Kisah Skolong dari Nusa Tenggara

104 Antropologi: Mengungkap Keragaman Budaya untuk Kelas XI Menurut H. Th. Fischer, Austronesia terbagi menjadi empat wilayah budaya, yaitu sebagai berikut. 1. Indonesia Setidaknya ada sekitar 17 kelompok bahasa yang berkembang di Indonesia yaitu Sumatra, Jawa, Dayak Kalimantan, Bali-Sasak, Filipina, Gorontalo, Tomimi, Toraja, Loinang Banggo, Bungku, Sulawesi Selatan, Muna, Bima, Ambon Timur, Halmahera, dan Melanesia. Peta 3.1 Indonesia Wilayah Indonesia memiliki 17 kelompok bahasa. Sumber: Indonesian Heritage: Religion and Ritual, 1998 2. Polinesia Poli=banyak, Nesos=pulau Bahasa-bahasa Polinesia ialah cabang bahasa-bahasa Austronesia. Secara luas, bahasa-bahasa Polinesia terbagi dalam dua subkelompok utama, yaitu Polinesia Barat dan Polinesia Tengah bagian Timur. Bahasa Melayu-Polinesia Barat memiliki 300 juta penutur dan termasuk Bahasa Indonesia, Melayu, Jawa, Tagalog, Cebuano, Ilokano, Hiligaynon, Bikol, Kapampangan, Waray- Waray, Bugis, dan Malagasi. Bahasa Melayu-Polinesia Timur memiliki dua subkelompok yaitu subrumpun bahasa Polinesia dan subrumpun bahasa Mikronesia. 3. Melanesia Melano = hitam, Nesos = pulau Melanesia berasal dari bahasa Yunani, Pulau Hitam adalah sebuah wilayah yang memanjang dari Pasifik barat sampai ke Laut Arafura, utara dan timur laut Australia. Sebagai tambahan, negara Fiji, Papua Nugini, Kepuluan Solomon, Vanuatu, dan Kaledonia Baru yang merupakan bekas jajahan Prancis. Peng- guna an istilah ini adalah untuk mencerminkan sejarah kolonial dan situasi regional umum yang serupa. Pulau-pulau sebelah selatan khatulistiwa, sebelah barat Polinesia dan Pulau Irian dengan mayoritas penduduknya memiliki kulit lebih gelap dari orang yang ada di wilayah Polinesia dan Mikronesia. Golongan bahasa ini meliputi wilayah-wilayah Pulau Biak, sebagian Pulau Yapen, daerah Sorong, dan bagian Kepala Burung, yaitu dari Teluk Berau sampai Teluk Etna. Perkembang an bahasa ini jauh lebih mudah ditelusuri daripada mengambil alih perubahan mengenai strukturnya, dan ada teori yang menyata kan bahwa bahasa Melanesia dipengaruhi oleh bahasa Papua. Bahasa yang digunakan meliputi bahasa yang digunakan di Pulau Fiji, Banks, Solomon, dan New Britain. • Austronesia • Polinesia • Mikronesia • Melanesia Jejak Kata Bahasa, Dialek, dan Tradisi Lisan 105 d. Mikronesia Bahasa-bahasa Mikronesia mencakup bahasa-bahasa yang diucapkan penduduk asli Mikronesia, seperti Nauru, Sama dan Chamorro. Bahasa-bahasa Polinesia termasuk bahasa Hawaii, Maori, Samoa, Tahiti, Tonga, dan Tuvalu. Semua bahasa yang disebutkan memiliki status resmi di berbagai negara dan teritorial Samudra Pasifik. Secara berkelompok, bahasa tersebut dituturkan hampir satu juta orang.

3. Karakter Bahasa

Austronesia Secara umum, rumpun bahasa Austronesia dibagi menjadi dua golongan besar yaitu: a. Bahasa Taiwanik, meliputi: 1 bahasa Atayalik; 2 bahasa Tsouik; 3 bahasa Paiwanik; 4 bahasa Taiwanik Barat; 5 bahasa Taiwanik yang terpengaruh bahasa Cina. Sebutkanlah beberapa keuntungan mempelajari Antropologi yang Anda rasakan setelah mempelajari subbahasan ini. Asah Ilmu Sumber: Peta Student, 2000 Peta 3.2 Austronesia Austronesia merupakan istilah linguistik yang mengacu pada suatu rumpun bahasa yang mencakup bahasa-bahasa yang dituturkan oleh penduduk Pulau Taiwan pribumi, Kepulauan Nusantara termasuk Filipina, Mikronesia, Melanesia, Polinesia, dan Pulau Madagaskar b. Bahasa Melayu-Polinesia Secara genealogis, bahasa Austronesia di Nusantara dibagi menjadi tiga kelompok, antara lain: 1 Melayu-Polinesia Barat, meliputi: a bahasa Borneo b bahasa Filipina Utara c bahasa Filipina Tengah d bahasa Filipina Selatan e bahasa Mindanao Selatan f bahasa Sama-Bajau g bahasa Sulawesi h bahasa Sundik