68
4.5 Pembahasan
a. Pengaruh fee based income dan trading income terhadap kinerja
berbasis pasar
Hasil pengujian secara parsial menyatakan bahwa fee based income berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja bank berbasis pasar baik
yang diukur melalui nilai Tobin’s Q maupun nilai market-to-book ratio. Atau dengan kata lain, jika fee based income meningkat, maka kinerja bank juga akan
meningkat. Fee based income merupakan pendapatan non bunga yang diperoleh
bank dari penyediaan jasa-jasa atau service kepada nasabahnya. Apabila bank mempunyai pendapatan yang tinggi, maka profitabilitas atau keuntungan yang
diperoleh bank juga akan semakin tinggi pula . Hal ini memberikan bukti bahwa kinerja bank semakin baik dan pasar akan merespon positif peningkatan
keuntungan ini. Hal ini dapat terjadi karena semakin besar nilai pasar suatu aset, maka semakin besar kerelaan investor untuk mengeluarkan pengorbanan yang
lebih untuk berinvestasi dalam suatu perusahaan. Hasil ini konsisten dengan hasil penelitian Sawada 2013 yang
melakukan penelitian terhadap masalah diversifikasi bank di Jepang. Penelitiannya menemukan bahwa fee based income berpengaruh positif dan
signifikan terhadap nilai bank. Hasil ini memberikan implikasi bahwa pasar modal mengevaluasi diversifikasi pendapatan bank secara positif atau meningkatkan
ketergantungan pada pendapatan non-bunga.
Universitas Sumatera Utara
69
Selanjutnya, hasil pengujian secara parsial menyatakan bahwa trading income berpengaruh positif secara tidak signifikan terhadap kinerja bank berbasis
pasar baik yang diukur melalui nilai Tobin’s Q maupun nilai market-to-book ratio.
Trading income merupakan pendapatan yang diperoleh bank dari kegiatan di pasar modal seperti perdagangan efek-efek, sekuritas, transaksi valuta asing, dan
lain sebagainya. Apabila pendapatan suatu bank meningkat, maka profitabilitas yang diterima bank juga akan meningkat sehingga dapat dikatakan bahwa kinerja
bank semakin baik. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian yang dilakukan
oleh Sawada 2013 di Jepang yang menyatakan bahwa trading income mempengaruhi nilai bank secara positif dan signifikan. Ini dapat terjadi karena
perbankan di Jepang umumnya banyak melakukan investasi dan perdagangan surat berharga. Sementara itu, bank-bank di Indonesia masih kurang dalam
menggali potensi pendapatan berbasis perdagangan. Bahkan, perbankan di Indonesia tidak jarang mengalami kerugian loss dari aktivitas di pasar modal
maupun kerugian akibat penurunan nilai mata uang. Hal ini dikarenakan ekonomi Indonesia masih belum cukup stabil dan sering mengalami pergolakan.
b. Pengaruh fee based income dan trading income terhadap risiko