Interprestasi Data Deskripsi Data

c. Senantiasa melakukan pembinaan terhadap tenaga kependidikan yang profesional yang menguasai bidang ilmu yang mendukung tugasnya dan memiliki etos kerja yang tinggi dan terampil. d. Mampu mengembangkan kwalitas dan meningkatkan sumber daya manusia.

3. Tujuan SMK Al-Hidayah Ciputat

SMK Al-Hidayah Ciputat mempunyai tujuan, antara lain adalah : a. Mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional. b. Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, berkompetensi, serta mampu mengembangkan diri. c. Menyiapkan tenada kerja tingkat menengah, mengisi kebutuhan dunia usahaindustri pada saat ini dan masa yang akan datang. d. Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang pancasilais, produktif dan kreatif. e. Mewujudkan masyarakat sekolah sebagai masyarakat aman, tertib, terkendali dan kondusif. f. Menegakan aturan dan tata krama yang berlaku di SMK Al- Hidayah Ciputat.

4. Struktur Organisasi SMK Al-Hidayah Ciputat

Suatu organisasi mempunyai struktur dan perencanaan yang dilakukan dengan penuh kesadaran. Di dalamnya terdapat kumpulan orang yang saling berpengaruh satu sama lain dengan baik, guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur SMK Al-Hidayah Ciputat memiliki jenjang kerja dan kewenangan yang terorganisir. SMK Al-Hidayah Ciputat mempunyai 2 struktur organisasi yang masing-masing meliputi : a. Struktur organisasi pemasaran penjualan b. Struktur organisasi adminitrasi perkantoran Adapun struktur SMK Al-Hidayah Ciputat dapat dilihat dari gambar di bawah ini : STRUKTUR ORGANISASI PEMASARAN PENJUALAN SMK AL-HIDAYAH TAHUN PELAJARAN 20102011 KETUA YAYASAN H. M. ANWAR NUR, S.Ag KABID. PENDIDIKAN Drs. M. YASMIN KEPALA SMK AL- HIDAYAH Drs. SUKOCO, DM WAKA. KESISWAAN HIDAYAT, A.Ma.Pd WAKA. KURIKULUM SITI ZUBAEDAH, S.Pd KAJUR PEMASARAN PEMASARAN UMAEROH, S.Pd, M.Si WALI KELAS XI PJ M. IDRUS, S.Pd.I WALI KELAS X PJ YULI SUDARWANTO WALI KELAS XII PJ UMAEROH, S.Pd, M.Si GURU PRODUKTIF PEMASARAN PEMASARAN 1. ABDUL KADIR, S,Pd 2. MARYANAH AZIZAH, M.Pd 3. ANA SAIDAH, S.Pd STRUKTUR ORGANISASI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK AL-HIDAYAH TAHUN PELAJARAN 20102011 KETUA YAYASAN H. M. ANWAR NUR, S.Ag KABID. PENDIDIKAN Drs. M. YASMIN KEPALA SMK AL- HIDAYAH Drs. SUKOCO, DM WAKA. KURIKULUM SITI ZUBAEDAH, S.Pd WAKA. KESISWAAN HIDAYAT, A.Ma.Pd KAJUR ADMINISTRASI PERKANTORAN NUR AINI, S.E.I WALI KELAS XII AP2 SUPARDI Z, S.Pd WALI KELAS XII AP2 NUR AINI, S.E.I WALI KELAS XII AP1 Drs. M. YASMIN WALI KELAS X AP ADE LAILY SURYANI, S.Ag WALI KELAS XI AP1 SITI SURYANI, S.Pd GURU PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN 1. TUGIRAN, S.E 2. MARYANAH AZIZAH, M.Pd 3. RUSLI, S.Pd 4. ANA SAIDAH, S.Pd

5. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana merupakan syarat penting agar dapat menciptakan suasana belajar mengajar yang kondusif dan menghasilkan lulusan yang berkualitas. Sekolah di SMK Al-Hidayah Ciputat mempunyai sarana dan prasarana yang baik dan memadai, membantu untuk kelancaran proses belajar mengajar. Dengan sarana dan prasarana yang sangat mencukupi murid dapat belajar dengan nyaman, begitu pula guru bisa mengajar dengan tenang. SMK Al-Hidayah Ciputat berusaha melengkapi sarana dan prasarana pendidikan, yang lebih jelasnya sarana dan prasarana tersebut adalah sebagai berikut: a. Ruang Kelas b. Ruang Guru c. Ruang Tata Usaha d. Ruang Kepala Sekolah e. Perpustakaan f. Laboratorium Komputer g. Sarana Olahraga h. Koperasi Sekolah i. Ruang Administrasi Keuangan j. Kantin k. Kaman Mandi Guru dan Siswa l. Satuan Pengamanan SATPAM Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa keadaan sarana dan prasarana di SMK Al-Hidayah Ciputat sudah cukup lengkap. Dengan tersedianya sarana dan prasarana yang lengkap akan memudahkan proses belajar mengajar di sekolah dan siswa akan bersemangat dalam belajar, tanpa sarana dan prasarana yang lengkap akan sulit untuk membangkitkan semangat siswa dalam belaajar.

6. Profil Guru , Karyawan Dan Siswa

SMK Al-Hidayah Ciputat adalah lembaga yayasan pendidikan, dimana setiap guru yang mengajar harus memiliki persyaratan formal serta kepribadian yang tinggi. Karena guru merupakan sosok yang penting dalam dunia pendidikan. Guru sebagai pendidik sekaligus pengajar tidak hanya memberikan ilmu tetapi juga keterampilan, karena seorang guru akan merelakan dirinya untuk menerima dan memikul sebagian dari tanggung jawab pendidik yang semestinya harus ditunaikan oleh orang tua. Guru yang mengajar di SMK Al-Hidayah Ciputat berjumlah 25 orang, guru tetap terdiri dari 23 orang guru berpendidikan S1 dan 2 guru berpendidikan D3 lebih lanjut dapat dilihat dalam tabel 4 mengenai guru yang mengajar di SMK Al- Hidayah Ciputat dapat dikatakan cukup baik, walaupun masih ada guru yang mengajar bukan pada bidang studi yang ditekuninya. Selanjutnya jumlah karyawan yang ada di SMK Al-Hidayah Ciputat berjumlah 6 orang. 1 orang pendidikan SMP, 5 orang berpendidikan SMA. Distribusi data keadaan guru dan karyawan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4 Data Keadaan Guru SMK Al-Hidayah Ciputat No Nama Guru Pendidikan Jabatan Mengajar Mata Pelajaran 1. Drs. Sukoco D. M S1 Kepala Sekolah Produktif 2. Hidayat S.Pd S1 Wakil Kepala Sekolah MTK 3. Siti Zubaidah S.Pd S1 Kurikulum Produktif 4. Abdul Kadir S.Pd S1 Guru Produktif 5. Drs. Ruslan Abdul Gani S1 Guru Produktif 6. Umaeroh S.Pd S1 Guru Produktif 7. Supardi Z. S.Pd S1 Guru B. Indonesia 8. Badri S.Ag S1 Guru PAI 9. Yuli Sudarwanto S.Pd S1 BK Penjaskes 10. Hafidulloh S.Pd S1 Guru B. Inggris 11. Maryanah S.Pd S1 Guru Produktif 12. Budi Aria Darma S.Kom S1 Guru KKPI 13. H. Imron S.Pd S1 Guru KWU 14. Drs. Yasmin S1 Guru PPKN 15. Ade Laily Suryani S.Ag S1 Guru PAI 16. M. Idrus S.Pd S1 Guru B. Inggris 17. Tugiran SE S1 Guru Produktif 18. Nuraeni SE S1 Guru IPS Terpadu 19. Lukman Hakim AMD D3 Guru Penjaskes 20. Rusli S.Pd S1 Guru Produktif 21. Sri Rahayu S.Pd S1 Guru IPS Terpadu 22. Ana Saidah S1 Guru Produktif 23. Siti Suryani S.Pd S1 Guru IPA Terpadu 24. Mustolih Udin S.Kom S1 Guru KKPI 25. Jamaludin AMD D3 Guru MULOG Dari data keadaan guru di atas yang berjumlah 25 orang, dapat dilaksanakan penegakan disiplin siswa dengan penggunaan strategi disiplin seperti : disiplin waktu, belajar, bertatakrama, pakaian, pembiasaan, penyadaran, pengawasan, dan contoh dan tauladan, guna terciptanya disiplin yang baik dan tercapainya tujuan disiplin yang di harapkan di sekolah. Tabel 5 Data Keadaan Karyawan SMK Al-Hidayah Ciputat No Nama Karyawan Pendidikan Jabatan 1. Muhammad Sodikin SMA Staf Bag. Administrasi 2. Nuryana Samidah SMA Staf Bag. Keuangan 3. Rodiyah SMA Staf Bag. Administrasi Umum 4. Awaludin SMP Pet. Keamanan Kebersihan 5. Andri Irawan SMA Pet. KebersihanPesuruh 6. Didi Awaludin SMA Pet. KebersihanPesuruh Berdasarkan data karyawan di atas yang seluruhnya berjumlah 6 orang, akan membantu dalam menegakkan disiplin siswa yang dilaksanakan oleh para guru SMK Al Hidayah Ciputat. Dalam penegakan disiplin dibutuhkan kerjasama antara kepala sekolah, para guru dan staf karyawan. Jumlah Siswa SMK Al-Hidayah Ciputat Siswa merupakan komponen penting dalam proses pembelajaran, tanpa adanya siswa tidak akan terjadi belajar mengajar. Keadaan siswa SMK Al- Hidayah Ciputat berdasarkan statistik tahun ajaran 2010-2011. Siswa kelas X berjumlah 77 orang siswa yang dilihat dari X PJ berjumlah 35 orang sedangkan X AP berjumlah 42 orang. Sedangkan anak kelas XI berjumlah 99 orang siswa yang dilihat dari XI AP-1 33 orang. Sedangkan XI AP-2 berjumlah 28 orang dan kelas XI PJ berjumlah 38, sedangkan anak kelas XII berjumlah 120 orang. Dilihat dari XIIAP-1 berjumlah 43 orang sedangkan XIIAP-2 berjumlah 37 orang dan kelas XIIPJ berjumlah 40 orang. Maka jumlah seluruh siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat berjumlah 296 orang, berikut data siswa SMK Al-Hidayah Ciputat. Data keadaan siswa dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 6 Jumlah Siswa Tahun Ajaran 2010-2011 No. Rombongan Belajar Jumlah Siswa Jumlah Total 1. Kelas X PJ Kelas X AP 35 42 77 2. Kelas XI AP-1 Kelas XI AP-2 Kelas XI PJ 33 28 38 99 3. Kelas XII AP-1 Kelas XII AP-2 Kelas XII PJ 43 37 40 120 Jumlah 296 Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa jumlah siswa-siswi SMK Al- Hidayah Ciputat cukup banyak sehingga kepala sekolah membatasi jumlah siswa perkelas agar memudahkan guru dalam mengajar dan bisa menertibkan siswa di dalam kelas. Karena banyak guru yang mengeluh apabila banyak siswa di dalam kelas suasana belajar menjadi kurang fokus dan kurang tertibnya siswa di dalam kelas. Dari distribusi data siswa-siswi di atas, dengan jumlah peserta didik yang cukup banyak, penegakan disiplin siswa harus tetap dilaksanakan agar siswa-siswi bisa melaksnakan ketertiban yang ada di SMK Al-Hidayah Ciputat.

7. Tata Tertib SMK Al-Hidayah Ciputat.

Setiap lembaga pendidikan mempunyai peraturan atau tata tertib sekolah yang tentunya harus ditaati dan dipatuhi oleh seluruh siswa.peraturan siswa di sekolah secara baik akan membantu seluruh staf maupun masyarakat untuk memahami kemajuan sekolah. Mutu dan derajat suatu sekolah tergambar dalam sistem pengelolahan sekolah. Adapun tata tertib SMK Al-Hidayah Ciputat: a. Siswa wajib hadir di sekolah sebelum pukul 01.00. b. Siswa yang terlambat harus lapor ke guru piket, diteruskan dengan pembinaan oleh guru piket. c. Pada waktu kegiatan belajar mengajar berlangsung siswa dilarang menggunakan laptop tanpa seizin guru mata pelajaran. d. Pada waktu istirahat siswa dilarang keluar sekolah tanpa seizin guru piket. e. Pada waktu pulang sekolah siswa dilarang menggunakan fasilitas atau tempat-tempat tertentu di sekolah untuk menjalin hubungan tertentu seperti pacaran, transaksi narkoba, perencanaan kejahatan dan lain-lain. f. Pada waktu dilingkungan sekolah jaket harus dilepas. g. Siswa dilarang berkuku panjang dan mengecat rambut. h. Seluruh siswa harus memakai sepatu berwarna hitam. 56 Analisa tata tertib SMK Al-Hidayah ciputat a. Siswa yang datang terlambat sekolah diberi hukuman dengan lari di lapangan dan membersikan kamar mandi b. Siswa yang istirahat dilarang keluar sekolah apabila melanggar ia dikenakan hukuman berjemur dilapangan selama 1 jam dan harus melapor ke guru piket untuk membuat perjanjian tidak akan keluar sekolah tanpa seizin guru piket. 56 Hasil wawancara kepala sekolah Drs. Sukoco DM c. Pada waktu pulang sekolah siswa dilarang untuk nongkrong dijalan dengan memakai seragam sekolah apabila melanggar siswa akan diberi hukuman. d. Siswa yang sudah masuk kelingkungan sekolah tidak boleh memakai jaket apabila melanggar siswa dikenakan hukuman lari di lapangan sekolah setelah itu siswa baru boleh masuk kelas dan mengikuti pelajaran. e. Siswa yang memakai sepatu selain warna hitam di sekolah SMK Al-Hidayah Ciputat siswa akan di berikan hukuman dengan membayar uang seribu rupiah dan angkat badan dan siswa harus buat perjanjian tidak akan melanggar lagi aturan yang sudah di buat dari sekolah.

8. Pemberian hadiah reward

Hadiah diberikan kepada siswa-siswa yang berprestasi baik di bidang akademis maupun non akademis, agar bisa lebih termotivasi lagi dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

B. Deskripsi Data

Penegakan Disiplin Siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat Di bawah ini merupakan deskripsi data tentang Penegakan Disiplin Siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat. Tabel 7 Datang ke sekolah sebelum bel tanda masuk berbunyi No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 1. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 21 8 1 70,00 26,67 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian besar 70,00 siswa selalu datang sebelum bel tanda masuk berbunyi, sebagian kecil 26,67 siswa yang menjawab sering, sebagian kecil 3,33 siswa yang menjawab jarang, dan tidak ada siswa yang menjawab sangat jarang atau tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa hampir seluruh siswa datang sebelum bel tanda masuk berbunyi. Tabel 8 Masuk kelas sebelum jam pelajaran dimulai No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 2. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 7 7 16 23,33 23,33 53,33 Jumlah 30 100 Data tersebut menggambarkan setengah dari siswa 53,33 siswa jarang masuk kelas sebelum jam pelajaran dimulai. Hampir sebagian kecil siswa 23,33 menjawab selalu, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sering 23,33 dan tidak ada siswa yang menjawab sangat jarang atau tidak pernah 0. Dari sini bisa disimpulkan bahwa sebagian besar siswa selalu masuk kelas sebelum jam pelajaran dimulai. Tabel 9 Pulang sekolah sesuai dengan waktu yang ditentukan dari sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 3. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 6 1 13 4 6 20,00 3,33 43,33 13,33 20,00 Jumlah 30 100 Data di atas menggambarkan hampir setengah siswa 43,33 jarang pulang sesuai waktu yang ditentukan oleh sekolah, 20,00 dari siswa yang selalu dan tidak pernah pulang sekolah sesuai dengan waktu yang ditentukan dari sekolah, 3,33 sering dan 13,33 siswa sangat jarang pulang sekolah sesuai dengan waktu yang ditentukan oleh sekolah. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa 43,33 siswa jarang pulang sekolah sesuai waktu yang ditentukan dari sekolah. Tabel 10 Mengerjakan tugas dari sekolah di rumah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 4. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 12 13 4 1 40,00 43,33 13,33 3,33 Jumlah 30 100 Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa menyatakan bahwa mereka sering mengerjakan tugas dari sekolah di rumah. Tabel 11 Mengerjakan tugas sekolah dengan baik No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 5. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 8 13 8 1 26,67 43,33 26,67 3,33 Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel di atas dapat di ketahui bahwa 26,67 siswa selalu mengerjakan tugas sekolah dengan baik, hampir setengah dari siswa 43,33 yang sering, hampir sebagian kecil 26,67 jarang, hampir sebagian kecil 3,33 sangat jarang, dan tidak ada siswa yang menjawab tidak pernah. Dari data di atas dapat disimpulkan setengah dari siswa sering mengerjakan tugas sekolah dengan baik. Tabel 12 Mengikuti pelajaran di sekolah dengan teratur No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 6. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 4 4 17 3 2 13,33 13,33 56,67 10,00 6,67 Jumlah 30 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa 56,67 jarang mengikuti pelajaran di sekolah dengan teratur, hampir sebagian kecil siswa 13,33 selalu dan sering, hampir sebagian kecil yang sangat jarang 6,67, hampir sebagian kecil siswa 10,00 menjawab sangat jarang dan sebagian kecil siswa 6,67 mengatakan tidak pernah ada siswa yang mengikuti pelajaran di sekolah dengan teratur. Dari sini dapat disimpulkan bahwa siswa jarang mengikuti pelajaran di sekolah dengan teratur. Tabel 13 Menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 7. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 4 2 4 3 17 13,33 6,67 13,33 10,00 56,67 Jumlah 30 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa 56,67 menjawab tidak pernah menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur, hampir sebagian kecil siswa 13,33 menjawab selalu dan jarang, hampir sebagian kecil yang menjawab sering 6,67 dan hampir sebagian kecil 10,00 menjawab sangat jarang siswa yang menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur. Dari sini dapat disimpulkan siswa tidak pernah menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur. Tabel 14 Membawa alat tulis ke sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 8. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 12 11 5 1 1 40,00 36,67 16,67 3,33 3,33 Jumlah 30 100 Dari data di atas dapat dilihat bahwa 40,00 siswa selalu membawa alat tulis ke sekolah, hampir sebagian kecil 36,67 menjawab sering, hampir sebagian kecil 16,67 yang menjawab jarang, hampir sebagian kecil 3,33 yang menjawab sangat jarang dan tidak pernah ada siswa yang menjawab sangat jarang atau tidak pernah. Hal ini dapat disimpulkan bahwa umumnya sebagian besar siswa selalu membawa alat tulis ke sekolah. Tabel 15 Membawa buku pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang ditentukan di sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 9. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 12 14 1 2 1 40,00 46,67 3,33 6,67 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa 46,67 dari setengah siswa sering membawa buku pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang ditentukan di sekolah, hampir sebagian kecil 40,00 yang selalu membawa, hampir sebagian kecil yang jarang 3,33, hampir sebagian kecil yang sangat jarang 6,67 membawa buku pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang ditentukan di sekolah, dan 3,33 siswa yang menjawab tidak pernah. Dari sini dapat disimpulkan bahwa siswa sering membawa buku pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang ditentukan di sekolah. Tabel 16 Memperhatikan penjelasan guru No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 10. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 8 9 10 2 1 26,67 30,00 33,33 6,67 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa siswa jarang memperhatikan penjelasan guru 33,33, hampir sebagian kecil yang menjawab selalu 26,67, hampir sebagian kecil yang menjawab sering 30,00, hampir sebagian kecil yang menjawab sangat jarang 6,67 dan sebagian kecil siswa 3,33 yang menjawab tidak pernah ada siswa yang memperhatikan penjelasan guru. Kesimpulannya masih jarang siswa yang memperhatikan penjelasan guru di kelas. Tabel 17 Mengucapkan salam dan mencium tangan apabila bertemu dengan guru No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 11. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 13 11 3 2 1 43,33 36,67 10,00 6,67 3,33 Jumlah 30 100 Data di atas menunjukan hampir setengah dari siswa selalu 43,33 mengucapkan salam dan mencium tangan apabila bertemu dengan guru, 36,67 siswa yang menjawab sering, hampir sebagian siswa yang menjawab jarang 10,00, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sangat jarang 6,67 dan siswa yang tidak pernah mengucapkan salam dan mencium tangan bila bertemu dengan guru sebesar 3,33. Hal ini bisa disimpulkan bahwa sebagian besar siswa selalu mengucapkan salam dan mencium tangan bila bertemu dengan guru. Tabel 18 Mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 12. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 2 8 17 2 1 6,67 26,67 56,67 6,67 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa jarang siswa 56,67 yang mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas, hampir sebagian kecil yang menjawab sering 26,67, hampir sebagian kecil yang menjawab selalu 6,67, hampir sebagian kecil yang menjawab sangat jarang 6,67 dan hampir sebagian kecil siswa yang tidak pernah 3,33 mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas. Dari sini dapat disimpulkan bahwa siswa jarang yang mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas. Tabel 19 Memakai pakaian dengan rapih ke sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 13. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 2 4 7 3 14 6,67 13,33 23,33 10,00 46,67 Jumlah 30 100 Dari data di atas 46,67 siswa tidak pernah memakai pakaian dengan rapih ke sekolah, sementara 23,33 yang menjawab jarang, hampir sebagian kecil 13,33 menjawab sering, hampir sebagian kecil 10,00 yang menjawab sangat jarang, dan hampir sebagian kecil 6,67 yang menjawab selalu memakai pakaian dengan rapih ke sekolah. Dari informasi tersebut bisa disimpulkan bahwa hampir sebagian besar siswa tidak pernah memakai pakaian dengan rapih ke sekolah. Tabel 20 Menggunakan seragam beratribut sesuai dengan peraturan Yang ditetapkan oleh sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 14. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 2 5 9 2 12 6,67 16,67 30,00 6,67 40,00 Jumlah 30 100 Tabel ini menunjukan bahwa sebagaian besar siswa 40,00 tidak pernah menggunakan seragam beratribut sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh sekolah, sebagian kecil siswa 30,00 yang menjawab jarang, hampir sebagian kecil 16,67 yang menjawab sering, dan hampir sebagian kecil yang menjawab selalu dan sangat jarang 6,67. Dari data ini, bisa disimpulkan bahwa banyak siswa yang tidak pernah menggunakan seragam beratribut sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh sekolah. Tabel 21 Memakai seragam olahraga sekolah setiap jam Pelajaran olahraga No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 15. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 7 14 6 2 1 23,33 46,67 20,00 6,67 3,33 Jumlah 30 100 Data di atas memberikan gambaran hampir setengah siswa 46,67 menjawab sering memakai seragam olahraga sekolah setiap jam pelajaran olahraga, siswa yang menjawab selalu sekitar 23,33, hampir sebagian kecil yang jarang 20,00, hampir sebagian kecil yang menjawab sangat jarang 6,67, dan siswa yang tidak pernah memakai seragam sekolah setiap jam pelajaran olahraga sebesasr 3,33. Tabel 22 Guru memberikan penyuluhan tentang bahaya merokok Dan minuman keras No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 16. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 3 15 10 1 1 10,00 50,00 33,33 3,33 3,33 Jumlah 30 100 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa 10,00 orang siswa menjawab bahwa guru selalu memberikan penyuluhan tentang bahaya merokok dan minuman keras, 50,00 orang menjawab sering, 33,33 orang yang menjawab jarang, 3,33 siswa yang menjawab sangat jarang, dan 3,33 siswa yang menjawab tidak pernah. Hal ini menunjukan bahwa guru sering memberikan penyuluhan tentang bahaya merokok dan minuman keras. Tabel 23 Guru memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 17. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 4 8 13 5 13,33 26,67 43,33 16,67 Jumlah 30 100 Data tersebut menggambarkan hampir dari setengah dari siswa 43,33 menjawab guru jarang memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba. Hampir sebagian kecil siswa 26,67 menjawab sering, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sangat jarang 16,67, hampir sebagian kecil yang menjawab selalu 13,33, dan tidak ada siswa yang menjawab tidak pernah 0. Hal ini membuktikan guru jarang memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba. Tabel 24 Guru menasehati siswa yang malas belajar No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 18 a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 8 6 9 2 5 26,67 20,00 30,00 6,67 16,67 Jumlah 30 100 Data di atas menggambarkan hampir sebagian kecil siswa 30,00 menjawab guru jarang menasehati siswa yang malas belajar, 26,67 dari siswa yang menjawab guru selalu menasehati siswa yang malas belajar, 20,00 siswa menjawab jarang seing, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sangat jarang 6,67, dan 16,67 guru tidak pernah menasehati siswa yang malas belajar. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa 30,00 guru jarang menasehati siswa yang malas belajar. Tabel 25 Guru menasehati jika berkelahi di sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 19. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 5 14 7 3 1 16,67 46,67 23,33 10,00 3,33 Jumlah 30 100 Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa menyatakan bahwa guru sering menasehati jika berkelahi di sekolah. Tabel 26 Guru menyampaikan dan memberikan pengarahan tata tertib Atau disiplin sekolah kepada siswa No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 20. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 9 8 8 4 1 30,00 26,67 26,67 13,33 3,33 Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel di atas dapat di ketahui bahwa 30,00 siswa menjawab guru selalu menyampaikan dan memberikan pengarahan tata tertib atau disiplin sekolah kepada siswa, sementara hampir sebagian kecil 26,67 yang menjawab sering, ada 26,67 yang menjawab jarang, ada sebagian kecil 13,33 yang menjawab sangat jarang, dan 3,33 siswa yang menjawab tidak pernah. Hal ini bisa disimpulkan bahwa, guru selalu menyampaikan dan memberikan pengarahan tata tertib atau disiplin sekolah kepada siswa. Tabel 27 Guru mengadakan razia, seperti benda-benda tajam, bacaan-bacaan Porno serta obat-obatan terlarang No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 21. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 13 6 7 2 2 43,33 20,00 23,33 6,67 6,67 Jumlah 30 100 Tabel di atas dapat diketahui bahwa siswa menjawab 43,33 guru selalu mengadakan razia, seperti benda-benda tajam, bacaan-bacaan porno serta obat-obatan terlarang, hampir sebagian kecil siswa 20,00 sering, hampir sebagian kecil 23,33 yang jarang, hampir sebagian kecil 6,67 yang menjawab sangat jarang dan hampir sebagian kecil siswa 6,67 yang menjawab tidak pernah. Dari sini dapat disimpulkan guru selalu mengadakan razia, seperti benda-benda tajam, bacaan-bacaan porno serta obat-obatan terlarang. Tabel 28 Guru mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 22. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 3 1 15 6 5 10,00 3,33 50,00 20,00 16,67 Jumlah 30 100 Dari data di atas dapat dilihat bahwa 50,00 siswa yang menjawab guru jarang mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong, hampir 10,00 yang menjawab selalu, 3,33 siswa yang menjawab sering, dan 20,00 yang menjawab sangat jarang, dan siswa yang menjawab tidak pernah sebanyak 16,67. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sebagaian besar siswa mengatakan bahwa guru jarang mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong. Tabel 29 Guru menegur siswa yang membuat keributankegaduhan dalam kelas Saat pelajaran berlangsung No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 23. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 11 7 6 3 4 36,67 23,33 20,00 10,00 13,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa 36,67 dari siswa mengatakan guru selalu menegur siswa yang membuat keributankegaduhan dalam kelas saat pelajaran berlangsung, hampir sebagian kecil yang membawa sering 23,33, hampir sebagian kecil siswa yang mengatakan jarang 20,00, hampir sebagian kecil 10,00 yang mengatakan sangat jarang dan hampir sebagian kecil siswa yang menjawab tidak pernah 13,33. Dari sini dapat disimpulkan bahwa guru selalu menegur siswa yang membuat keributankegaduhan dalam kelas saat pelajaran berlangsung. Tabel 30 Guru melakukan pemanggilan kepada orang tua atau wali siswa, Ketika siswa melakukan pelanggaran tata tertib sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 24. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 1 3 12 6 8 3,33 10,00 40,00 20,00 26,67 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa guru jarang melakukan pemanggilan kepada orang tua atau wali siswa 40,00, hampir sebagian kecil yang menjawab selalu 3,33, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sering 10,00, hampir sebagian kecil yang menjawab sangat jarang 20,00 dan hampir sebagian kecil siswa yang mengatakan tidak pernah 26,67. Kesimpulannya guru jarang melakukan pemanggilan kepada orang tua atau wali siswa. Tabel 31 Guru Berperilaku ramah dalam menghadapi siswa No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 25. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 3 5 12 7 3 10,00 16,67 40,00 23,33 10,00 Jumlah 30 100 Data di atas menunjukan siswa yang selalu 10,00 mengatakan bahwa guru berperilaku ramah dalam menghadapi siswa, 16,67 siswa yang menjawab sering, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab jarang 40,00, hampir sebagian kecil siswa yang menjawab sangat jarang 23,33 dan hampir sebagian kecil siswa yang mengatakan guru berperilaku ramah dalam menghadapi siswa 10,00. Hal ini bisa disimpulkan bahwa sebagian besar siswa jarang mengatakan bahwa guru berperilaku ramah dalam menghadapi siswa. Tabel 32 Guru tidak merokok di depan siswa ketika berada Di lingkungan sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 26. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 10 8 7 2 3 33,33 26,67 23,33 6,67 10,00 Jumlah 30 100 Tabel ini menunjukan bahwa siswa yang selalu mengatakan guru tidak merokok di depan siswa ketika berada di lingkungan sekolah sebanyak 33,33, siswa yang menjawab sering 26,67, hampir sebagian kecil 23,33 yang menjawab jarang, hampir sebagian kecil 6,67 yang menjawab sangat jarang, dan hampir sebagian kecil 10,00 siswa yang menjawab tidak pernah. Dari data ini, bisa disimpulkan bahwa banyak siswa 33,33 yang mengatakan guru tidak merokok di depan siswa ketika berada di lingkungan sekolah. Tabel 33 Guru menghukum siswa yang datang terlambat ke sekolah No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 27. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 4 6 13 3 4 13,33 20,00 43,33 10,00 13,33 Jumlah 30 100 Data di atas memberikan gambaran hampir setengah siswa 43,33 mengatakan guru jarang menghukum siswa yang datang terlambat ke sekolah, siswa yang selalu sekitar 13,33, hampir sebagian kecil yang mengatakan sering 20,00, hampir sebagian kecil yang sangat jarang 10,00, dan hampir sebagian kecil siswa 13,33 yang mengatakan guru tidak pernah menghukum siswa yang datang terlambat ke sekolah. Tabel 34 Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 28. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 16 10 2 2 53,33 33,33 6,67 6,67 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa siswa selalu 53,33 mengatakan guru selalu memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi, hampir sebagian kecil yang sering 33,33, hampir sebagian kecil yang jarang 6,67, hampir sebagian kecil yang sangat jarang 6,67 dan tidak pernah ada siswa yang memperhatikan penjelasan guru. Kesimpulannya guru selalu memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi. Tabel 35 Guru berbicara penuh dengan kelembutan kepada sesama guru dan siswa No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 29. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 7 11 5 4 3 23,33 36,67 16,67 13,33 10,00 Jumlah 30 100 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa 23,33 siswa mengatakan guru selalu berbicara penuh dengan kelembutan kepada sesama guru dan siswa, hampir sebagian dari siswa 36,67 yang sering, hampir sebagian kecil 16,67 menjawab jarang, hampir sebagian kecil 13,33 yang mengatakan sangat jarang, dan hampir sebagian kecil siswa 10,00 yang mengatakan tidak pernah. Dari data di atas dapat disimpulkan siswa sering mengatakan guru berbicara penuh dengan kelembutan kepada sesama guru dan siswa. Tabel 36 Guru menggunakan pakaian yang rapih pada saat mengajar No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase 30. a. Selalu b. Sering c. Jarang d. Sangat Jarang e. Tidak Pernah 13 10 6 1 43,33 33,33 20,00 3,33 Jumlah 30 100 Tabel di atas menunjukan bahwa siswa selalu 43,33 mengatakan guru menggunakan pakaian yang rapih pada saat mengajar, hampir sebagian kecil yang sering 33,33, hampir sebagian kecil yang jarang 20,00, hampir sebagian yang mengatakan sangat jarang 3,33, dan tidak pernah ada guru yang tidak menggunakan pakaian yang rapih pada saat mengajar. Kesimpulannya guru selalu menggunakan pakaian yang rapih pada saat mengajar. Tabel 37 Deskripsi data implementasi disiplin siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat Jumlah Responden Aspek Penelitian Jumlah Item Skor Aspek Disiplin Waktu Aspek Belajar Aspek Bertata Krama Aspek Pakaian Aspek Pembiasaan Aspek Pengawasan Aspek Penyadaran Aspek Contoh dan Tauladan 3 7 2 3 5 4 2 4 338 759 221 254 528 376 198 453 30 30 3127 Selanjutnya untuk mengetahui keadaan kondisi atau gambaran tiap-tiap aspek digunakan perhitungan sebagaimana tabel 40 di bawah ini Tabel 38 Perhitungan Nilai Rata-rata Skor Penelitian Aspek SKOR Nilai Harapa n NH Nilai Skor NS �� �� � Kategori Nilai 1. Disiplin Waktu 338 3 x 5 = 15 338 : 30 = 11,27 11,2715x100 = 75,13 Cukup Baik 2. Belajar 759 7 x 5 = 35 759 : 30 = 25,30 25,3035x100 = 72,29 Cukup Baik 3. Tata Krama 221 2 x 5 = 10 221 : 30 = 7,37 7,3710x100 = 73,67 Cukup Baik 4. Pakaian 254 3 x 5 = 15 254 : 30 = 8,47 8,4715x100 = 56,44 Cukup Baik 5. Pembiasaan 528 5 x 5 = 25 528 : 30 = 17,60 17,6025x100 = 70,40 Cukup Baik 6. Pengawasan 376 4 x 5 = 20 376 : 30 = 12,53 12,5320x100 = 62,67 Cukup Baik 7. Penyadaran 198 2 x 5 = 10 198 : 30 = 6,60 6,6010x100 = 66,00 Cukup Baik 8. Contoh dan tauladan 453 4 x 5 = 20 453 : 30 = 15,10 15,1020x100 = 75,50 Cukup Baik Rata-rata 552,078= 69,00 CUKUP BAIK Dari tabel perhitungan tersebut dapat di ketahui bahwa SMK Al-Hidayah Ciputat dalam pelaksanaan penegakan disiplin siswa, terbukti dengan hasil penelitian dari aspek disiplin waktu memperoleh skor 75,13 berkategori cukup baik, aspek belajar memperoleh 72,29 berkategori cukup baik, aspek tata krama memperoleh skor 73,67 berkategori cukup baik, aspek dari pakaian memperoleh skor 56,44 berkategori cukup baik, aspek dari kebiasaan memperoleh skor 70,40 berkategori cukup baik, aspek dari pengawasan memperoleh skor 62,67 berkategori cukup baik sedangkan aspek dan penyadaran memperoleh skor 66 berkategori cukup baik dan pada aspek contoh dan tauladan memperoleh skor 75,50 berkategori cukup baik. Berdasarkan rata rata yang dipeoleh dari data tersebut dapat diketahui bahwa penegakan disiplin siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat secara keseluruhan memiliki rata-rata nilai 69 berkatagori cukup baik, yang diperoleh dari 8 aspek yang terdiri dari aspek disiplin waktu, belajar, bertata krama, pakaian, pembiasaan, pengawasan, penyadaran, dan contoh dan tauladan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil data yang diperoleh dari jawaban responden.

C. Interprestasi Data

Berdasarkan data keseluruhan yang telah diuraikan pada temuan penelitian, dapat diketahui bahwa penegakkan disiplin siswa di SMK Al- Hidayah untuk siswa yang datang ke sekolah sebelum bel tanda masuk berbunyi yang menjawab selalu sebesar 70,00, siswa yang selalu masuk kelas sebelum jam pelajaran dimulai sebesar 23,33. Hampir setengah dari siswa jarang pulang sesuai dengan waktu yang ditentukan dari sekolah, hal ini sesuai dengan presentase yang didapat sebesar 43,33. Kedisiplinan siswa dalam hal mengerjakan tugas dari sekolah di rumah sebesar 40,00, sementara 43,33 siswa sering mengerjakan tugas di sekolah dengan baik. Siswa jarang mengikuti pelajaran di sekolah dengan teratur, hal ini bisa dilihat dari prosentase yang didapat sebesar 56,67. Setengah dari siswa tidak pernah 56,67 menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur. 40,00 dari siswa menjawab selalu dalam hal membawa alat tulis ke sekolah. Hampir dari setengah siswa 46,67 menjawab sering membawa buku pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang ditentukan di sekolah dan jarang siswa 33,33 yang memperhatikan penjelasan guru. Dalam hal bertata krama siswa selalu 43,33 mengucapkan salam dan mencium tangan apabila bertemu dengan guru, sementara siswa yang mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas menjawab jarang 56,67. Kedisiplinan siswa dalam memakai pakaian dengan rapih ke sekolah bisa dinilai kurang baik, karena 46,67 siswa menjawab tidak pernah. Dalam hal menggunakan seragam beratribut sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh sekolah siswa menjawab tidak pernag 40,00. Hampir setengah siswa 46,67 menjawab sering memakai seragam olahraga sekolah setiap jam pelajaran olahraga. Penyuluhan yang diberikan guru tentang bahaya merokok dan minuman keras sering dilakukan hal ini bisa dilihat dari nilai prosentasenya sebesar 50,00. Guru jarang memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba, hal ini bisa dilihat dari hasil yang didapat sebesar 43,33. Guru jarang 30,00 menasehati siswa yang malas belajar. Jika siswa berkelahi guru sering menasehati, hal ini bisa dilihat dari hasil yang didapat sebesar 46,67. Guru selalu 30,00 menyampaikan dan memberikan pengarahan tata tertib atau disiplin sekolah kepada siswa. Disiplin dalam hal pengawasan terhadap siswa, seperti guru mengadakan razia untuk benda-benda tajam, bacaan-bacaan porno serta obat-obatan terlarang dinilai selalu oleh siswa, sesuai dengan prosentase yang didapat sebesar 43,33. Sebagian besar siswa mengatakan guru jarang 50,00 mengadakan pemeriksaan pakaian dan rambut gondrong. Guru selalu 36,67 menegur siswa yang membuat keributankegaduhan dalam kelas Saat pelajaran berlangsung. Ketika siswa melakukan pelanggaran tata tertib sekolah, guru selalu 40,00 melakukan pemanggilan kepada orang tua atau wali siswa. Guru di SMK Al-Hidayah jarang berperilaku ramah dalam menghadapi siswa, ini bisa dilihat dari hasil yang didapat sebesar 40,00. Sebagian besar siswa mengatakan guru selalu merokok di depan siswa ketika berada di lingkungan sekolah, sesuai dengan prosentase yg diperoleh 33,33. Guru jarang menghukum siswa yang datang terlambat ke sekolah, sesuai yang dikatakan oleh 43,33 siswa di SMK Al-Hidayah. Guru selalu 53,33 memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi. Siswa sering 36,67 mengatakan guru berbicara penuh dengan kelembutan kepada sesama guru dan siswa. Pada saat mengajar guru selalu 43,33 menggunakan pakaian yang rapih. Terbukti dari keseluruhan hasil penelitian baik dari aspek disiplin waktu memperoleh skor 75,13 berkategori cukup baik, aspek belajar memperoleh 72,29 berkategori cukup baik, aspek tata krama memperoleh skor 73,67 berkategori cukup baik, aspek dari pakaian memperoleh skor 56,44 berkategori cukup baik, aspek dari kebiasaan memperoleh skor 70,40 berkategori cukup baik, aspek dar pengawasan memperoleh skor 62,67 berkategori cukup baik sedangkan aspek dan penyadaran memperoleh skor 66,00 berkategori cukup baik dan pada aspek contoh dan tauladan memperoleh skor 75,50 berkategori cukup baik. Berdasarkan rata rata yang dipeoleh dari data tersebut maka dapat diketahui bahwa penegakan disiplin siswa di SMK Al-Hidayah Ciputat secara keseluruhan memiliki rata-rata nilai 69,00 berkatagori cukup baik, yang diperoleh dari 8 aspek yang terdiri dari aspek disiplin waktu, belajar, bertata krama, pakaian, pembiasaan, pengawasan, penyadaran, dan contoh dan tauladan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil data yang di peroleh dari jawaban responden.

D. Temuan penelitian

Berdasarkan hasil penelitian yang menggunakan teknik observasi, wawancara dan melalui angket maka dapat diketahui bahwa penegakkan disiplin di SMK Al-Hidayah ciputat dapat diatasi dengan cara mendisiplinkan waktu, belajar, bertata krama, pakaian, pembiasaan, pengawasan, penyadaran, contoh dan tauladan. Adapun penegakkan disiplin siswa dalam bentuk disiplin waktu terlihat dengan cara siswa datang ke sekolah tepat waktu dan pulang sesuai dengan waktu yang ditentukan dapat dikatakan cukup baik, karena rata-rata siswa masih mengikuti peraturan yang sudah ditentukan oleh sekolah. Adapun dalam kedisiplinan belajar siswa mempunyai kesadaran atas tanggung jawabnya dalam belajar, siswa lebih efisien dalam belajar, selain itu siswa juga memiliki strategi belajar yang tepat, sehingga siswa juga memperhatikan metode atau cara yang dilakukan untuk mencapai tujuan belajarnya. Oleh karena itu akan terciptanya kedisplinan dalam belajar. Terlihat dengan kedisiplinan siswa mengerjakan tugas dari sekolah di rumah, siswa mengerjakan tugas sekolah dengan baik, dan siswa menyusun schedule pelajaran agar bisa belajar dengan teratur. Kedisiplinan tata krama juga ditaati oleh siswa terlihat dengan cara siswa mengucapkan salam dan mencium tangan apabila bertemu dengan guru, serta siswa mengucapkan salam pada saat masuk ke dalam kelas. Kedisplinan siswa dalam berpakaian juga terlihat dengan cara siswa memakai pakaian dengan rapih ke sekolah, dan siswa menggunakan seragam sesuai peraturan yang ditetapkan oleh sekolah, serta memakai seragam olahraga sesuai dengan jam pelajaran olahraga. Sedangkan peran guru dalam memberikan kedisplinan kepada siswa, yaitu dengan cara guru memberikan penyuluhan tentang bahaya merokok dan minuman keras yaitu 50,00 sering dilakukan oleh guru agar siswa mengetahui bahaya tentang merokok dan minuman keras. Kemudian dalam bentuk memberikan nasehat kepada siswa yang malas belajar yaitu 30,00 jarang dilakukan guru agar dapat merangsang siswa untuk terus berusaha mengembangkan pengetahuannya dalam belajar. Selanjutnya guru sering memberikan nasehat kepada siswa yang berkelahi di sekolah yaitu 46,67 dilakukan oleh guru, atau dapat dikatakan termasuk dalam kategori baik. Sedangkan guru menyampaikan dan memberikan