2. Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah
Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah adalah penggunaan fasilitas perpustakaan sekolah yaitu bahan pustaka baik untuk dibaca di ruang
perpustakaan maupun dipinjam. Pemanfaatan fasilitas di sekolah dalam penelitian ini menggunakan angket dengan indikator tentang pemanfaatan
fasilitas perpustakaan, pemanfaatan koleksi buku, frekuensi kunjungan dan waktu kunjungan.
3. Sikap Siswa pada Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi
Sikap Siswa pada Mata Pelajaran Akuntansi adalah reaksi yang ditunjukan siswa berdasarkan pengamatan dan pengalamannya tentang
mata pelajaran pengantar akuntansi. Dalam penelitian ini menggunakan angket tertutup, sikap siswa pada mata pelajaran pengantar akuntansi
diukur berdasarkan pada tiga komponen sikap yaitu komponen kognitif, afektif dan konatif.
E. Populasi Penelitian dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009: 117. Populasi dalam penelitian ini
adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016 yang berjumlah 128 siswa, seperti yang terlihat pada Tabel 1 berikut :
Tabel 1. Data Jumlah Siswa Akuntansi Kelas X SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20152016
No Kelas Jumlah siswa populasi
1 X Akuntansi 1
32 2
X Akuntansi 2 32
3 X Akuntansi 3
32 4
X Akuntansi 4 32
Jumlah 128
Sumber: Data Primer
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK N 1 Bantul yaitu sebanyak 128 siswa, 4 siswa putra dan 124 siswa putri.
2. Sampel
Sampel menurut Sugiyono 2009:62 adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Teknik yang
digunakan untuk menentukan sampel dalam penelitian ini adalah Sampling Sistematis ini yaitu pengambilan sampel secara berurutan dari anggota
populasi yang telah diberi nomor. Penentuan jumlah sampel dapat dihitung menggunakan rumus
slovin, seperti yang disebarkan ole Bambang Prasetyo dan Miftahul Jannah 2005:137 sebagai berikut:
Keterangan n = Besaran sampel
N = Besaran populasi
e = Nilai kritis batas ketelitian yang diinginkan Persentase kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan penarikan sampel
5.
Berdasarkan rumus tersebut maka dapat diketahui bahwa jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah:
= 96,96
Maka, diketahui ukuran sampel yang digunakan minimal adalah 96,96 dibulatkan menjadi 97 siswa. Dikarenakan populasi
dalam penelitian ini terdiri dari 4 kelas, maka perhitungannya sebagai sebagai berikut:
X Akuntansi 1 =
x 97 = 24,25 dibulatkan 25 X Akuntansi 2
= x 97 = 24,25 dibulatkan 25
X Akuntansi 3 =
x 97 = 24,25 dibulatkan 25 X Akuntansi 4
= x 97 = 24,25 dibulatkan 25
Untuk lebih jelasnya populasi dan sampel dalam penelitian dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 2. Pembagian Sampel Penelitian No
Kelas Populasi
Sampel 1
X Akuntansi 1 32
25 2
X Akuntansi 2 32
25 3
X Akuntansi 3 32
25 4
X Akuntansi 4 32
25 Jumlah
128 100
Sumber: Data Primer yang diolah
F. Teknik Pengumpulan Data
Peneliti melakukan teknik pengumpulan data menggunakan: 1.
Teknik Kuesioner Angket Menurut Sugiyono 2005: 199 angket atau kuesioner adalah
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
Teknik ini digunakan untuk memperoleh data mengenai pemanfaatan