7
1. Teori Sosiologi Makro, yaitu teori-teori yang difokuskan pada analisis
proses sosial berskala besar dan jangka panjang, meliputi teori tentang: evolusionisme, sistem, konflik, perubahan sosial, dan stratifikasi
2. Teori Sosiologi Mikro, yaitu teori yang diarahkan untuk analisis rinci
tentang apa yang dilakukan, dikatakan, dan dipikirkan manusia dalam pengalaman sesaat, mencakup teori tentang interaksi, diri, pikiran, peran
sosial, definisi situasi, konstruksi sosial terhadap realitas, strukturalisme, dan pertukaran sosial.
3. Teori Sosiologi Meso, mencakup teori tentang hubungan makro-mikro,
jaringan, dan organisasi. Hal serupa juga dilakukan oleh para sosiolog, seperti Jack Douglas 1973,
Broom dan Selznick 1977, Doyle Paul Johnson 1981, yang membagi teori sosiologi menjadi dua kelompok besar yakni Sosiologi Makro dan Sosiologi Mikro
Sunarto, 2007: 18.
a. Jack Douglas 1973
Membedakan atara perspektif makro sosial dan perspektif mikro sosial. Dia juga menyebut adanya sosiologi kehidupan sehari-hari the sociology of
everyday life situations dan sosiologi struktur sosial the sociology of social structure, yang pertama mengindikasikan kajian yang berskala mikro apa
yang terjadi pada hubungan antar individu, bagaimana mereka berkomunikasi, bersikap, dan bertindak, sedang sosiologi berskala makro,
pada tataran struktur dan berperspektif makro sosial memandang masyarakat secara keseluruhan makro, di luar individu-individu dan tidak
sekedar kumpulan individu-individu kelompoknya
b. Doyle Paul Johnson 1981
Membedakan antara jenjang makro dan jenjang mikro.
c. Rendall Collins 1981
Membedakan antara sosiologi makro macro sociology dan sosiologi mikro micro sociology. Sosiologi mikro menganalisis apa yang dilakukan,
dikatakan, dan dipikirkan manusia dalam kehidupan sehari-hari yang temporal, sedang sosiologi makro menganalisis proses-proses sosial
berskala luas dan berjangka panjang. Disini faktor ruang dan waktu menjadi
8 penting untuk diperhatikan, pada tataran ruang, pokok bahasan sosiologi
antara lain meliputi tingkat personal individual, kelompok kecil, kerumunan, organisasi, komunitas, sampai masyarakat toritorial. Pada tataran waktu,
pokok bahasan sosiologi dapat berkisar pada peristiwa fenomenal dalam suatu detik, menit, jam......, sampai abad atau lebih. Pada pokok kajian
sosiologi mikro menurut Collins umumnya memperlajari fenomena sosial peristiwa yang terjadi dalam waktu pendek aktual, fenomenal, sesaat
sedangkan sosiologi makro lebih pada fenomena sosial berjangka panjang.
d. Gerhard Lenski 1985