mentaati ketentuan tentang baku mutu lingkungan hidup dan atau kriteria baku ke
rusakan lingkungan hidup.” Dalam undang-undang tersebut dapat disimpulkan bahwa perusahaan dalam menjalankan kegiatannya wajib
untuk menjaga dan memelihara kelangsungan lingkungan hidup. Jika perusahaan semakin baik dalam melakukan tanggung jawab sosial
dalam bidang lingkungan, maka investor akan mengetahui bahwa perusahaan tersebut peduli terhadap lingkungan. Dampak tersebut
memberikan manfaat jangka panjang seperti bertambahnya investasi perusahaan. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa dimensi
lingkungan dalam CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
3. Pengaruh Dimensi Tenaga Kerja dalam CSR terhadap Nilai
Perusahaan Manufatur yang terdaftar di BEI Periode 2013 dan 2014
Indikator ini berkaitan dengan pekerja dalam perusahaan. Perusahaan dituntut untuk menjaga keselamatan pekerjanya, memperlakukannya
secara adil, menghargai pekerja dan melakukan pembagian hasil keuntungan perusahaan. Hal ini diyakini mampu menarik dan
mempertahankan tenaga kerja untuk bekerja dengan baik dan meningkatkan kompetensinya. Tenaga kerja yang berkompeten sangat
penting karena mampu meningkatkan produktivitas, memperbanyak inovasi, meningkatkan efisiensi biaya sehingga dimensi tenaga kerja
dalam CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
4. Pengaruh Dimensi HAM dalam CSR terhadap Nilai Perusahaan
Manufaktur yang terdaftar di BEI Periode 2013 dan 2014
Dimensi HAM dalam CSR menunjukan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan memiliki dampak yang positif bagi kinerja perusahaan.
Perusahaan yang mengutamakan hak asasi manusia, seperti hak atas kondisi kerja yang aman dan hak atas jaminan sosial memiliki citra
perusahaan yang baik di mata investor. Hal ini berarti dimensi HAM dalam CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
5. Pengaruh Dimensi Sosial dalam CSR terhadap Nilai Perusahaan
Manufaktur yang terdaftar di BEI Periode 2013 dan 2014
Dimensi sosial memiliki arti untuk bertanggung jawab terhadap dampak sosial yang diakibatkan oleh perusahaan, baik secara langsung
maupun tidak langsung. Inti dari dimensi sosial sebenarnya adalah respect for people atau menghargai orang lain. Chahal Sharma 2006
mengemukakan bahwa kegiatan-kegiatan sosial sudah mulai banyak dilakukan oleh perusahaan karena memang kegiatan-kegiatan ini
memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dimensi sosial
dalam CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan. 6.
Pengaruh Dimensi Produk dalam CSR terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI Periode 2013 dan 2014
Dimensi produk merupakan salah satu variabel CSR yang harus diperhatikan karena informasi mengenai produk sangat dibutuhkan oleh
stakeholder, khususnya konsumen. Kegiatan perusahaan dalam