Pengertian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek Syariah FPJPS

39

2. Konsep Dasar Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek Syariah FPJPS

Bank Indonesia memiliki fungsi sebagai jaring pengaman sistim keuangan melalui fungsi bank sentral sebagai lender of the last resort LLR. LLR atau lender of the last resort inilah yang menjadi konsep dasar dari penetapan FPJPS. Konsep dasar FPJPS ini merupakan konsep LLR Lender of The Last Resort . Lender of the last resort LLR dapat didefinisikan sebagai fasilitas likuiditas yang diberikan secara diskresioner kepada suatu lembaga keuangan atau pasar secara keseluruhan oleh bank sentral sebagai respon terhadap suatu gejolak yang mengganggu, yang menimbulkan peningkatan permintaan yang berlebihan terhadap likuiditas yang tidak dapat dipenuhi dari sumber alternatif Freixas et al., 1999. Konsep LLR bermula pada awal abad ke 19 oleh Henry Thornton 1802 yang mengemukakan elemen-elemen dasar praktik bank sentral yang baik dalam kaitannya dengan pemberian pinjaman darurat. Kemudian, Walter Bagehot 1873, yang lebih dikenal sebagai peletak teori LLR modern mengembangkan karya Thornton meskipun sama sekali tidak merujuk namanya. Bagehot mengemukakan tiga prinsip pemberian LLR yakni: i beri pinjaman jika didukung dengan agunan yang memadai hanya untuk bank solven; ii beri pinjaman dengan suku bunga pinalti hanya untuk bank 40 illikuid; dan iii umumkan kesediaan untuk meminjamkan tanpa batas untuk meyakinkan kredibilitas. 29 Penetapan kebijakan LLR di Indonesia sendiri diatur dengan Undang- Undang 30 , Bank Indonesia dapat memberikan fasilitas LLR baik untuk kondisi normal maupun untuk mencegah krisis sistemik. Sesuai pasal 11 ayat 1 dan 2 Undang-Undang tersebut LLR untuk kondisi normal diberikan kepada Bank untuk mengatasi kesulitan pendanaan jangka pendek dalam bentuk kredit atau pembiayaan berdasarkan Prinsip Syariah untuk jangka waktu paling lama 90 sembilan puluh hari yang wajib dijamin dengan agunan yang berkualitas tinggi dan mudah dicairkan yang nilai minimalnya sebesar jumlah kredit atau pembiayaan yang diterimanya.

3. Pengaturan Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek Syariah FPJPS

Pengaturan mengenai Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek Syariah FPJPS tercantum dalam Peraturan Bank Indonesia No. 1124PBI2009 Pengganti Peraturan Bank Indonesia No. 723PBI2005 tentang perubahan atas Peraturan Bank Indonesia No. 53PBI2003 tentang Fasilitas Pembiayaan jangka Pendek bagi Bank Syariah. 29 Sukarela Batunanggar, Jaring Pengaman Keuangan : Kajian Literatur dan Praktiknya di Indonesia, Buletin Hukum Perbankan dan Kebanksentralan, diakses pada 18 Februari 2010 dari http:www.bi.go.idNRrdonlyresE9161ADE-FA45-47E6-B8DC-540D9FC6BBD4804203jpk.pdf 30 Undang-Undang Republik Indonesia No.23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah diubah menjadi Undang-Undang Republik Indonesia No.3 Tahun 2004