Pemilihan Model Data Panel

38 dari situs Yahoo Finance www.finance.yahoo.com . Dalam penelitian ini digunakan data panel yang merupakan data yang diambil dari berbagai unit pada suatu periode waktu Ariefianto 2012 : 4. Penggunaan data panel memiliki beberapa kelebihan, diantaranya adalah data panel mampu mengontrol atau menangkap heterogenitas individu. Selanjutnya, data panel mampu memberikan informasi yang lebih lengkap, tingkat variabilitas yang lebih tinggi, dan derajat bebas degree of freedom yang lebih besar.

3.6 Pengolahan Data

Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan Microsoft Office Excel 2007 dan Eviews 7. Pengolahan dan perhitungan data sekunder untuk variabel-variabel bebas dan variabel terikat akan diolah dan dihitung menggunakan Microsoft Office Excel 2007. Estimasi regresi linear berganda dan uji asumsi klasik akan menggunakan Eviews 7. Microsoft Office Excel 2007 juga akan digunakan untuk pengolahan data dalam bentuk diagram dan tabel.

3.7 Metode Analisis

3.7.1 Pemilihan Model Data Panel

Penggunaan data panel dalam regresi akan menghasilkan intersep dan slope yang berbeda pada setiap entitas perusahaan dan setiap periode waktu. Untuk mengestimasi parameter model dengan data panel, terdapat tiga teknik model yang sering ditawarkan, yaitu 1 Common Effect 2 Fixed Effect Model FEM dan 3 Random Effect Model REM. Universitas Sumatera Utara 39 1. Pendekatan Kuadrat Terkecil Common Effect Teknik ini merupakan teknik yang paling sederhana dengan mengkombinasikan data cross section dan time series sebagai satu kesatuan tanpa melihat adanya perbedaan waktu dan entitas individu. Dimana pendekatan yang sering dipakai adalah metode Ordinary Least Square OLS yang mengabaikan adanya perbedaan dimensi individu maupun waktu. 2. Model Efek Tetap Fixed Effect Model, FEM Pendekatan fixed effect memperhitungkan kemungkinan bahwa peneliti menghadapi masalah omitted variables dimana omitted variables mungkin membawa perubahan pada intercept time series atau cross section. Model dengan FE menambahkan variabel dummy untuk mengizinkan adanya perubahan intercept ini. 3. Model Efek Random Random Effect Model, REM Pendekatan efek acak random effect memperbaiki efisiensi proses least square dengan memperhitungkan error dari cross section dan time series. Model random effect adalah variasi dari estimasi generalized least square. Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menentukan teknik mana yang paling tepat dalam mengestimasi parameter data panel, yaitu : 1. Uji Chow Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah teknik regresi data panel dengan metode Fixed Effect lebih baik dari regresi model data panel tanpa variabel dummy atau metode Common Effect. Hipotesis dalam uji ini adalah : Universitas Sumatera Utara 40 Ho : Common Effect Ha : Fixed Effect Model Apabila nilai F hitung lebih besar dari F kritis maka hipotesis nul ditolak yang artinya model yang tepat untuk regresi data panel adalah model Fixed Effect. Dan sebaliknya, apabila nilai F hitung lebih kecil dari F kritis maka hipotesis nul diterima yang artinya model yang tepat untuk regresi data panel adalah model Common Effect. 2. Uji Hausman Statistik uji Hausman mengikuti distribusi statistik Chi-Squares dengan derajat kebebasan df sebesar jumlah variabel bebas. Hipotesis dalam uji Hausman adalah : Ho : Random Effect Model Ha : Fixed Effect Model Apabila nilai statistik Hausman lebih besar dari nilai kritis Chi- Squares maka hipotesis nul ditolak yang artinya model yang tepat untuk regresi data panel adalah model Fixed Effect. Dan sebaliknya, apabila nilai statistik Hausman lebih kecil dari nilai kritis Chi-Squares maka hipotesis nul diterima yang artinya model yang tepat untuk regresi data panel adalah model Random Effect.

3.7.2 Model Regresi