Ketersediaan Obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras Menurut Pasien

56 Universitas Sumatera Utara 4.2.7 Ketersediaan Obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras Hasil wawancara menurut Direktur dan apoteker mengenai ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras, diperoleh informasi sebagai berikut : “Kalau soal ketersediaan obatnya selalu ada dan sudah lengkap ya dan tidak pernah terjadi kekosongan obat, karena kan pemesanan obat sebulan sekali dan kalau enggak ada obat kita resep. Kalau soal obat belum habis dan sudah kadaluarsa juga gak pernah ada ya. kalau pun ada kita kembalikan ke distributor karena kan di cek dulu dan udah ada perjanjian tertulis juga sama distributor mereka siap dikembalikan jika sudah kadaluarsa. Tapi jarang terjadi sih.” Informan 1 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Untuk saat ini obat selalu tersedia dan tidak ada kendala dalam pengadaan obat. Karena kalau Katalog dan Fornas bisa kita alihkan ke luar gitu. Karena kita bukan RUSD itu kelebihannya. Kebetulan kita tidak ada kadaluarsa karena sebelum kadaluarsa 3 bulan kita balikin ke distributor, rektur namanya.” Informan 5 Dari pernyataan informan di atas dapat diketahui bahwa ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sudah lengkap dan obat selalu tersedia. Menurut semua informan tidak pernah terdapat obat yang kadaluarsa di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras, karena sudah ada perjanjian tertulis dengan distributor yaitu 3 bulan sebelum kadaluarsa obat akan dikembalikan ke distributor.

4.2.8 Ketersediaan Obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras Menurut Pasien

Hasil wawancara menurut pasien kebidanan, pasien penyakit dalam, dan pasien bedah, ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras selalu tersedia dan tidak ada kendala dalam hal permintaan obat. 57 Universitas Sumatera Utara Hal ini didukung dengan kutipan informan : “Obatnya selalu ada kok dek dan selalu dikasih. Enggak ada kendala sih deh soal obat.” Informan 6 Dan didukung dengan kutipan informan lain yang mengatakan bahwa : “Iya obatnya selalu tersedia dek dan enggak ada kendala.” Informan 7 Didukung dengan kutipan informan lain yang mengatakan bahwa : “Iya obat selalu lancar dek selalu tersedia dan enggak ada kendala kok.” Informan 8 Didukung dengan kutipan informan lain yang mengatakan bahwa : “Kalau obatnya selalu tersedia dek dan kendala gak ada sih.” Informan 9 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Kalau saya berobat selalu ada sih dek, enggak ada kendala.” Informan 10 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Obatnya sih selalu ada, enggak ada kendala sih.” Informan 11 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Selama saya berobat obatnya selalu ada dek dan enggak ada kendala.” Informan 12 Sedangkan menurut Pasien Bedah dan Pasien Anak, ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras belum lengkap dan beberapa jenis obat tidak 58 Universitas Sumatera Utara tersedia di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sehingga pasien harus membeli sendiri obat tersebut di luar dengan biaya sendiri. Hal ini didukung dengan kutipan informan : “Kayaknya enggak ya. Kualiatas obatnya pun kayaknya kita lebih bagus beli di luar daripada kita ngambil di RS Laras. Karena saya pemakai BPJS tapi saya tidakpercaya dengan RS perusahaan sendiri. Kendalanya itu dek obatnya sama aja ya antara sakit batuk, demam sama tifus. Seharusnya kan beda dek.” Informan 13 Didukung dengan kutipan informan lain yang mengatakan bahwa : “Sebagian ada sebagian enggak. Sebagian kita harus membeli sendiri di Apotek dek. Ya itulah dek kendalanya, kadang obatnya enggak ada jadi kita harus membeli sendiri di luar.” Informan 14 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Kemarin saya ada pengalaman waktu saya dikonsulkan ke dokter tulang. Ada dua obat yang diresepkan, saat saya ambil di apotek yang satu tidak diberikan, katanya tidak tersedia karena tidak ada dalam BPJS. Jadi saya beli sendiri disarankan. Itulah kendalanya mbak, padahal dulu kami tidak pernah beli obat sendirisebelum adanya BPJS mbak.” Informan 15 Dari pernyataan informan pasien di atas dapat diketahui bahwa 7 dari 10 orang informan menyatakan ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras selalu ada dan tidak ada kendala. Sedangkan menurut 3 dari 10 orang informan menyatakan bahwa ketersediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras masih kurang memadai dan tidak selalu tersedia sehingga mereka harus membeli sendiri di luar. 59 Universitas Sumatera Utara 4.2.9 Sistem Penyediaan Obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras Hasil wawancara menurut Direktur dan apoteker, sistem penyediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sudah mengacu pada daftar obat yang tercantum dalam formularium nasional. Hal ini didukung dengan kutipan informan : “Sistem penyediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sudah mengacu pada daftar obat yang tercantum dalam formularium nasional.” Informan 1 Kutipan di atas juga didukung oleh informan lain yang mengemukakan bahwa: “Sistem penyediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sudah mengacu pada daftar obat yang tercantum dalam formularium nasional dan katalog.” Informan 5 Dari pernyataan informan di atas dapat diketahui bahwa sistem penyediaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras sudah mengacu pada daftar obat yang tercantum dalam formularium nasional.

4.2.10 Sistem Pengadaan obat di Rumah Sakit PTPN IV Kebun Laras