22
dengan baik dan benar, tidak hanya dari aspek teknis tetapi juga dari aspek lain seperti legal dan etis.
2.1.2. Sistem Surveilans Epidemiologi
2.1.2.1. Definisi Sistem
Sistem adalah gabungan dari elemen-elemen sub-sistem di dalam suatu proses atau struktur yang berhubungan serta saling mempengaruhi dan berfungsi
sebagai satu kesatuan organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Notoatmodjo, 2011; Azwar, 2008. Apabila salah satu bagian atau sub-sistem
tidak berjalan dengan baik, maka akan mempengaruhi bagian lain Notoatmodjo, 2011. Menurut Notoatmodjo 2011, secara garis besarnya elemen-elemen dalam
sistem itu adalah sebagai berikut: 1.
Masukan Input 2.
Proses 3.
Keluaran Output 4.
Dampak Impact 5.
Umpan balik feed back 6.
Lingkungan
2.1.2.2. Definisi Sistem Surveilans Epidemiologi
Sistem surveilans epidemiologi adalah gabungan dari elemen-elemen sub-sistem di dalam suatu proses pengamatan yang dilakukan secara terus
menerus, sistematik, dan berkesinambungan terhadap suatu masalah kesehatan yang ada melalui kegiatan pengumpulan data, analisis data, dan interpretasi data
kesehatan, serta disseminasi informasi yang berkaitan dengan program kesehatan
23
sebagai sebagai dasar pengambilan keputusan atau kebijakan dalam bidang pencegahan dan penanggulangan penyakit untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat yang lebih baik Dirjen P2PL, 2003: 4; Dinkes Prov. Jateng, 2010: 5; Amiruddin, 2012: 8.
2.1.2.3. Tujuan dan Kegunaan Surveilans Epidemiologi
Tujuan akhir surveilans adalah menentukan luasnya infeksi dan risiko penularan penyakit sehingga tindakan pemberantasan dapat dijalankan secara
efektif dan efisien Dinkes Prov. Jateng, 2010: 5. Pada perkembangan selanjutnya surveilans bertujuan untuk menanggulangi masalah kesehatan
masyarakat secara luas Dirjen P2PL, 2003: 17. Secara umum, kegunaan surveilans epidemiologi antara lain untuk:
1. Mengetahui dan melengkapi gambaran epidemiologi dari suatu penyakit
Amiruddin, 2012: 18. 2.
Mengamati kecenderungan atau trend dan memperkirakan besar masalah kesehatan Dirjen P2PL, 2003: 17.
3. Mendeteksi serta memprediksi adanya KLB dan wabah Dirjen P2PL, 2003:
17; Amiruddin, 2012: 18. 4.
Mengamati kemajuan suatu program pencegahan dan pemberantasan penyakit Dirjen P2PL, 2003: 17.
5. Memperkirakan dampak program intervensi yang ada Dirjen P2PL, 2003:
18. 6.
Mengevaluasi program intervensi dan kebijakan program kesehatan Dirjen P2PL, 2003: 18; Amiruddin, 2012: 18.
24
7. Mempermudah perencanaan program pemberantasan Dirjen P2PL, 2003: 18;
Amiruddin, 2012: 18. 8.
Mengetahui jangkauan dari pelayanan kesehaatan Amiruddin, 2012: 18.
2.1.2.4. Kegiatan Surveilans Epidemiologi