34 3 Mengidentifikasi dan menspesifikasi indikator efektivitas.
Menentukan faktor yang dapat diukur sebagai dasar penentuan sasaran.
4 Memilih dan menentukan sasaran. Menentukan hasil yang akan dicapai.
5 Menyiapkan rencana aksi. Menentukan bagaimana mencapai sasaran spesifik.
a Pemrograman. Menentukan urutan tindakan dalam mencapai sasaran.
b Penjadwalan. Menentukan waktu yang diperlukan untuk langkah-langkah aksi dan sasaran.
c Anggaran. Menentukan dan menentukan sumber daya yang diperlukan untuk mencapai sasaran.
d Menetapkan akuntabilitas. Menentukan siapa yang akan mengawasi pencapaian sasaran dan langkah-langkah aksi.
e Mereview dan merekonsiliasi. Mengetes dan merevisi rencana tentatif, jika diperlukan, sebelum melakukan aksi.
6 Menetapkan kontrol. Memastikan pencapaian sasaran secara efektif.
7 Berkomunikasi. menentukan
komunikasi organisasi
yang diperlukan untuk mencapai pemahaman dan komitmen dalam
enam langkah sebelumnya. 8 Implementasi. Memastikan kesepakatan di antara orang-orang
penting tentang siapa dan apa yang dibutuhkan untuk upaya itu, pendekatan apa yang baik, siapa yang perlu dilibatkan, dan
langkah aksi apa yang perlu diambil segera.
Penyusunan strategi Public Relations yang harus dilakukan yaitu mengidentifikasikan terlebih dahulu permasalahan yang ada, menentukan
penyaluran penggunaan sumber daya, menentukan dan memilih sasaran yang akan dicapai secara efektif, membuat rencana untuk mencapai
sasaran yang telah dipilih, mensosialisasikan rencana, dan yang terakhir melaksanakan strategi Public Relations.
f. Jenis Strategi Public Relations
Rosady Ruslan 2005: 54-55 ada beberapa strategi dalam kegiatan Public Relations
untuk merancang suatu pesan dalam bentuk informasi atau berita, yaitu sebagai berikut:
35 1
Strategy of publicity Melakukan kampanye untuk penyebaran pesan message melalui
proses publikasi suatu berita melalui kerja sama dengan berbagai media massa. Selain itu, dengan menggunakan taktik merekayasa
suatu berita akan dapat menarik perhatian audiensi sehingga akan menciptakan publisitas yang menguntungkan.
2 Strategy of persuation
Berkampanye untuk membujuk atau menggalang khalayak melalui teknik sugesti atau persuasi untuk mengubah opini publik
dengan mengangkat segi emosional dari suatu cerita, artikel, atau featuris berlandaskan humanity interest.
3 Strategy of argumentation
Strategi ini biasanya dipakai untuk mengantisipasi berita negatif yang kurang menguntungkan negative news, kemudian dibentuk
berita tandingan yang mengemukakan argumentasi yang rasional agar opini publik tetap dalam posisi yang menguntungkan. Dalam
hal ini, kemampuan public relations sebagai komunikator yang handal diperlukan untuk mengemukakan suatu fakta yang jelas
dan rasional dalam mengubah opini publik melalui berita atau statement yang dipublikasikan.
4 Strategy of image
Strategi pembentukan berita positif dalam publikasi untuk menjaga citra lembaga atau organisasi termasuk produknya.
Rhenald Kasali 2003: 46 menjelaskan model Strategic
Management dalam kegiatan public relations untuk menggambarkan
dua peran public relations dalam strategic management secara menyeluruh dan dalam kegiatan public relations itu sendiri yaitu:
1 Tahap Stakeholders Sebuah organisasi mempunyai hubungan dengan publiknya bila
terdapat pengaruh terhadap stakeholdersnya atau sebaliknya. Komunikasi yang berkelanjutan dengan stakeholders membantu
organisasi tetap stabil.
36 2 Tahap Publik
Publik terbentuk ketika organisasi menyadari adanya masalah yang berakibat terhadap mereka sehingga publik sangat selektif dan
spesifik terhadap suatu kepentingan tertentu. Oleh karenanya PR perlu mengidentifikasi publiknya yang muncul terhadap berbagai
masalah. 3 Tahap Isu
Public Relations perlu mengantisipasi dan responsif terhadap isu
yang disebut sebagai Issues Management. Media berperan sangat penting karena akan mengangkat suatu pokok persoalan kepada
masyarakat dan
masyarakat akan
menanggapinya. Issues
Management dilakukan secara simultan dan cepat, melibatkan
komunikasi personal dan komunikasi dengan media massa. Dari pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa untuk
memilih strategi PR, maka harus memperhatikan berbagai aspek internal maupun eksternal.
g. Manajemen Strategi Public Relations