Faktor yang mempengaruhi kecacatan batako patah adalah sebagai berikut:
a. Mesin
Dari aspek mesin, faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya batako patah diantaranya adalah tekanan mesin press dan kecepatan mixer.
b. Manusia
Jika dieksplorasi dari aspek manusia, faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kecacatan batako patah diantaranya adalah ketidaktelitian dan
kesehatan operator. c.
Material Dari aspek material atau bahan baku, faktor-faktor yang dapat menyebabkan
terjadinya batako patah diantaranya adalah perbandingan antara komposisi bahan baku tidak sesuai pada proses pencampuran adonan.
5.3. Fault Tree Analysis FTA
FTA digunakan untuk mengidentifikasi kemungkinan-kemungkinan penyebab kegagalan sistem dari beberapa kejadian dan bermacam-macam
masalah.
5.3.1.Penentuan Puncak Masalah Top Event
Sebuah Top event merupakan elemen utama dalam kegagalan suatu sistem yang harus ditentukan terlebih dahulu dalam mengkonstruksikan FTA. Puncak
masalah top event adalah batako patah.
5.3.2. Penentuan Ruang Lingkup Fault Tree Analysis
Ruang lingkup FTA menunjukkan kegagalan yang mana yang akan dianalisis dan tidak disertakan. Dalam penenlitian ini terdapat kecacatan yaitu
batako patah yang kemudian akan dianalisis.
5.3.3.Penentuan Aturan Dasar untuk Fault Tree Analysis
Periksa sistem untuk mengerti bagaimana elemen saling berhubungan antara satu dengan yang lain. Aturan dalam membuat FTA yaitu kejadian puncak
dan bekerja ke arah bawah. Dimana gerbang AND komponen dengan susunan seri sedangkan gerbang OR merupakan komponen dengan susunan paralel.
5.3.4.Pembuatan Fault Tree Analysis
Langkah selanjutnya yang dilakukan setelah menganalisis masing-masing faktor dalam cause and effect diagram adalah menemukan kemungkinan yang
menjadi top event. Top event merupakan definisi dari kegagalan suatu sistem system failure yang harus ditentukan terlebih dahulu dalam mengkonstruksikan
fault tree analysis FTA. Setelah dilakukan analisis maka yang menjadi top event adalah batako patah. Fault Tree Analysis dari top event batako patah dapat dilihat
pada Gambar 5.4.
Batako patah
Manusia Mesin
Material
Lelah Sakit
Tekanan Mesin Press
Setting mesin kurang
optimal Setting mesin
kurang optimal
Kecepatan mixer Semen
Komposisi Bekerja tidak
sesuai prosedur
Bekerja terburu-buru
dan kurang hati-hati
Ketelitian Kesehatan
Pasir
Komposisi Air
Komposisi
PA PB
PC
P1 P2
P3 P4
P5 P7
P6
a b
c d
e f
g h
i
Gambar 5.4. Fault Tree Analysis untuk Batako Patah
5.3.5. Perhitungan Probabilitas Kegagalan pada Fault Tree Analysis FTA 5.3.5.1. Data Responden Kuesioner