Contoh melatihkan klasifikasi menggunakan bagan
REAKSI MASYARAKAT KABUPATEN MALANG TERHADAP KIRIMAN ABU VULKANIK GUNUNG KELUD
Takut panik
Biasa- biasa
saja Mengungsi
Membersih kan debu
Mengguna kan
masker Menyiapkan
logistic untuk persediaan
makanan Menyiapkan
sebagian uang atau
harta untuk membantu
korban yang lebih
memerlukan
4. Menyimpulkan
Menyimpulkan didalam keterampilan proses dikenal dengan istilah inferensi. Inferensi adalah sebuah pernyataan yang dibuat berdasarkan
fakta hasil pengamatan. Hasil inferensi dikemukakan sebagai pendapat
112 seseorang terhadap sesuatu yang diamatinya. Pola pembelajaran untuk
melatih keterampilan proses inferensi, sebaiknya menggunakan pembelajaran konstruktivisme, sehingga siswa belajar merumuskan
sendiri inferensinya.
5. Mengomunikasikan
Komunikasi didalam keterampilan proses berarti menyampaikan pendapat hasil keterampilan proses lainnya baik secara lisan maupun tulisan.
Dalam tulisan bisa berbentuk rangkuman, grafik, tabel, gambar, poster dan sebagainya. Keterampilan mengkomunikasikan ini diantaranya
adalah sebagai berikut. a Mengutarakan suatu gagasan.
b Menjelaskan penggunaan data hasil penginderaanmemeriksa secara akurat suatu objek atau kejadian.
c Mengubah data dalam bentuk tabel ke bentuk lainnya misalnya grafik, peta secara akurat.
6. Memprediksi