1. Pernyataan Indonesia merdeka 2. Pembukaan UUD diambil dari Piagam Jakarta
3. Batang tubuh UUD Sidang menyetujui tiga hal yang dilaporkan oleh Ir. Soekarno
tersebut.
C. PPKI
1. Terbentuknya PPKI
Jepang semakin mengalami kemunduran dalam Perang Asia Timur Raya. Komando Tentara Jepang wilayah Selatan mengadakan rapat.
Dalam rapat itu disepakati bahwa Indonesia akan diberi kemerdekaan pada tanggal 7 September 1945. Keadaan Jepang semakin kritis. Pada 6
Agustus 1945, kota Hirosima dibom atom oleh Amerika Serikat. Menghadap situasi ini, Jenderal Terauchi menyetujui pembentukan
Dokuritsu Junbi Inkai atau Panitia Kemerdekaan Indonesia PPKI. Persetujuan ini terjadi pada pada tanggal 7 Agustus 1945. Tugas PPKI
adalah melanjutkan tugas BPUPKI dan untuk mempersiapkan Kemerdekaan Indonesia. Ketua PPKI adalah Ir. Soekarno, sedangkan
wakilnya Drs. Moh. Hatta. PPKI beranggotakan 21 orang dan semuanya orang Indonesia yang berasal dari berbagai daerah. Jawa 12 wakil.
Sumatera 3 wakil. Sulawesi 2 wakil. Kalimantan 1 wakil. Sunda Kecil 1 wakil. Maluku 1 wakil. Golongan penduduk Cina 1 wakil.
Untuk kepentingan peresmian dan pelantikan PPKI, Jendral Terauchi, pimpinan Angkatan Perang Jepang yang berkedudukan di
Saigon, pada tanggal 9 Agustus 1945 memanggil Soekarno, Moh. Hatta, dan Rajiman Widyodiningrat untuk pergi ke Dalat, Saigon. Di Dalat,
Jendral Terauchi menegaskan bahwa Pemerintah Kemaharajaan Jepang memutuskan untuk menyerahkan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia.
2. PPKI dan Perkembangan Situasi Indonesia
Tanggal 14 Agustus 1945, Soekarno, Moh. Hatta, dan Rajiman Widyodiningrat pulang kembali ke Jakarta. Sementara Jepang sudah dalam
keadaan lumpuh sebab tanggal 9 Agustus 1945 kota Nagasaki juga dibom atom oleh Amerika Serikat. Dengan demikian Jepang benar benar tidak
dapat berbuat apa-apa. Akhimya pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada pihak Sekutu. Ketika ketiga perwakilan
bangsa Indonesia kembali ke tanah air, keadaan politik di Indonesia telah terjadi perubahan sangat drastis. Para tokoh yang terus mengikuti
perkembangan Perang Dunia II mempunyai ide untuk segera memproklamasikan kemerdekaan, tanpa menunggu keputusan Jepang.
Akhirnya terjadi perbedaan pendapat antara golongan tua dengan golongan muda mengenai waktu pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Perbedaan pendapat terjadi antara golongan tua yang terwakili dalam PPKI, dengan golongan muda yang terwakili dalam beberapa
perkumpulan. Beberapa perkumpulan yang termasuk golongan muda misalnya:
1. Kelompok Asrama Menteng 31 yang dipelopori Chaerul Saleh dan Sukarni
2. Kelompok Asrama Indonesia Merdeka yang dipelopori Mr Soebarjo 3. Kelompok Asrama Mahasiswa Kedokteran yang mendukung Sjahrir.
Golongan muda mendesak agar Indonesia segera memproklamirkan kemerdekaan. Sementara golongan tua menghendaki
proklamasi menunggu perkembangan keputusan Jepang. Alasan golongan tua adalah untuk menghindari pertumpahan darah, mengingat pasukan
Jepang masih banyak yang ada di Indonesia. Pada tanggal 16 Agustus 1945 golongan muda menculik Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok.
Soekarno dan Hatta didesak agar segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Akhirnya, keinginan golongan muda terpenuhi. Proklamasi
kemerdekaan Indonesia dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus 1945 Proklamasi dibacakan Ir Soekarno pukul 10.00 di Jl Pegangsaan Timur
Jakarta. Sebagai penandatangan naskan proklamasi adalah Soekarno dan Hatta, atas nama bangsa Indonesia. Sejak tanggal 17 Agustus 1945 bangsa
Indonesia telah merdeka dari penjajahan.
S I L A B U S
Nama sekolah : SMP Negeri 2 Brebes
Mata pelajaran : IPS Sejarah
Kelassemester : IX2
Standar Kompetensi : 7. Memahami usaha mempertahankan republik Indonesia.
Kompetensi Dasar
Materi Nilai
Karakter Indikator
Pencapaian Kompetensi
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu Sumber dan
Media Belajar
Teknik Bentuk
Instrum en
Contoh Instrumen
7.1 Menjelaska
n berakhirny
a masa Orde Baru
Peristiwa- peristiwa
politik penting
Religius, Rasa Ingin
Tahu,
Menyusun kronologi
peristiwa– peristiwa politik
penting pada
Tes tulis Tes
Uraian Jelaskan
peristiwa- peristiwa
politik 2 x 40
menit Buku sumber
yang relevan, BSE, Wayan,
dan lahirnya
Reformasi pada masa
Orde Baru
Perkemba ngan
ekonomi Orde Baru
Berakhirn ya orde
Baru;krisis ekonomi
dan gerakan
Reformasi Jujur,
Disiplin, Santun,
Tangguh, Nasionalis
,Demokratis ,
Tanggung Jawab,
Komunikatif Peduli
Sosial,
Toleransi
masa Orde Baru. Mendeskripsikan
perkembangan ekonomi pada
masa orde baru. Mendeskripsikan
berakhirnya Orde Baru dan lahirnya
Reformasi
Penugasan
Penugasan Tugas
Rumah
Tugas Proyek
penting pada masa Orde
Baru
Buatlah resume
perkembanga n ekonomi
pada masa orde baru.
Buatlah laporan hasil
pengamatan dan diskusi
tentang lahirnya
Orde Baru dan lahirnya
Reformasi dkk.
Film dokumenter, Power point, dan
gambar
Biografi Tokoh Pahlawan,
Mengetahui Kepala SMP Negeri 2 Brebes
Brebes, Februari 2013 Guru Mata Pelajaran IPS
NIP. 19650606 199403 1 007 Drs. Taufiq, M.Pd.
NIP. 19710521 199702 1 003
Agus Safari, S.Pd.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMP Negeri 2 Brebes
Mata Pelajaran : IPS. Sejarah
KelasSemester : IX Genap
Waktu : 2 x 40 menit pertemuan 3
Standar Kompetensi : Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan
Republik Indonesia
Kompetensi Dasar : Menjelaskan berakhirnya masa orde baru dan
lahirnya reformasi.
Indikator : Mengidentifikasi sekilas tentang orde baru dan
mendiskripsikan proses lahirnya reformasi.
H. Tujuan Pembelajaran