Pemeriksaan Mikroskopik Pati Sitrat

26 tidak mempengaruhi karakteristik bobot jenis pati sitrat secara signifikan. Masing- masing pati sitrat dengan jumlah asam sitrat yang berbeda menunjukkan hasil bobot yang sama dikali volume air yang setara dan memiliki daya alir yang baik.

4.5 Pemeriksaan Mikroskopik Pati Sitrat

Pemeriksaan mikroskopik pati dilakukan meliputi pati singkong dan pati sitrat dengan alat mikroskop elektron pemayaran Scanning Electron Microscope, SEM. Keberhasilan mikroskop elektron karena daya resolusinya yang tinggi, jarak terkecil dua objek dipisahkan tapi masih dapat dibedakan Martin, dkk., 1993. Hasil pemeriksaan mikroskopik dapat diamati pada gambar di bawah ini. . Gambar 4.5 Mikroskopik pati singkong Gambar 4.5 menunjukkan hasil pemeriksaan pati singkong pada perbesaran 1000 kali. Dari hasil tersebut, dapat diamati bahwa pati singkong secara mikroskopik memiliki karakteristik pati dengan butir pati tunggal berbentuk topi baja dalam Universitas Sumatera Utara 27 jumlah yang banyak. Butir pati memiliki garis tengah 20 µm. Hilus pati singkong yang bervariasi terletak di tengah berupa titik, garis lurus dan bercabang tiga. Sedangkan lamela pati singkong terlihat konsentris dan tidak cukup jelas blur, karena molekul pati tidak terlalu padat dan kadar air yang rendah. Dinding luar dari pati singkong berbentuk bulat dan terdapat dinding persekutuan yang terdiri dari beberapa sisi dinding yang cukup rata. Hasil pengamatan mikroskopik terlihat butiran majemuk dengan bentuk butir pati tunggal yang bervariasi. Selain itu, terdapat juga butir-butir kecil yang tidak dapat diamati spesifikasinya dengan jelas. Hampir semua butir pati merupakan pecahan butir pati pati majemuk Ditjen POM, 1979. Butir kecil pati memiliki garis tengah 5 µm hingga 10 µm dan butir besar pati memiliki garis tengah 20 µm hingga 35 µm Ditjen POM, 1995. Pemeriksaan mikroskopik yang sama seperti pati singkong dilakukan pada pati sitrat. Hal ini dilakukan untuk mengenali karakteristik pati sitrat secara mikroskopik, sehingga dapat diketahui perbedaan butiran pati dari pati singkong alami dengan pati singkong yang disintesis dengan asam sitrat pati sitrat. Menurut Heinrich 2009, partikel-partikel pati memberikan gambaran mikroskopik yang sangat khas dan dapat digunakan untuk membedakan berbagai jenisnya. Pemeriksaan mikroskopik pati sitrat dibutuhkan perlakuan penyalutan gold coating yang lebih dibandingkan pati singkong karena struktur permukaan pati sitrat memiliki tingkat kelembaban yang lebih dibandingkan struktur permukaan pati singkong. Apabila gold coating tidak diperlakukan lebih terhadap pati sitrat, maka akan cukup sulit untuk mengamati mikroskopik pati sitrat. Universitas Sumatera Utara 28 Gambar 4.6 Mikroskopik pati sitrat Pada Gambar 4.6 di atas menunjukkan hasil pemeriksaan pati sitrat pada perbesaran 1000 kali, terlihat bahwa pati sitrat secara mikroskopik memiliki karakteristik partikel yang serupa dengan pati singkong. Butir pati berbentuk topi baja, majemuk, berdiameter 20 µm, hilus yang terletak di tengah titik, garis lurus dan bercabang tiga, lamela konsentris tidak cukup jelasblur, dinding luar berbentuk bulat dan dinding persekutuan yang terdiri dari beberapa sisi dinding yang cukup rata. Namun pati sitrat secara mikroskopik menunjukkan partikel-partikel yang lebih padat dibandingkan pati singkong. Pati sitrat memiliki butir pati yang lebih majemuk dibandingkan butiran pada pati singkong dan ukuran partikel dari pati sitrat lebih kecil dibandingkan pati singkong. Hal ini dibuktikan pada pengamatan mikroskopik pati sitrat membutuhkan jarak kerja working distance 24,0 mm, sedangkan pati singkong hanya membutuhkan jarak pada 17,5 mm. Sehingga Universitas Sumatera Utara 29 kepadatan partikel ini menunjukkan perbandingan yang relatif antara pati singkong dan pati sitrat, seperti ditunjukkan pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 Perbandingan mikroskopik pati singkong dan pati sitrat No. Kriteria Pati Singkong Pati Sitrat 1. Jumlah Majemuk, tunggal Majemuk 2. Bentuk Topi baja Topi baja 3. Ukuran diameter 20 µm 20 µm 4. Hilus Titik, garis lurus, bercabang tiga terletak di tengah Titik, garis lurus, bercabang tiga terletak di tengah 5. Lamela Konsentris tidak jelasblur Konsentris tidak jelasblur 6. Bentuk dinding luar Bulat Bulat 7. Sisi dinding persekutuan Rata Rata 8. Jarak kerja 17,5 mm 24,0 mm

4.6 Uji Spektroskopi Infra Merah