64
Antropologi: Mengungkap Keragaman Budaya untuk Kelas XI
1. Teori Integrasi
Integrasi berasal dari bahasa Latin integrare, yang atinya memberi tempat dalam suatu keseluruhan. Kata bendanya integritas, artinya
keutuhan atau kebulatan. Dengan demikian, integrasi sosial berarti men jadikan masyarakat menjadi bulat. Integrasi di masyarakat
dapat tercapai jika terdapat tuntutan tingkah laku yang disepakati bersama untuk mewujudkan suatu kesatuan sebagai satu kesatuan
yang utuh.
Untuk mencapai keutuhan masyarakat, ada empat hal yang harus dihindari yaitu sebagai berikut.
a. Ketidakaktifan biologis. Keutuhan masyarakat hanya dapat tercapai jika masing-masing anggotanya secara sadar terlibat
aktif secara fisik melalui kehadiran dalam berbagai peristiwa yang ada dalam masyarakat. Ketidakhadiran secara fisik
biasanya menimbulkan sanksi sosial. Misalnya, warga yang mangkir dalam setiap upacara perkawinan akan menjadi buah
bibir pada masyarakat bersangkutan.
b. Keapatisan dalam masyarakat. Kesatuan masyarakat dapat terjalin dengan kepedulian yang tinggi di antara sesama
warganya. Hal ini biasanya kentara ketika ada seorang warga yang berperilaku menyimpang. Biasanya warga yang ber-
perilaku menyimpang akan dianggap sebagai orang gila atau tidak waras. Jika rasa kepedulian ini berubah menjadi apatis.
Keseimbang an dalam masyarakat akan goyah. Satu penyim- pangan akan diikuti penyimpangan lain, atau jumlah pelaku
penyimpangan akan berubah. Lebih jelasnya dapat dilihat dari penerimaan masyarakat terhadap perilaku sebagian anak muda
yang sering ugalan-ugalan, mabuk-mabukan. Jika masyarakat setempat tidak ambil pusing dengan kejadian tersebut, lambat
laun generasi muda yang menjadi pemabuk akan semakin banyak.
c. Terjadinya peperangan. Perang akan menimbulkan derita dan menggoyahkan keseimbangan dalam masyarakat. Kondisi sosial
menjadi tidak menentu, sumber matapencarian menjadi hilang, serta rusaknya sarana dan prasarana umum. Hal itu menye bab-
kan derita yang berkepanjangan, dan untuk memu lihkan nya diperlukan waktu yang lama.
d. Penghisapan suatu masyarakat. Suatu contoh konkret yang telah dialami bangsa Indonesia ialah penjajahan kolonial. Dampak
dari penjajahan bangsa ialah rasa inferior rendah diri bangsa dibandingkan bangsa lain. Bangsa Indonesia selalu merujuk
kemajuan bangsa penjajah Eropa: Belanda, Perancis, Inggris sebagai indikator sukses tidaknya pem bangunan. Padahal
banyak nilai dan kekayaan budaya lokal yang belum tergali yang dapat menjadi nilai lebih bangsa Indonesia. Misalnya, konsep
social-forestry
hutan-ke masyarakatan yang sekarang dikem- bang kan di berbagai negara maju, telah beribu tahun diamalkan
oleh nenek moyang bangsa Indonesia melalui berbagai hal yang dianggap tabu atau pantangan terhadap tanah ulayat. Ironisnya
cara hidup tradisional yang arif tersebut seringkali dipandang sebelah mata dan dianggap kolot.
Diskusikan dalam kelompok belajar Anda, mengenai proses inovasi dan
evolusi terhadap kebudayaan.
Diskusi
D
Integrasi Nasional
Uraikan arti integritas menurut pendapat Anda.
Aktif Kreatif
Dinamika dan Pewarisan Budaya dalam Rangka Integrasi Nasional
65
Untuk mewujudkan suatu integrasi, hal yang harus diperhati- kan adalah solidaritas. Solidaritas menunjukkan pada suatu keadaan
yang berhubungan antara individu dan kelompok yang didasari pada perasaan bersama serta diperkuat oleh pengalaman emosional. Secara
umum solidaritas dibedakan menjadi sebagai berikut. a. Solidaritas
Mekanik Solidaritas ini didasar pada kesadaran kolektif bersama yang
menunjukkan pada totalitas dan perilaku bersama yang ter dapat dalam masyarakat. Misalnya, gotong royong.
b. Solidaritas Organik
Solidaritas yang menitikberatkan pada hasil kerja individu sehingga untuk solidaritas ini cenderung dilakukan pada
masyarakat kota.
2. Aplikasi Integrasi
Kebudayaan merupakan ciri dari suatu bangsa. Setiap bangsa berusaha agar kebudayaan nasionalnya tetap terjaga dan dapat
berpengaruh terhadap proses integrasi suatu bangsa. Negara Indonesia selalu berusaha agar suatu kebudayaan dari suku-suku
bangsa tetap terjaga, terpelihara, dan diakui sebagai bagian dari kebudayaan nasional. Tujuannya agar dapat menjaga persatuan
dan kesatuan di antara suku-suku bangsa yang ada di Indonesia. Adanya kebudayaan nasional tidak terlepas dari adanya proses
penyesuaian diri di antara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga mencapai keserasian. Dengan demikian, integrasi
kebudayaan adalah proses penyesuaian di antara unsur kebudayaan yang saling berbeda, sehingga mencapai keserasian fungsinya dalam
kehidupan masyarakat.
Masalah yang banyak dibicarakan di negara-negara ber kembang adalah pengembangan kepribadian bangsa dalam rangka persatuan
dan kesatuan bangsa. Suatu bangsa yang baru merdeka terwujud sebagai hasil perpaduan suku bangsa yang semula tidak terikat
dalam satu kesatuan sosial yang lebih besar sehingga memerlukan identitas untuk dapat mempersatukannya. Selain itu, ada juga
bangsa-bangsa yang semula merupakan masyarakat homogen. Akan tetapi, karena penindasan oleh bangsa lain, mereka kehilangan
identitas untuk mempersatukan seluruh warganya sebagai satu bangsa yang merdeka.
Sumber
: Republika, 29 April 2006
Gambar 2.27 Tradisi Makan
Tradisi makan bersama tidak hanya untuk memenuhi hasrat untuk makan, tetapi
juga berfungsi sebagai sarana pewarisan budaya.
Apakah nilai gotong royong dapat dikembangkan pada masyarakat yang
menganut solidaritas organik? Pertajam argumentasi Anda dengan
menyertakan berbagai data pendukung dari berbagai media.
Asah Ilmu
Apa yang harus dilakukan agar suatu kebudayaan dari suku-suku bangsa
tetap terjaga, terpelihara, dan diakui?
Aktif Kreatif