14
3.3 Bahan
Bahan yang digunakan adalah umbi singkong, asam sitrat Merck dan akuades secukupnya.
3.4 Pengambilan Sampel
Sampel penelitian yang digunakan adalah singkong yang diambil secara purposive sampling di perkebunan singkong sekitaran pasar VII kelurahan marindal,
kecamatan patumbak, kabupaten deli serdang.
3.5 Isolasi Pati Singkong
Umbi singkong sebanyak 20 kg dikupas kulitnya sehingga diperoleh berat umbi sebesar 14,5 kg, selanjutnya dicuci sampai bersih dan diparut. Hasil parutan
singkong ditambahkan air suling sampai terlihat seperti bubur. Kemudian diperas dengan menggunakan kain blacu berwarna putih dan bersih. Filtrat didiamkan lebih
kurang selama 24 jam lalu cairan atas dibuang. Filtrat dicuci dengan cara menambahkan air suling secara berulang-ulang hingga diperoleh pati yang putih. Pati
dikeringkan di bawah sinar matahari hingga menjadi lembab secara visual. Massa lembab dikeringkan di lemari pengering pada suhu 40-50
o
C selama lebih kurang 72 jam, sehingga diperoleh pati singkong.
3.6 Pembuatan Pati Sitrat I
Asam sitrat sebanyak 100 gram dicampurkan dengan 100 gram pati singkong kemudian ditambahkan sedikit air dan digerus lagi hingga menjadi campuran yang
lembab. Sampel ditempatkan di dalam oven untuk proses dehidrasi pada suhu 60
o
C selama 24 jam, uap air pada permukaan telah dihilangkan dan partikel pati bereaksi
dengan asam sitrat. Selanjutnya, suhu oven disesuaikan pada 135-160
o
C selama 2
Universitas Sumatera Utara
15
jam sehingga campuran akan bereaksi seiring perubahan suhu. Bahan yang dihasilkan diaduk di dalam air selama 10 menit kemudian disaring, dicuci dan
dikeringkan selama satu malam di dalam lemari pengering.
3.7 Pembuatan Pati Sitrat II
Asam sitrat sebanyak 200 gram dicampurkan dengan 100 gram pati singkong kemudian ditambahkan sedikit air dan digerus lagi hingga menjadi campuran yang
lembab. Sampel ditempatkan di dalam oven untuk proses dehidrasi pada suhu 60
o
C selama 24 jam, uap air pada permukaan telah dihilangkan dan partikel pati bereaksi
dengan asam sitrat. Selanjutnya, suhu oven disesuaikan pada 135-160
o
C selama 2 jam sehingga campuran akan bereaksi seiring perubahan suhu. Bahan yang
dihasilkan diaduk di dalam air selama 10 menit kemudian disaring, dicuci dan dikeringkan selama satu malam di dalam lemari pengering.
3.8 Pembuatan Pati Sitrat III
Asam sitrat sebanyak 300 gram dicampurkan dengan 100 gram pati singkong kemudian ditambahkan sedikit air dan digerus lagi hingga menjadi campuran yang
lembab. Sampel ditempatkan di dalam oven untuk proses dehidrasi pada suhu 60
o
C selama 24 jam, uap air pada permukaan telah dihilangkan dan partikel pati bereaksi
dengan asam sitrat. Selanjutnya, suhu oven disesuaikan pada 135-160
o
C selama 2 jam sehingga campuran akan bereaksi seiring perubahan suhu. Bahan yang
dihasilkan diaduk di dalam air selama 10 menit kemudian disaring, dicuci dan dikeringkan selama satu malam di dalam lemari pengering.
Universitas Sumatera Utara
16
3.9 Pemeriksaan Karakteristik Pati Sitrat