141
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian hasil penelitian dan pembahasan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Pokdarwis Pancoh sudah melakukan perannya dengan baik, hal itu bisa
dilihat dari meningkatnya partisipasi masyarakat dalam mengembangkan Desa Wisata. Bentuk partisipasi tersebut bisa dilihat dari meningkatnya warga
yang mau menyediakan kamar untuk dijadikan homestay, antusias warga mengikuti kegiatan memandu wisata dan partisipasi aktif lainnya dalam
kegiatan pengembangan obyek wisata. 2.
Peran Pokdarwis Pancoh dalam menyadarkan dan meningkatkan motivasi masyarakat sebagai upaya pengembangan Desa Wisata diantaranya :
a. Peran Pokdarwis Sebagai Motivator
1 Motivasi Ekonomi
2 Motivasi Berprestasi
3 Motivasi Sosial
b. Peran Pokdarwis Sebagai Fasilitator
c. Peran Pokdarwis Sebagai Komunikator
3. Dari beberapa peran yang dilakukan Pokdarwis tersebut, Pokdarwis lebih
banyak melakukan peran sebagai motivator, yaitu motivasi berprestasi dan sosial. Hal itu karena tujuan dari pengembangan Desa Wisata Pancoh saat ini
bukan semata-mata karena faktor ekonomi, akan tetapi tujuan dari
142
pengembangan Desa Wisata Pancoh saat ini yaitu untuk mengembangkan Desa Wisata Pancoh menjadi Desa Wisata maju dan semakin banyak dikenal
masyarakat luas sehingga kunjungan wisatawan semakin meningkat. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa faktor ekonomi juga menjadi tujuan
akhir dari pengembangan Desa Wisata Pancoh.
B. Saran
Setelah peneliti melakukan penelitian terhadap peran Pokdarwis Pancoh dalam meningkatkan motivasi masyarakat sebagai upaya pengembangan Desa
Wisata, maka diajukan beberapa saran sebagai berikut : 1.
Bagi lembagaDinas terkait agar mengadakan pelatihan-pelatihan untuk Desa Wisata yang dapat menunjang pengembangan Desa Wisata dan perlu adanya
pendampingan untuk Desa Wisata yang masih dalam taraf berkembang agar
menjadi Desa Wisata yang lebih maju.
2. Bagi Pokdarwis Pancoh agar lebih mengayomi masyarakat lagi dengan
melibatkan masyarakat disemua kegiatan dalam pengembangan Desa Wisata.
3. Bagi Pokdarwis Pancoh agar lebih aktif lagi dalam mengajak dan
meningkatkan motivasi masyarakat sebagai upaya pengembangan Desa Wisata dengan mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat menarik
masyarakat untuk ikut terlibat didalamnya.
143
DAFTAR PUSTAKA
Abdulsyani. 2012. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Arep, I H.T. 2004. Manajemen Motivasi. Jakarta : PT Grasindo. Arifin, B.S. 2015. Dinamika Kelompok. Bandung : CV Pustaka Setia.
Arsip Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman. Data Jumlah Desa
Wisata Di
Kabupaten Sleman.
Diunduh dari
http:pariwisata.slemankab.go.id pada tanggal 18 November 2016, pukul
10.00 WIB. Beratha, I.N. 1982. Desa, Masyarakat Desa Dan Pembangunan Desa. Jakarta :
Ghalia Indonesia. Danim, S. 2004. Motivasi Kepemimpinan Efektivitas Kelompok. Jakarta : PT
Rineka Cipta. Dwiningrum, S.I.A. 2015. Desentralisasi dan Partisipasi Masyarakat dalam
Pendidian: Suatu Kajian Teoritis dan Empirik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ghony, M.D F.A. 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.
Handoko, M. 1992. Motivasi Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta : Kanisius.
Hariadi, S.S. 2011. Dinamika Kelompok Teori Dan Aplikasinya Untuk Analisis Keberhasilan Kelompok Tani Sebagai Unit Belajar, Kerjasama, Produksi
Dan Bisnis. Yogyakarta : Sekolah Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada. Hasibuan, M.S.P. 2008. Organisasi Motivasi Dasar Peningkatan
Produktivitas. Jakarta : Bumi Aksara. Hilman, Y.A. 2016. Kajian Kritis Tentang Inovasi Daerah Terkait
Pengembangan Dan Pengelolaan Desa Wisata Berbasis Komunitas. Jurnal Ilmiah Pariwisata-STP Trisakti. No. 1, Vol. 21.
Huraerah, A P. 2006. Dinamika Kelompok Konsep Dan Aplikasi. Bandung : PT Refika Aditama.
144
Kementrian Pariwisata KEMENPAR. 2012. Pedoman Pokdarwis. Di unduh dari
http:www.kemenpar.go.iduserfiles1_20Pedoman20Pokdarwis.pd f
pada tanggal 14 Desember 2016, Pukul 10.00 WIB. ------ 2016. Pedoman Panduan Pengembangan Desa Wisata Hijau. Di unduh
dari http:sregip.or.idmainwpcontentuploads201603Buku_Panduan_Pen
gembangan_Desa_Wisata_Hijau.pdf pada tanggal 14 Desember 2016, Pukul
10.00 WIB. ------ 2016. Data Jumlah Wisatawan Mancanegara Yang Datang Ke Indonesia.
Di unduh dari http:www.kemenpar.go.idaspdetil.asp?c=110id=3139
pada tanggal 9 November 2016, Pukul 14.00 WIB. Koeswara, E. 1995. Motivasi Teori Dan Penelitiannya. Bandung : Angkasa.
Maslow, A.H. 1994. Motivasi Dan Kepribadian 1. Jakarta : PT. Pustaka
Binaman Pressindo. Moleong, L.J. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya. Nursetyo, M.R. 2015. Motivasi Residen Mengikuti Program Pelatihan Otomotif
di Panti Sosial Pamardi Putra Purwomartani Kalasan Kabupaten Sleman. Skripsi S1. UNY.
Pastvnews. Rabu, 20 Agustus 2014 | 22:30 WIB Inilah Kawasan Ekowisata Dan Embung Pancoh Turi Sleman Yang Masih Asri. Diunduh dari
http:www.pastvnews.comhobiinilah-kawasan-ekowisata-dan-embung- pancoh-turi-sleman.html
pada tanggal 10 November 2016, pukul 15.00 WIB.
Peraturan Pemerintah No.50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisatan Nasional.
Pokdarwis Pancoh. 2016. Data Homestay Desa Wisata Pancoh. Purnomo, A.T.C. 2016. Partisipasi Masyarakat Dalam Prencanaan
Pembangunan Desa Wisata Di Desa Wisata Limbasari, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga. Skripsi S1. UNY.
Robbins, S.P T.A.J. 2015. Perilaku Organisasi Organizational Behavior. Jakarta : Salemba Empat.
Satori, D A.K. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta. Siagian, S.P. 2004. Teori Motivasi Dan Aplikasinya. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Soetomo. 2006. Strategi-Strategi Pembangunan Masyarakat. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
145
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung : Alfabeta.
Sukardi. 2006. Penelitian Kualitatif-Naturalistik Dalam Pendidikan. Yogyakarta : Usaha Keluarga.
Suryawan, A. 2016. Peran Kelompok Sadar Wisata POKDARWIS Sendang Arum Dalam Pengembangan Potensi Pariwisata Studi Kasus Di Desa
Wisata Tlahab Kecamatan Kledung Kabupaten Temanggung. Skripsi S1. UNY.
Sutrisno, E. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Suwantoro, G. 1997. Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta : ANDI Yogyakarta. Theresia, A . dkk. 2014. Pembangunan Berbasis Masyarakat. Bandung:
Alfabeta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2010 Tentang
Kepariwisataan. Uno, H.B. 2011. Teori Motivasi Dan Pengukurannya Analisis Di Bidang
Pendidikan. Jakarta : PT Bumi Aksara. Walgito, B. 2007. Psikologi Kelompok. Yogyakarta: CV Andi OFFSET.
Winardi. 2004. Motivasi Pemotivasian Dalam Manajemen. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Zubaedi. 2014. Pengembangan Masyarakat Wacana Praktik. Jakarta : Kencana Prenadamedia Group.
Zulkarnain, W. 2013. Dinamika Kelompok Latihan Kepemimpinan Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
1
LAMPIRAN
146
LAMPIRAN 1. PEDOMAN PENELITIAN Pedoman Observasi
No Aspek
Deskriptif
1. Kegiatan yang dilaksanakan
Pokdarwis dengan masyarakat sebagai upaya pengembangan
Desa Pra kegiatan
Proses kegiatan Kegiatan-kegiatan yang
dilaksanakan oleh Pokdarwis Pancoh dengan masyarakat baik
kegiatan yang rutin dilaksanakan maupun kegiatan-kegiatan
masyarakat lainnya yang bertujuan untuk mengajak atau
memotivasi masyarakat sebagai upaya pengembangan Desa
Wisata, kegiatan observasi meliputi:
Pra kegiatan Proses kegiatan
2. Aktivitas Masyarakat dalam
mengikuti kegiatan-kegiatan sebagai bentuk partisipasi
masyarakat dalam mengembangkan Desa Wisata
Aktivitas masyarakat Pancoh dalam mengikuti kegiatan-
kegiatan yang ada sebagai upaya pengembangan Desa Wisata
3. Keadaan fisik Desa Wisata Pancoh
saat ini Keadaan secara fisik Desa Wisata
Pancoh saat ini, seperti obyek wisata Pancoh yang ada
147
Pedoman Wawancara Pengurus Pokdarwis Pancoh
I. Identitas
Nama :
Jenis Kelamin :
Umur :
Pendidikan Terakhir : Pekerjaan
: Jabatan
: Alamat
: II.
Pertanyaan
A. Kegiatan Pokdarwis Pancoh