DISTOKIA KARENA FAKTOR JANIN

11. DISTOKIA KARENA FAKTOR JANIN

KELAINAN LETAK DAN PRESENTASI Faktor-faktor yang menentukan prognosa persalinan ada 3 yaitu: 1. Faktor panggul 2. Faktor anak 3. Faktor kekuatan Sehingga apabila terdapat gangguan pada persalinan, biasanya disebabkan oleh salah satu atau lebih ke-3 fakto- diatas. Pada janin normal letak janin memanjang dengan presentasi kepala, hal ini disebabkan oleh : • Faktor akomodasi  janin akan berputar dengan posisi kepala dibawah bila ibu berdiri • Faktor Fiksasi  janin akan tetap pada posisi kepala dibawah karrena terfiksir oleh bentuk panggul ibu yang normal atau bentuk genokoid. MALPRESENTASI 1 Malpresentasi adalah kelainan presentasi. Dalam kehamilan yang melanjut ke persalinan maka keadaan letalposisi janin harus normal. 2 Presentasi adalah bagian terendah janin 3 Malpresentasi disebabkan oleh faktor-faktor kebetulan faktor ibu dan janin ® malpresentasi dikatan terjadi secara kebetulan hanya jika faktor-faktor penyebab lain tidak ditemukan. Faktor Maternal Faktor Uterus : A Faktor terpenting panggul sempit B Perut ibu yang pendulans Perut yang ototnya sudah kendor sehingga kemungkinan uterus janin jatih ke depan maka dapat terjadi kesukaran dalam penurunan bagian yang terendah atau kesulitan dalam, proses persalinan. C Neoplasma Misalnya : Fibroyoman uteri dan Cystoma ovarii  keduanya dapat menghalangi jalan ke panggul dengan tumor menekan sehingga janin sulit untuk turun ke janin lahir. D Kelainan Uterus Pada uterus bicornis corpsu uterusnya ada 2 corno yang tidak hamil dapat menghambat persalinan cornu yang hamil. E Kelainan dan besarnya plasenta Keadaan-keadaan seperti plasenta pervia di sertai dengan kedudukan janin yang tidak baik. Faktor janin 1 Janin besar biasanya tidak dapat lahir pervaginam, melainkan dengan SC 2 Kesalahan dalam polaritas janin, misalnya pada presentasi bokong atau letak lintang 3 Sikap janin : tidak flexi tetapi ekstensi 4 Kelainan janin a.i hydrocephalus dapat menyebabkan lingkar kepala menjadi besar makocep halus, karena pada hydrocephalus terdapata banyak cairan dalam otak, anencephalus yaitu bagian calvarium tidak ada. 5 Hidramion 72 6 Banyak air ketuban yang berlebihan memungkinkan janin leluasa bergerak sehingga dapat menempati kedudukan yang abnormal. PENGARUH-PENGARUH MALPRESENTASI Pengaruh terhadap persalinan : 1 Salah satu faktor yang mengurangi efisiensi ialah : adaptasi bagian terendah janin dengancervix dan panggul yang kurang simetris. 2 Insidensi disproporsi fotopelvik lebih tinggi 3 Kerja uterus yang tidak efisiensi adalah biasa. Kontraksinya cenderung untuk lemah dan tidak teratur. 4 Sering terjadi partus lama paruts 24 jam 5 Dapat terjadi cincin retraksi patologis bila di biarkan dapat berakhir dengan ruptur SBR 6 Seringkali membukanya cervik perlahan-lahan dan tidak lengkap 7 Bagian terendah tetap tinggi 8 Sering terjadi pecah awal Ketuban pecah normal yaitu setelah pembukaan lengkap.Bila ketuban pecah awla tidak bisa dilakukan persalinan pervaginam. Biasanya dengan persalinan perabdomen tindakan SC kebutuhan akan tindakan operatif lebih tinggi. Pengaruh pada Ibu 1 Oleh karena diperlukan kerja otot uterus dan perut yang lebih besar. Oleh karena persalinan seringkali berjalan dengan kurang istirahat dana makan-minum, makanya biasanya terjadi ibu kelelahan dan kehabisan tenaga. 2 Perineum dan jaringan lunak lebih terenggang, sehingga lebih banyak terjadi robekan. Perineum adalah jaringan yang terletak diantara vulva dengan anus. Perineum yang sangat terenggang mudah robek mudah di sebut ruptura perineii. 3 Pendarahan lebih banyak , berasal dari : • Robekan uterus, cervik dan vagina • Tempat perletakan plasenta : ibu yang kehabisan tenaga menyebabkan atonia uteri. 4 Insiden infeksi lebih tinggi, ini disebabkan oleh : • Ketuban pecah awal • Perdarahan banyak • Kerusakan jaringan • Pemeriksaan vaginal dan rectal yang lebih sering 5 Penderitaan pasien tidak sebanding dengan kekuatan kontraksi uterus. Ia mengeluh kesakitan sebelum uterus teraba dan masih terus merasakan nyeri setelah uterus relaksasi 6 Parises usus teraba mengeras dan masih terus merasakan nyeri setelah uterus relaksasi 7 Paresis usus dan vesica urinaria menambah penderitaan pasien. Pengaruh pada janin A Janin tidak sempurna menyesuaikan diri dengan panggul sehingga lebih sulit melewati panggul dan menyebabkan moulage yang berlebihan. Moulage : akibat kepala yang tertekan lama didasar panggul sehingga tulang-tulang kepala saling masuk. 73 B Persalinan yang lama berpengaruh lebih berat untuk janin, mengakibatkan insiden anoxia, kerusakan otak, asphyxia dan kematian intrauterine yang lebih tinggi. C Insiden tindakanoperatif yang lebih tinggi memperbesar bahaya pada bayi D Tali pusat menumbung lebih sering terjadi dibanding pada kekuatan normal.

1. LETAK LINTANG