91
efikasi diri. Maka data penelitian layak digunakan sebagai penelitian.
b. Hasil Uji Multikolonieritas
Uji multikolinearitas diperlukan untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat dilakukan dengan melihat nilai
Tolerance dan Variance Inflation Factor VIF serta besaran
korelasi antar variabel independen. Tabel 4.13
Hasil Uji Multikolonieritas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolerance
VIF
1 Constant
-,045 1,655
-,027 ,978
Disiplin Kerja ,238
,098 ,157 2,435
,017 ,212 4,720
Keselamatan Kesehatan Kerja
,415 ,059
,535 7,012 ,000
,151 6,625 Efikasi Diri
,339 ,094
,309 3,615 ,001
,120 8,311 a. Dependent Variable: Kinerja Pegawai
Sumber: Data primer yang diolah, 2016
Berdasarkan tabel 4.13 diatas terlihat bahwa nilai Tolerance semua variabel independen 0,10 dan nilai VIF semua variabel
independen 10,00, yang ditunjukkan dengan nilai Tolerance untuk disiplin kerja sebesar 0,212, keselamatan kesehatan kerja
sebesar 0,151, dan efikasi diri sebesar 0,120. Serta nilai VIF untuk
92
disiplin kerja sebesar 4,720, keselamatan kesehatan kerja sebesar 6,625, dan efikasi diri sebesar 8,311.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi tidak terdapat problem multiko atau dapat dikatakan bebas
dari problem multikolinearitas dan dapat digunakan dalam penelitian ini.
c. Hasil Uji Heteroskedastisitas
Pengujian heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan yang lain. Jika
varians dari residual dari suatu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas.
Gambar 4.3 Grafik
Scatterplot
Sumber: Data primer yang diolah, 2016
93
Berdasarkan gambar 4.3, grafik Scatterplot menunjukkan bahwa titik-titik menyebar dan tidak membentuk pola tertentu yang
jelas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.
Untuk menegaskan hasil uji heteroskedastisitas diatas maka peneliti melakukan uji glejser dengan hasil sebagai berikut:
Tabel 4.14 Hasil Uji Heteroskedastisitas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2,660 ,912
2,917 ,005
Disiplin Kerja -,102
,054 -,476
-1,899 ,062
Keselamatan Kesehatan Kerja
,037 ,033
,339 1,142
,257 Efikasi Diri
,012 ,052
,074 ,224
,824 a. Dependent Variable: ABS_RES1
Berdasarkan tabel 4.14 diatas terlihat bahwa nilai signifikan semua variabel independen 0,05, yang ditunjukkan dengan nilai
signifkan untuk disiplin kerja sebesar 0,062, keselamatan kesehatan kerja sebesar 0,257, dan efikasi diri sebesar 0,824.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi tidak terdapat indikasi heteroskedastisitas dan dapat
digunakan dalam penelitian ini.
94
d. Hasil Uji Autokorelasi