Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data

15

3.3. Metode Pengumpulan Data

Datainformasi yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dengan beberapa cara, yaitu : a. Observasi, yaitu melihat secara langsung keadaan lapangan sehingga dapat secara langsung melihat dan merasakan situasi dan kondisi yang ada di lapangan. b. Studi literatur, yaitu mengetahui informasi penting, alat yang digunakan adalah dengan mengomentari literatur dari berbagai teori, pendapat yang berkaitan upaya optimalisasi tanah-tanah terlantar, data sosial dan ekonomi di kota Depok, dan data-data lain yang menunjang penelitian ini. c. Wawancara dan pengisian kuisioner, yaitu pengumpulan fakta dan data dengan cara melakukan tanya jawab dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan masalah penelitian ini, secara intensif dan mendalam, yaitu dengan Dalam penelitian ini populasi penelitian adalah UKM tas di desa Desa Bojong Rangkas Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor yang berjumlah 100 UKM. Responden Penelitian yang digunakan adalah sebanyak 30 responden. Pemilihan responden dilakukan secara acak. Data penelitian diambil sebelum pembangunan jalan tahun 2008 dan setelah pembangunan jalan tahun 2009. Jumlah responden ini dipertimbangkan cukup mewakili dengan pertimbangan populasi sampel relatif homogen.

3.4. Metode Pengolahan dan Analisis Data

Sesuai dengan data yang diperoleh dari soal panduan observasi, telaahan dokumen, wawancara dan pengisian kuisioner yang berupa data kualitatif selanjutnya data ditranskripsikan secara tertulis. Setelah proses transkripsi 16 selesai maka data tersebut dianalisis. Analisis karakteristik usaha dan kinerja dengan metode persentase biasa dan rata-rata menggunakan program MS. Excell 2007. Pengaruh pembangunan jalan baru dikaji menggunakan fungsi produksi Cobb-Douglas menggunakan program SPSS ver.16 for Win dengan membandingkan fungsi tahun 2008 sebelum pembangunan jalan dan 2009 sesudah pembangunan jalan. Untuk mencapai tujuan penelitian, dilakukan analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kuantitatif digunakan model fungsi produksi Cobb-Douglass, yang dituliskan sebagai : Dimana : Y = Output atau nilai produksi tas juta rupiah X 1 = Tenaga kerja yang digunakan orang X 2 = Biaya Bahan juta rupiah X 3 Tenaga Kerja. Input tenaga kerja merupakan faktor penting dalam proses produksi tas. Diasumsikan bahwa dengan bertambahnya tenaga kerja maka = Aset juta rupiah e = Bilangan natural 2,718 D = 1 untuk 2009 sesudah pembangunan jalan = 0 untuk 2008 sebelum pembangunan jalan Output atau nilai produksi. Output utama dari industri kecil ini adalah beragam jenis tas yang dihitung dalam setahun dalam satuan buah. Untuk menghasilkan nilai produksi maka jumlah output dikalikan dengan harga ouput selama setahun dalam satuan juta rupiah.