sampai suatu saat peneliti yakin bahwa sudah tidak ada lagi perbedaan-perbedaan, dan tidak ada lagi yang perlu dikonfirmasi kepada informan.
3.5 Definisi Istilah
Secara garis besar , variabel yang dikumpulkan dalam studi ini adalah: Sunber anggaran permerintah kabupaten Pidie Jaya antara lain :
APBD, Untuk mendapatkan jawaban tentang jumlah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah disini penulis mewawancarai Sekretaris BAPPEDA
Untuk mendapatkan informasi proses perencanaan anggaran mencakup beberapa langkah-langkah dalam proses perencanaan atara lain
1. Menetapkan tujuan.
Untuk mendapatkan informasi tentang tujuan perencanaan data yang dibutuhkan Apakah ada penjaringan aspirasi dari bawah
2. Menentukan Situasi.
a. Sasaran.
Untuk mendapatkan infornmasi tentang sasaran perencanaan data yang dibutuh kan antara lain:
Apakah selama ini sudah ada sentuhan langsung ke masyarakat b.
Suber Daya Manusia SDM Untuk mendapatkan data agaimana keadaan SDM di Kabupaten pidie jaya
terutama yang trlibat langsung dalam perencanaan Klarifikasi Pendidikan
Universitas Sumatera Utara
Pernah mengikuti pelatihan c.
Data keuangan. Untuk mendapatkan data tentang jumlah anggaran bagaimana pengeluaran dan
penerimaan Jumlah PAD
Jumlah dana tranfer pusat Dan pendapatan lainnya yang sah
3. Indentifikasi faktor –faktor.
a. Pendukung.
Untuk mendapatkan infornmasi tentang faktor-faktor yang mendukung proses perencanaan
Berapa anggaran Apakah ada pemotongan anggaran
b. Penghambat.
Untuk mendapatkan infornmasi tentang faktor-faktor yang menghambat proses perencanaan
Berapa anggaran Apakah ada pemotongan anggaran
4. Mengembangkan rencana.
a. Berbagai cara bertindak.
Untuk mendapatkan infornmasi tentang berbagai cara bertindak Bagaimana jika anggaran tidak memadai
Universitas Sumatera Utara
Apa yang harus dilakukan oleh seorang atasan b.
Alternatif-alternatif yang sesuai Untuk mendapatkan infornmasi tentang alternatif-alternatif yang sesuai maka
data yang dicari Bagaiman cara mengambil sikap jika tidak cukup anggaran
Bagaimana jalan keluarnya
3.6 Sumber Data
Sumber dan teknik pengumpulan data dalam penelitian disesuaikan dengan fokus dan tujuan penelitian, dan mengutamakan perfektif emic, artinya
mementingkan pandangan informan, yakni bagaimana mereka memandang dan menafsirkan dunia dari pendiriannya. Peneliti tidak bisa memaksakan kehendaknya
untuk mendapatkan yang diinginkan. Sesuai dengan fokus penelitian, maka yang dijadikan informan sumber data
dan teknik pengumpulan data adalah seperti berikut. Untuk mendapatkan data tentang proses perencanaan anggaran di Dinas Kesehatan
Kabupaten Pidie Jaya, sumber datanya adalah bagian Kasi Penyelengara upaya Kesehatan Khusus, Kasubbag binaprogram. Teknik pengumpulan datanya adalah
dengan studi dokumentasi dan wawancara dengan Kasi Penyelengara upaya Kesehatan Khusus dan Kapala sub bagian bina program.
Untuk mendapatkan data tentang kebijakan dalam proses perencanaan anggaran ditingkat interen atau daalam dinas kesehatan, sumber datanya adalah
Universitas Sumatera Utara
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan wawancara dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya
Untuk mendapatkan data tentang jumlah anggaran atau Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara PPAS, sumber datanya adalah BAPEDA Kabupaten Pidie
Jaya. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan studi dokumentasi dan wawancara dengan Kasi Sumberdaya Manusia SDM BAPEDA, Sekretaris BAPPEDA
Kabupaten Pidie Jaya. untuk mendapatkan data tentang kebijakan dalam proses perencanaan anggaran ditingkat BAPPEDA, sumber datanya adalah Kepala
BAPPEDA Kabupaten Pidie Jaya. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan studi dokumentasi dan wawancara dengan Kepala BAPPEDA Kabupaten Pidie Jaya.
Untuk mendapatkan data tentang perda atau kebijakan, sumber datanya adalah Legislatif Kabupaten Pidie Jaya. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan studi
dokumentasi dan wawancara dengan DPRK Kabupaten Pidie Jaya,atau komisi C yang membidangi anggarankuangan.
3.7 Metode Analisis Data
