b. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen dan variabel dependen dalam penelitian ini mempunyai
hubungan yang linear jika kenaikan skor variabel independen diikuti kenaikan skor variabel dependen Imam Ghozali, 2011.
Kriteria yang diterapkan untuk menyatakan linier adalah nilai F
yang dihitung dengan menggunakan rumus :
Keterangan : F
reg
= Harga bilangan F untuk regresi Rk
reg
= Rerata kuadrat garis regresi Rk
res
= Rerata kuadrat garis residu Sutrisno Hadi, 2004.
Jika nilai signifikansi 0,05 maka hubungan antar variabel bisa dikatakan linear. Sebaliknya jika nilai signifikansi 0,05 maka
hubungan antar variabel dinyatakan tidak linear.
c. Uji Multikolinearitas
Uji Multikolinearitas diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya variabel independen yang memiliki kemiripan dengan
variabel independen lain dalam satu model. Uji Multikolinearitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara
variabel bebas. Teknik analisis yang digunakan adalah korelasi Product Moment. Dengan menggunakan analisis korelasi ini akan
diperoleh harga interkorelasi antara variabel bebas. Jika nilai Variance Inflation Factor VIF tidak lebih dari 10 dan nilai
Tolerance tidak kurang dari 0,1 maka model dapat dikatakan terbebas dari multikolinearitas dan dapat digunakan dalam
penelitian Bhuono Agung Nugroho, 2005:58. Nilai tolerance a dan variance inflation factor VIF dapat
dicari dengan rumus sebagai berikut: - Besar nilai tolerance a
a = 1 VIF - Besar nilai variance inflation factor VIF
VIF = 1 a
d. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap maka disebut
homokedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas Imam Ghozali, 2011:139.
Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Uji ini dapat diketahui dari nilai signifikan korelasi
Rank Spearman antara masing-masing variabel independen dengan residualnya. Jika nilai signifikan lebih besar dari α 5 maka
tidak terdapat Heteroskedastisitas, dan sebaliknya jika lebih kecil dari α 5 maka terdapat Heteroskedastisitas.