Sejarah Perkembangan Perusahaan Lapangan Usaha dan Wilayah Pengusahaan

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Perkembangan Perusahaan

PT Persero Pelabuhan Indonesia I didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 1991 dengan Akte Notaris Imas Fatimah S.H No. 1 tanggal 1 Desember 1992 sebagaimana dimuat dalam Tambahan Berita Negara RI No. 8612 tahun 1994, beserta perubahan terakhir sebagaimana telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara RI tanggal 2 Januari 1991 No. 1. Nama lengkap perseroan adalah PT Persero Pelabuhan Indonesia I disingkat Pelabuhan I berkantor pusat di Jalan Krakatau Ujung No. 100 Medan 20241, Sumatera Utara, Indonesia. Pada masa penjajahan Belanda perseroan ini diberi nama Haven Badrift. Selanjutnya setelah kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945 sampai dengan 1950 perseroan berstatus sebagai Jawatan Pelabuhan. Pada tahun 1960 sampai dengan 1969 Jawatan Pelabuhan berubah menjadi Badan Usaha Milik Negara denga status Perusahaan Negara Pelabuhan disingkat dengan nama PN Pelabuhan. Pada periode 1969 sampai dengan 1983 PN Pelabuhan berubah menjadi Lembaga Pengusahaan Pelabuhan disingkat menjadi BPP. BPP merupakan gabungan PN Pelabuhan dengan Lembaga Pengusahaan Pelabuhan Port Authority. Pada tahun 1983 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 11 tahun 1983 BBP berubah menjadi Perusahaan Umum Pelabuhan I disingkat Perumpel I. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 tahun 1991 Perumpel I berubah menjadi PT Persero Pelabuhan Indonesia I berkedudukan dan berkantor pusat di Medan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 64 tahun 2001 kedudukan, tugas dan Universitas Sumatera Utara kewenangan Menteri Keuangan selaku pemegang saham pada Persero dialihkan kepada Menteri BUMN. Sebagai persero, pemillikan saham sepenuhnya ditangan Pemerintah dalam hal ini diwakili oleh Menteri BUMN. Pembinaan teknis operasional berada di bawah naungan Departemen Perhubungan RI dan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

B. Lapangan Usaha dan Wilayah Pengusahaan

PT Persero Pelabuhan Indonesia I Medan sebagai penyedia jasa kepelabuhanan mempunyai lapangan usaha sebagai berikut : 1. Pelayanan jasa kapal 2. Pelayanan jasa barang dan peti kemas 3. Pelayanan jasa bongkar muat 4. Penyediaan kolam-kolam pelabuhan untuk lalu lintas kapal dan tempat berlabuh kapal 5. Tanah dan berbagai bangunan untuk kebutuhan lahan industri dan perkantoran yang terkait dengan bisnis kepelabuhanan 6. Penyedia listrik, bahan baker minyak, air minum untuk kapal dan instalasi pembuangan limbah 7. Pelayanan jasa terminal penumpang 8. Jasa pelayanan kesehatan 9. Pelayanan jasa galangan kapal 10. Pelayanan jasa-jasa lain yang terkait dengan jasa kepelabuhanan. Universitas Sumatera Utara

C. Visi dan Misi 1. Visi Perusahaan