Peristiwa Alam di Indonesia

40 dikeluarkan. Menghemat air dapat dimulai dengan cara-cara sederhana sebagai berikut: 1 Tutuplah keran air setelah menggunakannya. Jika lupa menutup keran air, air bersih dapat terbuang percuma. 2 Usahakan mencuci pakaian setelah mencapai jumlah yang cukup banyak. Semakin sering mencuci pakaian sedikit demi sedikit, semakin banyak air yang digunakan. 3 Gunakan air yang sudah mencuci beras atau sayuran untuk menyiram tanaman, selain menghemat air bersih, tanaman dapat tumbuh subur dengan air bekas itu. 4 Usahakan tidak mencuci kendaraan setiap hari. Jika hanya kotor karena debu, kendaraan cukup dilap saja.

2.1.13.5 Peristiwa Alam di Indonesia

Secara alami, alam selalu aktif melakukan aktivitas. Alam memang mempunyai kekuatan lebih dahsyat dari pada mahluk hidup. Aktivitas alam berbentuk gempa bumi, gunung meletus, banjir tanah longsor, dan topan badai. Semua jenis aktivitas alam ini disebut juga peristiwa alam. Peristiwa alam membawa dampak bagi kehidupan mahluk hidup dan lingkungan. Peristiwa alam memang sering kali mengakibatkan kerusakan disana-sini. 1 Gempa bumi mengakibatkan pohon-pohon tumbang, bangunan runtuh, tanah terbelah, dan mahluk hidup menjadi korban. 2 Gunung meletus memuntahkan lava lahar dan awan panas ke sekitarnya. Lava adalah cairan panas yang dikeluarkan gunung berapi saat meletus. 41 Jika bercampur dengan air hujan, dapat mengakibatkan banjir lahar dingin. Muntahan gunung yang meletus mengakibatkan kerusakan cukup parah. Gunung meletus sering disertai dengan gempa bumi. Gempa bumi yang disebabkan gunung yang meletus di sebut gempa bumi vulkanik. Misalnya, saat Gunung Krakatau meletus mengakibatkan gelombang air laut yang sangat dahsyat dan gempa bumi. 3 Banjir dapat disebabkan oleh berbagai hal. Banjir diawali dengan curah hujan yang sangat besar. Jika tidak mendapat tempat untuk menampung atau mengalir, air hujan dapat mengakibatkan banjir. Sering kali sungai tidak mampu menampung air hujan sehingga air meluap menjadi banjir. Sungai dikota menjadi dangkal dan sempit akibat banyak sampah yang dibuang kedalamnya. 4 Tanah longsor sering kali diawali hujan deras. Akibat penggundulan hutan, tanah tidak sanggup menahan terjangan air hujan. Tanah longsor meruntuhkan semua benda yang ada diatasnya. 5 Topan badai ditimbulkan oleh angin kencang yang terjadi bersama-sama dengan hujan topan badai sanggup menerbangkan atap rumah, mobil, dan benda-benda berat lainnya. Beberapa peristiwa alam tidak dapat kita cegah. Gunung meletus, gempa bumi dan topan badai dapat terjadi begitu saja. Kita hanya bisa memperkirakan kapan peristiwa alam itu terjadi. Pemerintah indonesia membentuk badan Meterologi dan Geofisika anatara lain untuk dapat mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi. Kemudian, informasi itu diumumkan kepada masyarakat 42 sehingga dapat menyelamatkan diri. Namun demikian, ada peristiwa alam yang masih dapat kita cegah, yaitu banjir dan tanah longsor. Usaha yang dapat kita lakukan antara lain sebagai berikut. 1 Selalu membuang sampah di tempatnya. Jangan membuang sampah disungai, selokan atau saluran air lainnya. 2 Tidak mendirikan bangunan di sepanjang tepi sungai. Hal ini dapat mempersempit sungai. 3 Melakukan penanaman pohon, khususnya di lereng bukit atau lahan miring lainnya. Dapt pula dibuat dibuat sengkedan teras agar tanah tidak longsor diterjang air hujan.

2.2 Kajian Empiris

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Metode Pembelajaran Time Token Arends Terhadap Hasil Belajar PKn Siswa Kelas IV SDN Pisangan 03

6 48 148

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TIME TOKEN ARENDS DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KANDRI 01 KOTA SEMARANG

0 10 290

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI DAUR AIR DAN PERISTIWA ALAM MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KRATON 3 KOTA TEGAL

0 17 266

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SIFAT SIFAT BANGUN DATAR SISWA KELAS V SDN 2 KALIORI BANYUMAS MELALUI MODEL JIGSAW BERBANTUAN MEDIA PAPAN BERPAKU

1 20 296

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI TIME TOKEN SISWA KELAS IV SDN MAJEGAN 3 Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Strategi Time Token Siswa Kelas IV SDN Majegan 3 Tahun Ajaran 2015/2016.

0 2 12

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN ARENDS DENGAN MEDIA Peningkatan Keaktifan Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Time Token Arends dengan Media Gambar pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 11 Mangkuyudan Tahun 2015/2

0 3 14

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN ARENDS DENGAN MEDIA Peningkatan Keaktifan Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Time Token Arends dengan Media Gambar pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 11 Mangkuyudan Tahun 2015/2

0 2 15

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE TIME TOKEN ARENDS DALAM PEMBELAJARAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE TIME TOKEN ARENDS DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SD NEGERI 01 DUKUH KECAMATAN NGARGOYOSO

0 0 17

Keefektifan Penggunaan Model Mind Mapping terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Pokok Peristiwa Alam pada Siswa Kelas V di SDN Debong Kidul Kota Tegal.

0 5 216

PENINGKATAN AKTIVITAS PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TEKNIK TIME TOKEN KELAS V SD

0 0 15