19 lagi dikemukakan oleh Fandy Tjiptono 1997: 3 strategi didefinisikan
sebagai “program untuk menentukan dan mencapai tujuan organisasi
serta melaksanakan perencanaannya, atau dapat diartikan sebagai pola tanggapan suatu organisasi terhadap lingkungan sepanjang waktu
”. Berdasarkan beberapa pengertian di atas, maka dapat diambil
kesimpulan bahwa strategi merupakan rencana kegiatan untuk menggunakan segala sumber daya, guna melaksanakan dan mencapai
tujuan yang berkaitan dengan mampu atau tidaknya suatu lembaga menghadapi tekanan.
b. Public Relations
Cutlip, Center, Broom 2006: 6 menjelaskan bahwa “Public
Relations PR adalah fungsi manajemen yang membangun dan
mempertahankan hubungan baik dan bermanfaat antara organisasi dengan publik yang memengaruhi kesuksesan atau kegagalan organisasi
tersebut”. Sementara itu Wilcox, Ault, Agee 2011: 19-20 menjelaskan bahwa
“Public Relations adalah fungsi manajemen yang mengidentifikasikan, menetapkan, dan memelihara hubungan saling
menguntungkan antara organisasi dan segala lapisan masyarakat yang menentukan keberhasilan atau kegagalan public relations
”. Public Relations
menurut Simandjuntak 2003: 23 adalah “fungsi
manajemen yang membentuk dan memelihara relasi yang saling menguntungkan antara organisasi dengan publiknya, dimana publik
inilah yang menentukan berhasil atau gagalnya perusahaan”. Public
20 relations
juga dapat diartikan “process to influence public opinion,
through sound character and proper performance, based on mutually satisfactory two-way communication
” Seitel, 2004: 3. Menurut Danandjaja 2011: 18 Public Relations merupakan usaha
“yang bertujuan untuk menumbuhkan saling pengertian dan kerjasama antar publik dengan jalan komunikasi timbal-balik; untuk mencapai
tujuan bersama atas dasar saling menguntungkan ”. Rosady Ruslan 2012:
15 menjelaskan bahwa belum ada pengertian pasti Public Relations. Hal ini disebabkan oleh:
Pertama , beragamnya definisi public relations yang telah
dirumuskan baik
oleh pakar
maupun profesional
public relations
Humas didasari perbedaan sudut pandang mereka terhadap pengertian HumasPublic Relations. Kedua, perbedaan latar
belakang, misalnya definisi yang dilontarkan oleh kalangan akademisi perguruan tinggi tersebut akan lain bunyinya dengan apa
yang diungkapkan oleh kalangan praktisi Public Relations Practitioner
. Dan ketiga, adanya indikasi baik teoretis maupun praktis bahwa kegiatan public relations atau kehumasan itu bersifat
dinamis dan fleksibel terhadap perkembangan dinamika kehidupan masyarakat yang mengikuti kemajuan zaman, khususnya memasuki
era globalisasi dan milenium ketiga saat ini.
Walaupun berbagai definisi Public Relations memiliki sumber yang saling berbeda, akan tetapi prinsip dan pengertiannya sama yaitu fungsi
manajemen yang merencanakan dan memelihara hubungan baik internal maupun eksternal serta hubungan antara organisasi dengan publik
sebagai mediator untuk mencapai tujuan yang saling menguntungkan antara organisasi dengan publik.
21
c. Fungsi Public Relations