26
Alat yang digunakan untuk menampilkan gambaran tentang peristiwa gerak
lurus berubah beraturan adalah Ticker Timer. Pada alat ini dapat kita lihat fenomena
kenaikan kecepatan yang terjadi secara linear melalui pita kertas. Ticker Timer
digunakakn untuk mengetahui jejak ketukan objek yang bergerak.
Gambar 2.7 Tampilan pita TickerTimer pada GLBB
Gambar di atas merupakan potongan pita Ticker Timer pada gerak lurus berubah
beraturan dipercepat. Berdasarkan gambar di atas dapat dilihat bahwa jarak antar
ketukan pada pita Ticker Timer makin lama makin lebar. Hal ini menunjukkan bahwa
kecepatan objek makin lama makin besar.
2.2 Kerangka Berpikir
Pembelajaran fisika sangat erat kaitannya dengan kehidupan sehari‐hari. Di
dunia pendidikan terungkap fakta bahwa dalam pembelajaran fisika banyak sekali
terdapat konsep‐konsep yang berkaitan dengan fenomena alam sekitar. Dalam fisika
konsep ‐konsep tersebut sering kali disajikan dengan persamaan sehingga banyak siswa
beranggapan bahwa fisika adalah deretan rumus yang sangat sulit untuk dimengerti dan
dihafalkan. Salah satu pokok bahasan yang erat kaitanya dengan kehidupan sehari‐hari
adalah gerak lurus. Pada pokok bahasan ini terdapat beberapa persamaan dan konsep
yang mendasari. Oleh karena itu, perlu adanya strategi pembelajaran yang tepat agar
mampu meningkatkan penalaran dan pemahaman siswa terhadap konsep yang
dipelajari sebagai dasar pokok bahasan gerak lurus.
27
Minat siswa dalam pembelajaran memiliki peran penting dalam keberhasilan
proses belajar mengajar. Strategi belajar yang menarik dapat meningkatkan minat siswa
sehingga pemikiran siswa dapat terkondisi dengan baik untuk menerima materi yang
diajarkan. Salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan untuk menggairahkan belajar
siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa adalah Talking Stick. Strategi pembelajaran
ini mengajak siswa untuk belajar sambil bermain. Pembelajaran ini bertujuan untuk
mempertegas pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari. Strategi pembelajaran
Talking Stick diawali dengan memberi kesempatan siswa untuk mempelajari materi
secara mandiri. Langkah selanjutnya pemahaman siswa diperkuat melalui pembelajaran
semi permainan. Permainan dalam pembelajaran Talking Stick hampir sama seperti
permainan tingkat estafet. Terdapat tongkat yang bergulir di antara peserta yang
sesekali dihentikan, saat berhenti siswa yang memegang tongkat berkewajiban
menjawab pertanyaan. Dalam penelitian ini pembelajaran Talking Stick menggunakan
bantuan multimedia pembelajaran yang memaparkan game secara audio dan visual.
Multimenia pembelajaran ini berupa animasi yang berfungsi untuk meningkatkan minat
belajar siswa sehingga hasil belajar siswa dapat optimal.
2.3 Hipotesis