Uji Signifikan Simultan Uji-F

95 Motivasi X 2 ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja karyawan akan bertambah sebesar 0,291.

4.5 Uji Hipotesis

4.5.1 Uji Signifikan Simultan Uji-F

Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya adalah: Ho : b1 = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Ho : b1 ≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah: Ho diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Ho ditolak jika F hitung F tabel pada α = 5 Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut: df Pembilang = k – 1 df Penyebut = n – k Keterangan: n = jumlah sampel penelitian k = jumlah variabel bebas dan terikat Universitas Sumatera Utara 96 Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n 70 dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 3, sehingga diperoleh: 1. df pembilang = 3 – 1 = 2 2. df penyebut = 70 – 3 = 67 Nilai F hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan SPSS, kemudian akan dibandingkan dengan F tabel pada tingkat α = 5. Tabel 4.13 Hasil Uji Signifikan Simultan Uji-F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 287.707 2 143.853 13.429 .000 a Residual 717.736 67 10.712 Total 1005.443 69 a. Predictors: Constant, MOTIVASI, KOMUNIKASI b. Dependent Variable: KINERJA Sumber: Hasil Penelitian, 2016 data diolah Pada Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa hasil perolehan F hitung pada kolom F yakni sebesar 13,429 dengan tingkat signifikansi = 0.000, lebih besar dari nilai F tabel yakni 3,134 , dengan tingkat kesalahan α = 5, atau dengan kata lain F hitung F tabel 13,4293,134. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis jika F hitung F tabel dan tingkat signifikansinya 0.000 0.05, menunjukkan bahwa variabel bebas komunikasi, dan motivasi secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat kinerja karyawan. Universitas Sumatera Utara 97

4.5.2 Uji Signifikan Parsial Uji-t